Chapter 18 - Beautifull Knight

98 30 17
                                    

Keesokan hari setelah berjalan bersama Risu....

Miku sedang berada di rumah, dia sedang menggunakan PC milik papa nya di ruang kerja.

Dia sedang mencari info di internet seputar video pertarungan Augere saat melawan Cladis.

Kebanyakan dari video tersebut berisi tentang sekelompok Leschi yang bekerja sama melawan Cladis dengan cara yang efisien. Dengan kemampuan unik mereka, melawan satu Cladis rank B bukanlah hal sulit.

"Apa tidak ada video berisi tentang origin yang sedang menjalankan misi ya?".~miku ngescroll pencarian

Lalu tidak sengaja dia menemukan seorang Augere Origin yang sedang di interview. Dia pun memutar video tersebut.

"Buat para origin di luar sana, lebih baik kalian hentikan impian kalian menjadi Augere Profesional".~suara video

"Kalian hanya membuang-buang waktu saja. Diluar sana bukanlah tempat yang cocok untuk kalian".~suara video

"Tidak banyak yang bisa kalian lakukan ketika sudah mendaftar di bagian Imperium. Dikarenakan status kalian sebagai origin, banyak sekali kesulitan yang akan kalian dapat".~suara video

"Kalian akan kesulitan mendapatkan Leschi yang menerima kalian. Walaupun kalian membangun sebuah Leschi, tidak akan ada yang akan berminat untuk bergabung dikarenakan status kalian sebagai origin".~suara video

"Saya sudah melewati masa masa itu selamanya beberapa tahun ini. Saya harap untuk kalian para origin di luar sana, pikirkanlah baik baik dengan apa yang akan kalian lakukan".~suara video

*Miku memberhentikan video tersebut....

"Sebuah diskriminasi....".~miku

"Mungkin yang dikatakan orang itu ada benarnya".~miku

"Aku bisa merasakan rasa sakit yang dia rasakan lewat ekspresi wajahnya barusan".~miku dengan wajah kasihan

Rion memasuki ruang kerja nya sambil membaca segelas teh. Dia tidak tahu kalau Miku sedang berada di ruangan itu.

"Miku? Apa yang sedang kamu lakukan disini?".~tanya Rion

"Ah.. papa!!".~miku menyadari keberadaan Rion

"Maaf aku masuk tanpa bilang dulu, aku hanya sedang mencari sesuatu di internet menggunakan PC papa".~miku

"Tidak apa-apa, kamu bisa memakainya kapanpun".~rion

"Kalau begitu aku mau pergi dulu, papa pasti mau bekerja kan?".~miku berdiri

"Sudah selesai? Memangnya yang kamu cari sudah ketemu?".~tanya Rion

"Nanti saja... Papa juga mau pakai PC nya kan? Aku bisa mencari nya nanti".~miku membuka pintu

"Miku!!".~rion memanggil

"Ya?".~miku memandang Rion

"Besok kamu belilah PC untuk dirimu sendiri. Untuk pembayaran nya bisa gunakan kartu papa".~rion duduk

"Benarkah?".~miku semangat

"Iya.. semua kakakmu memiliki PC pribadi. Kurasa sudah saatnya kamu juga memiliki satu".~rion tersenyum

"Terima kasih Papa!!".~miku memeluk Rion

"Kalau begitu aku pergi dulu, Semangat bekerjanya papa!!".~miku tersenyum

Miku keluar dari ruangan....

"Tadinya aku malas sekali ingin mengurus dokumen ini. tetapi ketika melihat putriku menyemangati ku seperti itu, membuat ku mendapatkan energi".~rion tersenyum tipis

A Girl Who Loves The Sky | Hololive x Female [Fan Fiction]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang