Sekarang, sudah seminggu semenjak kedatangan Gith dan Kathrin saat membagikan undangan ulang tahun Kathrin.
Pesta perayaan ulang tahun gadis tinggi menjulang itu digelar di rumahnya yang mewah. Acara itu dihadiri banyak sekali orang, termasuk teman temannya disekolah.
Suasana ini adalah suasana yang marsha rindukan setelah sekian lama.Freya dan marsha baru saja keluar dari taksi yang mereka tumpangi. Laki laki yang berstatus sebagai suaminya itu sangat menjaga marsha dari apapun. Sampai sampai marsha tak dibiarkan membuka pintu taksi sendiri.
Ini bisa dibilang, sudah ditahap Sangat berlebihan bukan? tapi... marsha suka.
Keduanya berjalan menuju pintu masuk. Disana langsung disambut hangat oleh penjaga alias pak satpamnya.
Setelah masuk kedalam, marsha mendapati banyak teman sekolahnya. Hatinya senang waktu itu, sudah lama tidak bertemu.
"Haiiii marsha" sapa teman sekelasnya waktu masih bersekolah.
"Hai callie"
"Yaampun udah mau jadi mommy teman gue" seraya callie mencoba mengusap perut marsha.
Freya hanya terdiam melihat interaksi antara dua orang itu. Masih setia menjaga marsha dibelakang.
Callie, gadis itu tak sengaja bertatapan dengan suami marsha. Dia pun segera membuang pandangannya untuk tidak menatap freya lebih lama "Lo bareng sama freya?" Callie berbisik.
Pantaslah temannya menanyakan itu. Orang orang kan masih mengira bahwa Zee adalah pasangan Marsha saat ini. Tapi, yang berada disekitaran Marsha malah laki laki lain. Yang lebih akrab dikenal dengan sebutan sahabat Marsha.
"E-eh... kita kesana dulu yuk" marsha mencoba mengubah topiknya. Dan menarik callie menjauh dari freya
"Freya, aku kesana sebentar ya" pamitnya.
"Mau kemana?" Freya langsung menarik pergelangan tangan marsha, sepertinya tak setuju.
Gadis yang bernama Callie semakin dibuat curiga saat itu.
"Aku mau ketemu temen temen... Disana ada ashel juga kok, ya kan?" Marsha mengedipkan sebelah matanya, mencoba memberi callie kode agar menjawab iya.
Akhirnya, wanita itu mendapat persetujuan dari freya. Ia membiarkan marsha berkumpul dengan teman-teman. Dirinya sendiri lebih memilih untuk menemui gith saja. Dan sekalian memberi ucapan ulang tahun pada Kathrin.
Bruk
"Eh?" Kaget freya, ia menabrak baju orang lain, karena orang itu tiba tiba saja berada dibelakangnya.
"Kak freya?" Orang yang ditabrak tersenyum senang. Seperti baru saja menemukan barang berharga.
"Flora?" mencoba menetralkan perasaannya. Ia sedikit was was berada di dekat gadis itu. Karena apa kata Gith waktu itu mungkin benar. Dia tidak boleh terlalu sering menemui flora didepan umum. Itu berbahaya. "Lo diundang juga?"
"Iya dong... Kan kak kath bestie aku" riang jawabnya.
Tanpa mau mengambil resiko yang mungkin lebih besar, Freya pun membuat keputusan.
"Yuk" dia menarik flora. Mencoba menghindar dari keramaian.
*******
Marsha akhirnya bertemu dengan teman teman sekolahnya. Banyak yang hadir ternyata, dia jadi sedikit bernostalgia. Dirinya juga Tak bisa menahan senyum saat itu. Marsha sangat rindu sekolah.
Dan benar saja, ashel juga sudah berkumpul di sana. Tadinya ashel ingin berangkat dengan marsha, tapi kan ada freya.
"Aaaakkk bumil gue" teriak ashel dari kejauhan setelah melihat keberadaan Marsha dan callie diujung pintu. Berlari dan segera memeluk marsha. Wanita itu menyambut hangat pelukan ashel.

KAMU SEDANG MEMBACA
Selfish || Fresha
FanfictionMarsha, Seorang gadis yang memiliki hubungan yang baik baik saja dengan pacarnya, tiba tiba harus menerima kenyataan bahwa dirinya telah di bodohi. Gadis itu menemukan sebuah cara untuk mengatasi masalah pribadinya. Tapi cara itu membuat banyak pe...