cerita ini hanya karangan.
konflik dan cinta menjadi satu di cerita ini, cerita ini menggambarkan ikatan cinta sejati antara putri dari kerajaan Akshata yaitu AKHSITA, dan salah satu pandawa dari Hastinapura yaitu NAKULA
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
sayembara akshita pun telah dimulai, sayembara akshita di hadiri banyak raja dan pangeran dari Kerajaan besar maupun kecil termasuk nakula, karna, dan aswatama yang tampak semangat mengikuti sayembara akshita didalam kamar akshita terlihat akshita sedang didandani oleh beberapa pelayan, ibu priya dan ibu gandari yang sangat menyayangi akshiya pun turut hadir untuk membantu akshita bersiap
"kau sangat cantik nak" ucap ratu priya tampak terharu melihat putri nya yang akan segera menikah, ratu gandari pun tampak tersenyum walaupun dia tidak melihat akshita tetapi dia yakin bahwa putrinya ini sangat cantik
"walaupun aku tidak bisa melihatmu, ibu yakin kecantikanmu pasti akan setara dengan kehebatan suami mu" ucap ratu gandari
akshita tampak tersenyum kepada ibu priya dan ibu gandari, akshita menyanyangi keduanya dengan setara
"terima kasih ibu ibu ku, ibu priya dan ibu gandari juga cantik, kecantikanku itu menurun pada ibu priya dan ibu gandari" ucap akshita, ratu priya dan ibu gandari tampak tersenyum geli kemudian ratu priya menatap sedih kepada akshita
"nak, kau akan menjadi istri dari raja atau pangeran, kau harus selalu bahagia putriku, doa ibu selalu mengikuti dimana kau berjalan" uca ratu priya yang memegang pundak akshita dengan sayang,
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
dilanjutkan dengan ratu gandari yang mengelus kepala akshita dengan sayang
"nak, ibu memang bukan ibu kandung mu tetapi kau adalah putriku, doa ibu juga akan selalu menyertai mu" ucap rati gandari, akshita tersenyum sedih mendengarnya
"terima kasih ibu, aku akan selalu mengingat kalian" ucap akshita, tak lama kemudian pelayan masuk dan memanggil para ratu untuk keluar dan mendampingi suaminya
"salam ratu priya, salam rayu gandari, mohon izin anda di panggil untuk mendampingi raja malhar dan raja destrarasta untuk memulai sayembara" ucap pelayan, para ratu pun hanya menganggukkan kepalanya dan pamit kepada akshita
"ibu akan keluar, cepatlah bersiap sayembara mu akan dimulai" ucap ratu priya, akshita hanya mengangguk kemudian ratu priya dan ratu gandari meninggalkan akshita dan para pelayan
