"Baru pulang, Bang?"
"Iya, Mom"
Kedua bersaudara yg tak lain adalah KayZee dan Christoper itu akhirnya baru saja tiba di kediamannya. Tak lupa menyalimi tangan sang Mommy yg tengah berada di dapur.
"Kalau mau makan, Mommy baru aja masak nih, kalian bersih-bersih dulu baru makan ya"
"Iya, Mommy!" Balas keduanya kompak
Tidak lupa sebelum keduanya pergi dari sana, keduanya memberikan kecupan singkat di pipi kanan dan kiri.
"Sama sekalian panggilin adek ya, Bang!"
"Iya, Mom"
KayZee dan Christoper berjalan menaiki tangga rumah mereka menuju lantai 2 tempat dimana kamar keduanya berada, sekaligus memanggil adik kesayangan mereka.
"Adek, Dek!"
"Kenapa, Bang?" Teriak seorang gadis dari balik pintu kamar berwarna putih susu.
Terbukalah pintu tersebut setelahnya, menampilkan sosok gadis yg terlihat umurnya lebih muda ketimbang KayZee dan juga Christoper.
"Kenapa, Bang?" Tanya gadis itu lagi
"Di panggil Mommy tuh, disuruh turun" Jawab Chris
"Oalah, iya sebentar. Zia baru selesai belajar, Bang. Habis gini Zia turun kok"
Gadis yg berstatus adik kandung dari KayZee dan juga Christoper yg memiliki nama panjang Zia Syakalla Cecile yg kerap disapa dengan Zia itu, memberikan senyuman kearah kedua kakaknya.
"Yasudah, kalau gitu kita berdua mau bersih-bersih dulu ya"
Zia mengangguk menatap kepergian kedua kakak laki-lakinya yg menghilang dibalik pintu kamar. Setelahnya, Zia memutuskan untuk segera turun menemui Mommynya sesuai apa yg diberitahukan oleh KayZee dan juga Christoper sebelumnya.
Sementara itu, di kamar KayZee dan juga Christoper. Keduanya kini sedang berganti pakaian sekaligus membersihkan diri mereka bergantian.
"Gue dulu ya, Chris"
"Iya, udh sana lo mandi dulu deh"
Christoper mempersilahkan saudaranya untuk mandi terlebih dahulu, sedangkan dirinya merebahkan sejenak tubuhnya. Memikirkan sedikit hal aneh dari tingkah laku saudaranya tadi, terlebih lagi melihat ponsel Zee yg sempat pecah pada bagian layarnya.
"Kok bisa pecah ya? Kalau cuma kesandung sih ga mungkin, tapi masa iya sih" Tanya Chris pada diri sendiri.
Tidak ingin berlarut dalam pikirannya tentang hal itu, Christoper memilih memainkan ponsel pintarnya sembari menunggu KayZee selesai mandi.
Beberapa saat kemudian, KayZee akhirnya keluar dari kamar mandi dengan kondisi rambut yg masih setengah basah. Christoper yg sadar dengan hal itu langsung menegurnya.
"Kalau keringin rambut yg kering bisa ga sih, Zee? Kebiasaan banget suka masih basah gitu"
"Berisik ya lo, udh sana mending lo mandi"
Christoper berdecak malas, segera ia bangkit dari tempat tidurnya melangkah masuk kedalam kamar mandi. Sedangkan KayZee, laki laki tampan ini sudah berganti pakaian santai ala rumahan. Tanpa menunggu Christoper selesai, ia langsung turun kebawah menemui Mommynya dan juga sang adik.
"Sore, Mom/Dek" Sapa Zee
"Sore juga, Sayang/Abang!" Balas keduanya kompak
KayZee mengusap lembut pucuk kepala Zia sebelum ia duduk disebelah adiknya yg tengah menyantap masakan Mommynya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Everlasting Love [END]
RomansaSeorang gadis cupu dan lugu yg dipertemukan dengan laki laki tampan di sekolahnya, entah apa yg terjadi didalam hidup gadis ini kedepannya. Bahagia atau malah sebaliknya? Fiction not Real!! Stop carrying a real life!! 👌🏻 Start : Kamis, 1 Agustus...