- Elang L Cavanix -
Elang seorang pemuda tampan berkarakter dingin yang menjadi anak tunggal dari seorang pimpinan perusahaan besar yang memiliki power mengerikan.
Elang sendiri cukup populer sebagai kapten muda terbaik di salah satu tim E-sport pro...
Tak lama ayaa kembali ke kamarnya dan duduk di sofa mencoba ice chocolate yang dibuat kaenan
" Wah ini beneran enak .. "
" Kamu suka ? "
Ayaaca mengangguk dan menikmati minuman itu dengan ceria
" Nan, bukanya sekarang belum jam pulang sekolah ya ? "
" Tadi ada hal yang perlu diurusi ayaa jadi aku pulang lebih dulu, apa tadi dirumah kamu diperlakukan dengan baik ? "
" Kamu terlalu berlebihan nan, aku malah jadi sungkan "
" Kenapa harus sungkan, mereka tau kamu bukan orang luar, satu kediaman juga sepertinya sekarang tau soal hubangan kita " senyum kaenan
" ah iya juga soal hubungan palsu itu aku jadi ngerasa bersalah udah bikin kamu terlibat nan "
" Kenapa merasa bersalah ? "
" Kamu jadi ikut dibahas public sekarang "
" Justru aku senang, satu negara tau kalau pacarku seorang artis muda cantik "
Ayaa tertawa dia hanya menganggap apa yang kaenan ucapkan adalah candaan, karna dia tau sebaik apa pria itu
" Tetep aja nan itu bikin privasi kamu ga nyaman, apapun yang kamu lakuin jadi terikat sama aku, gimana kalau fans kamu pada marah, atau ada cewek yang lagi deket sama kamu "
" Aku tidak keberatan, sepertinya memacari seorang ayaaca justru suatu pencapaian " tawa kaenan yang lagi lagi seolah bercanda agar ayaa merasa tidak canggung
" Kamu ini terlalu baik .. "
" Alangkah bahagianya jika semua berita yang tersebar luas di media itu adalah nyata " gumam pria itu dihatinya saat menatap ayaa dengan senyuman lembut
Kaenan terlihat membulatkan tekadnya untuk tidak melepas ayaaca apalagi untuk elang, dia mulai berniat melangkah lebih cepat untuk mendapatkan gadis itu
Kaenan mengarahkan kameranya pada ayaa yang sedang meminum ice chocolate dengan begitu manis didepanya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Nan, apa kamu sudah tau soal kejadian tadi malam ? "
Entah kenapa ayaa merasa kalau kaenan sebetulnya tau kejadian tadi malam namun tidak mau memberitahunya hingga dia harus salah paham pada elang
" Hm " pria itu hanya mengangguk
" Kenapa kamu tidak mengatakanya, apa kamu tau tangan elang hampir dipatahkan oleh papanya sendiri ? "
" Kedekatan papa dengan elang memang tidak cukup baik ayaa, meskipun papa terlihat kejam sebenarnya dia hanya peduli, apa yang elang lakukan terakhir kali sepertinya terlalu beresiko dan membuat papa marah "
" Apa yang sudah elang lakukan nan ? "
" Soal itu ... Aku sendiri tidak tau ayaa " sahut kaenan mencoba menutupi kebenarnya
" Dia sudah menderita " sahut ayaa
" Apa kamu khawatir padanya ? " Tanya kaenan ragu karna takut jawaban ayaa menyakiti perasaanya
" Melihat karakternya itu aku tidak khawatir, hanya saja ... "
" Hanya saja ... ? "
" Dia terlihat memiliki sisi lain yang rapuh Nan "
" Elang memang memiliki kesulitanya tersendiri ayaa, ini terjadi karna elang belum benar-benar menerima aku dan ibu masuk kedalam keluarganya "
" Bukanya kamu dan ibu diana sangat baik nan ? Kenapa dia bisa begitu ? "
" Meskipun ibu memperlakukan elang seperti anaknya sendiri, namun seperti yang kamu tau elang berhati dingin dia tidak mudah menerima orang lain dalam hidupnya ayaa, butuh waktu lama hingga aku sendiri bisa dekat denganya, hanya saja untuk ibu sepertinya terasa lebih sulit karna keberadaanya saja sudah dibenci elang " jelas kaenan
" Apa yang membuatnya membeci ibu diana ? "
" Elang sepertinya marah karna ibu menggantikan nyonya catrine di kediaman cavanix dia masih belum sepenuhnya percaya pada kami, padahal aku atau ibu sama sekali tidak memiliki niat jahat atau hal lain di keluarga cavanix "
