Sudah seminggu berlalu sejak kedatanganku di desa.
Setelah semua 'Kisah' tenang di tempat mereka, aku mulai mempersiapkan skenario berikutnya segera.
「Pulau Reinkarnator terbentuk di sekitar tiga pulau - 'Pulau Kecil' di mana Probabilitas Kisah generasi pertama berlaku. 'Pulau Tengah', di mana Probabilitas Kisah generasi ke-2 berlaku. Terakhir, Pulau Utama', di mana Probabilitas Kisah generasi ke-3 berlaku...」
Tidak seperti yang terjadi di 'Pulau Kecil', aku akan langsung berhadapan dengan konstelasi dari Pulau Tengah dan seterusnya. Artinya, makhluk-makhluk yang berhasil bertahan hidup dari Probabilitas generasi pertama sedang menungguku di sana.
[Giant Story 'Torch that Swallowed the Myth' mendorongmu untuk segera bergerak.]
Seperti biasa, salah satu dari mereka tetap temperamental. Tapi kurasa sekarang aku sudah cukup mampu untuk mengendalikan mereka. Yoo Hoseong pernah mengatakan hal semacam ini — Sebuah kisah memang bisa mendominasi tuannya, tapi terkadang kisah itu juga menunjukkan jalan.
[Giant Story, 'Demon World's Spring' menunggu keputusanmu.]
Kisah-kisah ini akan terus berada di dalam diriku mulai sekarang. Kami akan menceritakan kisah-kisah baru dan mereka akan bersinar, sebagai kisah yang baru dan berbeda,
"Heewon-ssi, senang melihatmu tidak terluka."
"Tidak bisakah kau mengubah sapaan basa-basimu? Kali ini aku hampir mati sungguhan, tahu?"
Aku diberitahu bahwa rekan-rekanku tiba sekitar seminggu setelah aku memulai pelatihan 'Story Control'. Rupanya mereka tersesat di area pinggir pulau dan hal itu membuat kedatangan mereka agak terlambat. Aku menoleh ke sekeliling dan bertanya, "Di mana yang lain?"
"Mereka sedang berlatih."
Kami berjalan sebentar dan tak lama kemudian, sosok anak-anak, Lee Hyunsung, dan Jang Hayoung yang sedang duduk bersila di tanah menarik perhatianku. Sepertinya latihan mereka tidak berjalan lancar. Hal itu terlihat dari ekspresi wajah mereka saat ini.
Tapi, itu adalah hal yang sudah pasti.
Bahkan dalam estimasi terpendek, pelatihan 'Story Control' setidaknya membutuhkan waktu sekitar dua bulan. Yoo Joonghyuk dari cerita aslinya saja membutuhkan waktu lebih dari 3 minggu, bahkan dengan bakatnya yang luar biasa itu, jadi...
Aku mengamati kisah rekan-rekanku dalam diam.
[Kisah 'Kode Etik Kim Dokja's Company' menggeliat kesakitan.]
[Kisah, 'Orang yang Mendengar Suara Monster, mengerang kesakitan.]
[Kisah 'Orang yang Mendambakan Kepercayaan dari Rekan- Rekannya' sangat kesakitan.]
Sama seperti aku yang mendapatkan kisahku satu persatu, mereka juga mendapatkan kisah mereka masing-masing. Dengan melalui skenario yang sama tidak membuat kami mendapatkan kisah yang sama persis.
Mereka memiliki kisah yang berbeda-beda karena mereka semua memiliki tingkat kepekaan yang berbeda.
"Aliran waktu di sini lebih lambat dibanding pulau-pulau lain, jadi kalian bisa berlatih dengan santai. Tidak perlu buru-buru. Kalian baru bisa bertarung dengan baik dalam The Great War of Saints and Demons setelah menyelesaikan latihan ini."
"Aku mengerti."
[Kisah 'Pengikut Fanatik Raja Iblis' menyanyikan sebuah lagu.]
「Oh, oh~, saat itu Dokja hyung mengatakannya. Aku adalah dewa penguasa dunia. Ikuti aku dan kau akan mengetahui kebenaran dunia.」
"... Dan saat Gilyoung bangun, tolong katakan ini. Sesuatu yang buruk akan terjadi jika dia terus mengumpulkan kisah yang tidak benar." (Lee Gilyoung → Lee Gilyoung)
KAMU SEDANG MEMBACA
Sudut Pandang Pembaca Mahatahu [Volume 3]
FantasyTerjemahan Bahasa Indonesia dari Novel Omniscient Reader's Viewpoint Volume 3 (Chapter 285-372) karya Singshong Kim Dokja hanyalah pekerja kantoran biasa yang memiliki hobi membaca web novel favoritnya, 'Three Ways to Survive in the Ruined World'. N...