⚠️ WARNING!! BACA CHAPTER INI SENDIRIAN DI DALAM RUANGAN, DEMI KEAMANAN ANDA ⚠️
Masih di dalam ruang UKS, Miku masih berpikir kenapa teman detektifnya itu tiba-tiba menjadi seperti ini. Dalam posisi terbaring di kasur, ia menduga kalau Amelia akan melakukan sesuatu kepada badannya seperti yang pacarnya lakukan.
"Amelia, tunggu sebentar".~miku
"Yes, baby?".~ucap Amelia sambil mengecup leher Miku dengan lembut. Setiap kecupan manis dari bibirnya membuat Miku merasakan sensasi merinding akibat sedikit geli.
"Mnnh... Wait!!".~miku mengeluarkan sedikit suara nakal
"Kita seharusnya tidak melakukan ini".~miku mendorong Amelia supaya dia bisa ngomong dengan leluasa dengannya.
"Ini karena keinginan ku sendiri untuk membuatmu menjadi milikku".~amelia menatap wajah Miku dengan serius
"HAH!? Apa maksudmu? Jelaskan dengan lebih jelas".~miku
"Kau itu adalah orang yang Kusuka, apa jawaban ini sudah cukup?".~Amelia membuka kancing baju Miku satu persatu dengan tangannya
"APA!? Jadi maksudmu....".~miku terkejut
"Ya benar, Aku sedang jatuh cinta denganmu".~Amelia membuka pengait pada bra Miku lalu menarik bra itu dengan cara menggigitnya.
"What a nice looking breast you have there, baby".~amelia memandang kedua buah dada Miku yang tengah terlihat dengan jelas tanpa ada sehelai penutup pada dadanya.
Perasaan malu yang Miku rasakan begitu besar. Seluruh wajahnya memerah karena godaan yang Amelia lakukan kepadanya. Apalagi barusan dia baru saja mendengar pernyataan cinta dari mulutnya secara langsung.
"Hihi... Are you embarrassed? How Cute".~amelia tersenyum melihat wajah Miku yang berubah menjadi merah padam.
"Miku, jadilah pacarku sekarang juga".~amelia meremas dada Miku dengan lembut.
"A-aku ti-,Ahhh.. dak bis- AHH!".~ucapan Miku terpotong-potong bercampur dengan suara desahannya akibat permainan dada dari tangan Amelia yang begitu enak.
Mendengar penolakan dari Miku barusan, tidak membuat Amelia menjadi berkecil hati ataupun sedih. Malahan Amelia menjadi semakin tertantang untuk menjadikan Miku sebagai pacarnya.
"Heee... Begitu ya?".~Amelia menyeringai
"Miku, ayo kita main sebuah permainan".~Amelia berhenti memainkan dada Miku
"Permainan?".~miku
"Aku akan menganggap penolakanmu barusan tidak pernah terjadi. Maka dari itu, jawabanmu akan di tunda sementara".~Amelia
"Aku tidak mengerti".~miku kebingungan
"Diterima atau tidaknya perasaan cintaku ini, hanya bisa kamu jawab setelah aku bermain dengan badanmu".~Amelia
"Jika sampai selesai jawabanmu masih sama, maka aku akan menyerah dan menerima penolakan cinta ini dengan lapang dada".~amelia
"Huh? Lalu apa untungnya bagiku?".~miku
"Aku akan merahasiakan semua aktivitas yang kamu lakukan berkaitan dengan masalah tadi dari siapapun. Bagaimana? Menarik bukan?".~Amelia tersenyum
Miku menjadi sangat tertarik dengan penawaran yang diberi oleh Amelia. Jika dia berhasil memenangkan permainan ini, ia akan menjadi sangat diuntungkan. Dengan penuh percaya diri Miku menerima tantangan itu.
"Ini hanya kesempatan sekali seumur hidupku, aku tidak akan mengalah. Miku, akan kubuat kau menjadi pacarku sepenuhnya".(batin Amelia)
"Aku tidak bisa membuang lebih banyak waktu lagi. Skill ini akan segera hilang dalam beberapa menit".(batin Amelia)
KAMU SEDANG MEMBACA
A Girl Who Loves The Sky | Hololive x Female [Fan Fiction]
FanfictionMenceritakan tentang seorang gadis berfisik lemah bernama "Michiru Miku". dia adalah seorang anak yang sangat menyukai langit malam. ketika dia sedang sedih ataupun marah dia akan mencari tempat menyendiri pada malam hari untuk melihat langit langit...