21. Festival Bunga

665 40 2
                                        

Happy Reading

Sudah lebih dari setahun Avariella berada di Kerajaan Zephyr

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sudah lebih dari setahun Avariella berada di Kerajaan Zephyr. Semuanya masih aman sejauh ini. Ia hidup bahagia, bahkan bisa dibilang kehidupannya di sini terbilang dipermudah. Ia menghasilkan uang dari cabang restorannya yang ada di kerajaan ini, tentu dengan nama restoran yang berbeda. Avariella tidak tahu bagaimana nasib restorannya di Kerajaan Edelmar, gadis itu terlalu takut untuk mencari tahu informasi dari sana.

Avariella menjalani hari-harinya di rumah atau restoran, hanya di situ. Ia tidak mau berbaur dengan masyarakat ibu kota kerajaan ini. Ya, ia memilih tempat yang jauh dari perbatasan barat. Takut-takut nanti ia ditemukan oleh orang-orang Edelmar.

Siang ini Avariella memilih keluar dari zona nyamannya. Ia akan pergi ke festival bunga yang akan diadakan di pusat kota Kerajaan Zephyr. Ini hanya karena ia menyukai hal berbau bunga, terutama mawar putih.

Avariella berjalan beriringan dengan Earla dan Osmond menuju Alun-Alun Zephyr. Sepanjang jalan yang mereka lewati dipenuhi oleh taburan kelopak bunga. Tak sedikit juga yang membawa karangan bunga di tangan mereka. Dan yang membuat Avariella berbinar adalah bunga-bunga tersebut didominasi oleh mawar putih.

"Anda terlihat amat bahagia, Nona." Ujar Earla tersenyum tipis.

Gadis itu mengangguk riang seraya menatap sekeliling. Semuanya terlihat sempurna di matanya. Festival ini adalah festival tahunan yang diadakan oleh kerajaan. Ia tidak menyesal keluar dari rumah hari ini. Tahun depan ia akan menyeret Earla dan Osmond untuk menghadiri festival ini lagi.

"Ayo kembali ke sini tahun depan." Ujar Avariella.

"Tentu, Nona." Ujar Osmond tenang.

"Apapun untuk anda, Nona." Jawab Earla.

"Lihat-lihat! Bahkan gerbang alun-alun dihiasi oleh bunga." Ujar gadis itu memekik pelan.

Lihatlah gadis berusia 19 tahun itu. Avariella sudah seperti anak balita yang mendapatkan mainan baru. Ia tidak menahan perasaan senangnya sedikitpun. Sejenak gadis itu melupakan jiwanya yang sudah berusia 25 tahun itu. Ya, 25 karena usianya berhenti di angka tersebut.

😺😺😺

Tak banyak yang Avariella lakukan setelah memasuki alun-alun. Ia hanya melihat-lihat pajangan bunga di sekitarnya. Tentunya dengan Earla dan Osmond di sampingnya. Sebentar lagi akan ada pertunjukan musik dan parade kereta hias.

Avariella menatap pohon-pohon di sekitar alun-alun yang yang digantungi lampu-lampu hias, seperti bangunan-bangunan yang ia lewati tadi. Nanti malam juga akan ada penerbangan lampion bunga. Salah satu yang Avariella tunggu-tunggu.

Gadis itu mengambil beberapa camilan untuk ia makan bersama Osmond dan Earla. Terlalu banyak makanan di sini membuat ia bingung untuk mengambil apa saja.

I'm not MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang