Assalamu'alaikum wr.wb
Haii
Sebelum baca jangan lupa vote dulu.
💫Happy Reading 💫
Hari ini adalah hari di mana Ashayya ikut Naufan untuk tinggal di pesantren. Sebenarnya Naufan sudah membuatkan rumah khusus untuk keluarga kecilnya, tetapi mereka berdua memutuskan untuk tinggal di pesantren beberapa hari.
"Nggak ada yang ketinggalan kan Ayy?" tanya Aurel memastikan.
"Nggak kok bun" jawab Ashayya. "Ya udah kita berangkat ya bun, yah, assalamu'alaikum"
"Waalaikumsalam" jawab Aurel dan Ghani.
Ashayya dan Naufan masuk ke dalam mobil, kemudian Naufan melajukan mobilnya.
"Mas, rumah yang pernah mas cerita kan itu di mana si? Aku belum pernah di ajak ke sana" tanya Ashayya.
"Besok ya kalo kalo rumahnya udah benar-benar siap untuk di huni, pokoknya itu surprise"jawab Naufan.
"Ya udah deh, tapi jangan lama-lama, kan aku penasaran"
"Iyaa sayangkuu"
"Ih apaan si, sayang-sayang" ujar Ashayya yang sebenarnya ia sendiri salah tingkah mendengar Naufan memanggilnya dengan sebutan sayang.
"Ya biarin, salah ya? saya manggil istri sendiri dengan sebutan sayang? "
"Aaaaaaa udah ah". Ashayya menutup mukanya yang sudah memerah dengan kedua tangan.
"Sayang, baper yaaa, cieeee" goda Naufan.
"Massss"
••••••••••••••••••••••
Setelah Ashayya dan Naufan sampai di pesantren, mereka berdua turun dari mobil dan bergegas ke ndalem. Selama berjalan, banyak santri yang menyapa mereka, tak terkecuali Ashayya.
Akhirnya Ashayya dan Naufan sampai di ndalem, mereka mengucapkan salam dan masuk ke dalam.
"Assalamu'alaikum"
"Waalaikumsalam, eh Ayy, Fan" jawab Umi Farida.
"Umii" Ashayya menyalami tangan Umi Farida. "Nek Syumi udah sembuh Umi?? " tanya Ashayya.
Nek Syumi memang selama beberapa minggu ini sedang sakit, tetapi tidak mau di rawat di rumah sakit. Di saat pernikahan Ashayya dan Naufan saja nek Syumi tidak bisa datang.
"Katanya si masih pusing sama badannya belum enakan" jawab Umi Farida.
"Ayya mau ke kamar nek Syumi boleh? " tanya Ashayya.
"Boleh dong, ayuk" jawab Umi Farida.
"Yang, kamu ke kamar nek Syumi dulu, aku mau naruh baju-baju kita ke kamar" sahut Naufan.
"Wahh, panggilannya udah sayang- sayangan aja nih" ledek Umi Farida.
"Ha? Eeeee hehe" kekeh Ashayya yang sudah salah tingkah.
Ashayya dan Umi Farida pergi ke kamar nek Syumi sedangkan Naufan meletakkan baju-baju miliknya dan Ashayya ke kamar.
"Assalamu'alaikum, nek" ucap Ashayya.
"Waalaikumsalam" jawab nek Syumi yang terbaring di ranjang. "Eh Ayy"
Ashayya duduk di tepi ranjang nek Syumi. "Nek, nenek cepet sembuh ya" ucapnya dengan lembut.
Nek Syumi tersenyum. "Maaf ya Ayy, pas acara pernikahan mu, nenek nggak bisa datang"
"Nggak papa nek, yang penting nenek sehat terus"ujar Ashayya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bangku SMA(REVISI)
Fiksi Remaja"Aduh kok aku lupa rumus ya" gumam Ashayya. Naufan yang mendengar nya menoleh . "Rumus apa? " tanya Naufan. ~~~~~~~~~~~~~ "Ooh kirain putra umi berani ngomong kaya gitu sama Ashayya" umi Farida menghela nafas lega. "Berani kok umi, kalo udah hala...
