Ch 28 : Lo Berdua Sama Gue

21.2K 1.1K 129
                                    

Target vote 500 yaa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
Target vote 500 yaa
.

Seperti hari minggu biasanya, Lova berkumpul kembali dengan keluarga Malione. Tapi kali ini ia menetap di dapur bersama para wanita di keluarga itu.

Hal yang membuat Lova tiba-tiba berada di dapur karena Ibu-ibu keluarga Malione mendatangkan chef terkenal. Terlebih chefnya masih muda dan tampan, jadilah dia berbelok dari para sepupu Dax menuju dapur.

Memakai apron Lova dengan penuh perhatian mendengarkan chef di depannya. Melihat itu, Mama Dax menyentuh lengan Lova dengan lengannya, lalu berbisik. "Tampan kan?"

Mendengar itu Lova langsung tersenyum. "Banget tan" bisiknya jujur sekali.

"Dari pada Dax?" Tanya Mama Dax segera.

Tanpa berpikir dua kali, "Chef ini lebih tipe Lova, teduh gitu ngeliat senyumnya nggak kayak Dax"

Dengan itu, Leora langsung merasakan krisis. Calon menantunya bisa hilang jika terus dibiarkan.

"Tante keluar sebentar" bisiknya pada Lova yang terus tersenyum mendengarkan chef di depan, merasakan Lova tak mendengarkannya, Leora langsung pergi keluar begitu saja.

'Nikmat mana lagi yang engkau dustakan, udahlah dapat ilmu di tambah cuci mata' batin Lova bahagia. Entah ia mengerti apa yang dikatakan chef itu, ia tetap tersenyum.

"Udah ganteng + jago masak, mana suaranya lembut banget, suka senyum, bisa ngelucu juga, haisss kok ada sih orang se-suamiable ini?" Gumamnya terpesona.

"Kok ada juga orang secentil ini?"

Dengan itu, Lova langsung tersentak, menoleh ke sampingnya. Ia melotot, "Ngapain lo disini?" Tanyanya segera. Kemudian matanya terfokus pada apron hitam yang di pakai pria itu. "Lo mau masak juga?" Tanyanya kaget.

"Dia udah nikah" jawab Dax beda dari pertanyaan.

"Hah! Masa?" Lova langsung menoleh menatap chef itu lagi. Berusaha melihat jarinya.

"Nggak pake cincin tuh" ucapnya segera.

Tepat saat itu, Dax mengangkat tangannya menyela ucapan chef itu. "Meskipun terlambat, selamat atas pernikahan anda" ucapnya yang langsung membuat chef itu tersenyum lebar.

"Terima kasih Dax...."

"Tuh denger kan?" Bisik Dax langsung pada Lova.

Ekspresi bahagia Lova langsung hilang berganti patah hati. "Dax, pliss ini sakit banget" ucapnya drama memegang dadanya.

Dax hanya menggeleng saja mendengarnya. "Rawat jalan" balasnya tak berperasaan.

Love In The Purple SeaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang