penderitaan

367 44 5
                                    

raja Drupada masuk ke dalam cakrabyuha sambil melesatkan panah nya sehingga membuat satu persatu lapisan ambruk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

raja Drupada masuk ke dalam cakrabyuha sambil melesatkan panah nya sehingga membuat satu persatu lapisan ambruk

"paman! kereta raja Drupada memasuki formasi cakrabyuha" ucap Dursasana

"guru drona, bisakah raja Drupada mematahkan formasi cakrabyuha?" tanya Duryudana kepada guru drona

"bisa, di pertapaan nya ayahku sebelum nya , Drupada sudah mengenal cakrabyuha , raja gandara lupa hal itu, Drupada adalah teman seangkatan ku di perguruan " ucap guru drona

"berarti rencana kita akan gagal paman,hari ini kita tidak bisa membunuh Abimanyu" ucap Duryudana

"kau jangan khawatir keponakan ku, jika aku tidak lihat rencana kita dari semua sudut, maka tidak aku sebut sebagai rencana melainkan sebuah mimpi, dan jika berhubungan dengan mimpi, aku tidak punya keyakinan akan hal itu, dan kau paham hal itu , ini adalah rencanaku yang mana tidak akan pernah gagal, Hari ini Abimanyu akan benar benar mati!" ucap sangkuni

karna yang mendengar ucapan sangkuni hanya diam dan menatap kearah Abimanyu dan pravin

***

ditenda pandawa, akshita sedang sendirian di tenda nya, disana terdapat lampu yang hidup, dirinya melamun memikirkan lagi gelang Abimanyu yang jatuh

"bahaya akan menimpa Abimanyu, kumohon jangan sampai putra putraku terluka di medan peperangan ini, ya Tuhan kumohon" batin akshita, akshita pun menutup matanya dan meneteskan air matanya

sedangkan Drupadi menangis dan meminta kepada yang maha kuasa untuk melindungi Abimanyu dan yang lainnya di medan peperangan ini

"prajurit cepat lah pergi hiks, perintahkan kepada Abimanyu aku menyuruhnya untuk ke tenda sekarang" perintah Drupadi, lalu prajurit itu menganggukkan kepalanya paham dan pergi dari sana, Drupadi pun masih menangis

" ya Tuhan,aku tahu kematian Abimanyu tidak mungkin terelakkan, tapi sebelum dia mati hiks seandainya saja dia tahu dia akan pergi, setidaknya dia akan hidup melalui anaknya, dan pengorbanannya itu pun akan merasa lengkap hiks, sekali ini beri dia hiks kesempatan untuk mendengar berita bahagia ini hiks" pinta Drupadi

doa kedua ibu Abimanyu sangatlah menyentuh, akshita yang tidak tahu bahwa Abimanyu akan gugur sedangkan Drupadi yang tahu bahwa Abimanyu akan gugur, tetapi mereka sama sama mendoakan Abimanyu untuk selamat, walaupun mereka berdua bukanlah kedua ibu kandung Abimanyu tetapi mereka sangat menyanyangi Abimanyu

***

kembali di Kurukshetra, sekarang Jayadrata telah menghadap ke raja Drupada untuk bertarung dengannya

"AKU AKAN MENGUASAI MEDAN PERTEMPURAN INI! kecuali arjuna putra pandu, TIDAK SEORANG PUN YANG BISA MEMBALAS SERANGANKU BAIK DIRIMU ATAUPUN ANAKMU hahaha ATAU JUGA MENANTUMU SEKALIPUN" teriak lantang Jayadrata

Nakula x Akshita  "Ikatan Sejati"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang