Love Sincere Affection

Chapter 1 : Introduce

Bodoh nya aku, menyukai seorang popular yang sangat tampan. Sedangkan aku? Hanya seorang anak cupu.

-

Kaily POV.

Merenung. Itulah hal yang sudah menjadi rutinitas ku. Terus merenung melamuni sulit nya kisah cintaku. Aku bodoh, aku jelek, aku culun, nerd. Mereka mengejek ku begitu, aku menyukainya, walau tak mungkin jika dia juga menyukai ku.

Aku lupa memperkenalkan identitas ku. Namaku Kaily Queenita, aku gadis biasa yang culun, hidup di keluarga dengan keadaan sangat berada. Queen, marga keluarga kebangsawanan ku. Ya, aku seorang keturunan ratu dari sebuah kerajaan di London sana. Tapi aku culun, hanya seorang kutu buku. Tidak seperti sepupu sepupu ku yang lain, yang selalu menomor satukan fashion di bandingkan ilmu. Ya kebalikan nya dari ku, 180 derajat aku berbeda dengan mereka. Aku duduk di kelas 11 / 2 SMA, di salah satu sekolah internasional di daerahku.

Dan aku akan memperkenalkan orang yang aku sukai juga. Namanya Daviko Marcello, seorang blasteran Jakarta-Italia ini adalah seorang capten basket yang tampan, berkulit putih, tinggi, dan berotot terlihat dirinya sempurna. Dia teman sekelas ku, dia duduk di depan ku. namun, dia membenci ku, jijik padaku. Oh tuhan berilah aku jalan keluar dari cinta gila ini.

Aku juga akan memperkenalkan saudara ku yang juga satu sekolahan dengan ku, yaitu Keysha Queenita, dia kembaran ku tepat nya. Aku lahir lebih dulu dari Keysha, jadi Keysha adik ku. Dia sangat baik padaku, berbeda dengan sepupu ku yang selalu menjauhi ku. Walaupun Keysha jauh berbeda dari penampilan ku, namun hatinya akan tetap sama sepertiku. Lemah lembut.

-

Termenung di saat kejadian tadi telah memperlakukan ku.

Flashback.

Aku gugup, bagaimana ini? Aku mencintainya tapi.. argh good luck Kai Batin ku meyakinkan diriku yang kini sedang berada di hadapan Daviko.

Di depan kantin aku ingin mengungkapkan perasaan ku. Dan saat itu aku gugup karena di tambah para siswa mulai mengerumuni kami. Tubuh ku mulai gemetar karena gugup. Oke ini saatnya.

"ada apa?" tanya nya dingin.

"akuu.. aku.." gugup ku.

"hey, gue tau lo culun" ujarnya sambil mendorong tubuhku kecil.

"bukan itu. Aku.. men..cinta..i mu" gemetar diriku makin menjadi saat aku mengucapkan hal itu.

"eh bodoh! Gue ganteng, lo culun! Beda style, b**o. udah pacaran aja lo sama buku buku lo" jantung ku tertusuk perih merasakan hal itu, bagaimana bisa aku tidak merasa hurt. Dia mengatai ku, mendorong ku hingga jatuh.

Orang - orang di sekitar ku hanya menertawai ku puas. Seakan kemenangan ada di diri mereka, dan aku? Aku hanya menangis sebisa ku. hanya itu cara yang mampu membuatku menahan amarah ku ini. Aku pun bangkit dan berlari kecil menuju atap sekolah.

Flashback end.

Hanya atap tempat aku merenungkan semua ini. Nasib, nasib ini sudah membuatku sakit. Aku mencintai nya. Aku pun mengeluarkan headset dan juga handphone ku. lalu memutar lagu yang membuatku tenang dan mencurahkan semua perasaan ku saat ini.

You're the light, you're the night

You're the colour of my blood

You're the cure, you're the pain

You're the only thing I wanna touch

Never knew that it could been so much

So much

Tetes demi tetes air mataku mengalir. Namun tiba - tiba ada pesan masuk, membuatku mengpause kan lagu yang sedang ku dengar dan membaca pesan tersebut.

From : Daviko:*

Hey, Stupid girl. Are you crazy hah? lo gila? Menyatakan cinta ke gue di depan umum hah? lo buat gue malu stupid. Lo dan gue beda, style gue bukan kaya lo gadis udik.

Pesan itu menambah jantungku merasa sakit, kurasa jantungku mulai tidak berdetak ada apa ini. Bully yang ku terima darinya bukan cinta.

tbc

-

Vote+Comment^^

-

maaf pendek^^ hari ini janji post 2 Chap, mungkin 3.