•
•
•Satu bulan berlalu semenjak pesta ulang tahun Rafellia Reeves, dan selama itu pula, Ayden tidak pernah lagi bertemu dengan gadis vampir itu. Baik disengaja maupun tidak disengaja. Hari-harinya sebagai pangeran mahkota dan seorang pemimpin pack juga masih berjalan seperti biasanya. Terkecuali Putri Lucianne yang dua minggu terakhir jadi sering datang ke Mansion Hoover untuk bertemu dengannya.
Harus Ayden akui, kalau Putri Lucianne memang memiliki segudang kelebihan dan wajah yang rupawan. Tetapi entah kenapa ... ia sama sekali tidak tertarik dengan gadis yang akan dijodohkan dengannya tersebut.
Kimono biru tua berbahan satin yang dipakai Ayden tampak berkilauan saat laki-laki itu membuka gorden kamarnya dan membiarkan cahaya matahari pagi masuk ke dalam sana. Ada banyak hal yang tengah dipikirkan oleh sang pangeran mahkota disela-sela kegiatannya menyesap batang rokok yang baru saja ia nyalakan.
Tentang rencana Kieran Hartwell yang masih menjadi misteri, perjodohannya dengan Lucianne Zamora, dan juga keputusannya yang ingin me-reject Rafellia Reeves sebagai mate-nya.
Kau yakin akan me-reject Rafellia, Ayden? Aku pastikan kalau kau tidak akan bisa melakukannya.
Ayden berdecak. Suara serigala dalam dirinya membuat Ayden kesal setengah mati. Ayolah! Ia tidak mungkin tertarik pada seorang gadis angkuh seperti Rafellia Reeves, 'kan?
Bohong.
Tidak mungkin kalau kau tidak tertarik padanya.
Terlanjur geram, Ayden mencengkeram kusen jendela kamarnya dan membuang puntung rokok yang tinggal setengah itu keluar jendela. "Berisik! Aku tidak butuh komentarmu, Axel!"
Axel adalah nama serigala dalam diri Ayden. Berbeda dengan Ayden yang punya kepribadian cukup hangat, Axel justru sebaliknya. Serigala itu bagaikan iblis yang mendiami kutub utara di Heamore, begitu kejam dan dingin.
Terserah padamu, tapi kupastikan kalau aku tidak akan membiarkanmu me-reject-nya. Karena aku sudah terlanjur jatuh cinta pada Rafellia Reeves.
Yahh, tapi Axel berbeda dengan Ayden kalau soal urusan hati. Axel lebih tahu siapa yang dia inginkan untuk saat ini. Karena semenjak pertemuan pertama mereka, justru Axel yang terus-menerus memberontak ingin keluar, tapi Ayden berusaha mati-matian menahannya.
Dia cantik dan sangat menggoda, Ayden. Apa alasanmu tidak menyukainya? Karena dia seorang vampir? Ohh, ayolah. Moon Goddess selalu tahu dengan apa yang dilakukannya.
Brak!
"DIAM, AXEL!"
"AKU BILANG, DIAM!"
"APA KAU TULI?!"
Hahaha! Kau bodoh, Ayden. Dasar lemah.
Ingin rasanya Ayden mengumpati Axel dan mengajaknya bertarung secara langsung jika saja Axel bukanlah serigala dalam dirinya. Ya, ia dan Axel adalah satu kesatuan yang sama. Mereka ditakdirkan untuk menjadi satu di kehidupan kali ini dan seterusnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
BLUE BLOODLUST
FantasiaGenre : Fantasy - Romance Tema : Vampire & Werewolf Hate to Love ⚠ [𝗢𝗡 𝗚𝗢𝗜𝗡𝗚] ⚠ Follow dulu, dong! Hargai penulis dengan memberikan vote dan komentarmu. Selamat membaca❤ ˚☂︎࣪⋅ 。\ | /。˚☂︎࣪ 。\ | / 。˚☂︎࣪࣪⋅ . Ayden Hoover, seorang Alpha dari W...