NEED #14

4.6K 519 11
                                    

Yunmi pov

Aku tengah menyusuri pusat kota seoul.aku malas untuk pulang karena aku pasti akan bertemu jungkook.aku takut pertahananku selama ini akan hancur ketika melihatnya.setelah semua rencana yg telah ku buat untuk menjauh darinya,aku tak ingin jatuh sekarang.terlebih jungkook terlihat mulai bisa melupakanku dan mulai membuka hatinya untuk yeoja lain.hah... aku bisa merasa sedikit lega sekarang meski pada kenyataannya hatiku sakit.

Apa yg dikatakan chesa memang benar.akan tetapi perkataan itu jauh lebih mudah dikatakan ketimbang melakukannya.aku tidak bisa membayangkan bagaimana perasaan orang tuaku jika sampai mengetahui hubunganku dan jungkook.lebih baik bagiku merasakan sakit di hatiku dari pada melihat mereka yg sakit.

Akupun berjalan menuju air mancur yg tampak terang di sinari lampu sementara mataku tertuju pada sepasang kekasih yg tampak saling menggenggam tangan satu sama lain.

"Chigia... saranghae..."ucap si namja mengecup puncak kepala pasangannya.aku yg melihat hal tersebut hanya menatap mereka dengan senyuman sendu.hah... pasti yeoja itu sangat bahagia bisa bersama namja yg ia cintai.andaikan cintaku tak serumit ini mungkinkah aku akan bahagia juga...

Aku menatap ke 2 telapak tanganku lalu kembali menatap sepasang kekasih itu.
"Akankah jungkook menggemgam tanganku dengan erat lalu menyatakan seberapa cintanya ia padaku"gumamku pelan
"Pabo! Berhentilah bermimpi jeon agasshi"ucapku memperingati diriku sendiri sambil terkekeh pelan.

Akupun melanjutkan langkahku memasuki air mancur di hadapanku.aku menjulurkan tanganku ke arah atas air mancur.

"Hah... rasanya aku ingin lari saja dari hidupku"ucapku
"Noona ingin lari kemana"ucap suara bass dari arah belakangku.aku cukup kaget saat mendengarnya.akupun segera berbalik dan mendapati sosok yg tak inginku temui tengah berdiri di hadapanku dengan senyuman di bibirnya.

"Apa aku boleh ikut"tanya jungkook berjalan mendekat ke arahku
"Stop!"ucapku membuat langkahnya langsung berhenti
"Woeyo"tanyanya hendak berjalan menghampiriku
"Ya! Jangan mendekat"teriakku namun jungkook malah seolah olah tak mendengarnya.ia malah berjalan menghampiriku.aish... apa dy tuli

"YA!"

CHU~

aku terdiam seketika saat jungkook menciumku dengan tiba2 yg bertepatan dengan menyemburnya air mancur di sekitar kami dengan kuat.

Jungkook melumat bibirku dengan lembut dan hal itu semakin membuat lututku lemas.ani... ini tidak benar... aku tidak boleh jatuh sekarang.

Akupun mendorong jungkook menjauh dariku.ia tampak kaget melihat penolakanku.

"Neo mhicosso! Bukankah sudah ku..."

CHU~

jungkook lagi2 menciumku seenak jidatnya namun kali ini ia mengunci ke 2 tanganku.ia bahkan berusaha memancingku untuk membalas ciumannya.

"Hah... jeon yunmi... kau harus kuat... jangan terpancing oleh bocah ini.kau pasti bisa.hwaiting"teriakku dalam hati meski jika boleh jujur aku mulai merasa pertahananku mulai hancur.

"Noona..."ucap jungkook menatapku lurus.
"Saranghae..."ucapnya mencium bibirku sekilas lalu tersenyum manis di hadapanku.

DEG DEG DEG

"Aku tau noona pasti akan menolakku tapi aku tak akan menyerah hingga noona mau mengakui perasaan noona yg sebebarnya"ucap jungkook penuh keyakinan
"Ya! Kheman"

CHU~

lagi2 jungkook menciumku namun ia kembali melepaskannya.

"Aku akan mencium noona setiap noona berbohong"
"Ya! Neo mhicosso"teriakku kesal terlebih ketika menyadari kami telah menjadi pusat perhatian pengunjung tempat ini.belum lagi pakaian kami yg basah akibat air mancur yg menyembur dari beberapa titik di saat2 tertentu membuat suasana di antara kami tampak romantis dimata mereka.

"Noona... malhebwa"pinta jungkook menaik turunkan alisnya dengan lucu
"Shiroo! Neo"

CHU~

Jungkook menciumku kembali membuat suara pengunjung terdengar riuh menyemangati kami.aish... apas sih yg ada di pikiran mereka.

"Noona... sepertinya kau tampak senang aku cium terus"goda jungkook membuatku mendengus kesal.ada apa dengan bocah ini.darimana ia dapatkan rasa percaya dirinya itu.aigoo... dy sungguh mengerikan
"Ya... malhebwa... noona tinggal mengatakan saranghae jungkook-ah... apa mengatakan itu sulit"keluh jungkook
"Shi..."ucapku hendak menolak namun aku menutupnya kembali ketika jungkook mulai menjulurkan kepalanya.

"Eotthe... noona masih ingin berbohong lagi.aku tidak keberatan bila mencium noona terus hingga noona mengakuinya"ucap jungkook menyeringai.dy tampak seperti serigala berbulu domba saat ini.aigoo...

Nan eottokhe... haruskah aku mengakhirinya sekarang.sepertinya jungkook tak akan melepaskanku meski aku menolaknya seberapa banyakpun.aish... dy benar2 tau cara membuatku tersiksa.

"Malhebwa..."ucap jungkook
"Arasso... khunde,lepaskan aku dulu.kau membuat tanganku sakit"ucapku mencoba bernegoisasi padanya.ia tampak berfikir sambil menatapku penuh selidik

"Ya! Palli... atau aku akan berubah pikiran"ucapku kesal
"Noona tidak berencana kaburkan"selidiknya
"Ya! Kau kira aku bisa lari darimu.bahkan jika aku lari ke ujung duniapun kau pasti akan menemukanku.jadi cepat lepaskan aku"ungkapku kesal
"Ara..."ucap jungkook melepaskanku tanpa menyadari senyuman yg terbentuk di bibirku.

"Noona..."

BUK!

aku menendang kaki jungkook lalu berlari kencang meninggalkannya yg tengah kesakitan.

"Ya! Noona neo jinca!"teriak jungkook yg masih dapatku dengar.

Aku berlari tak tentu arah.yg ada di otakku saat ini hanyalah berlari sejauh mungkin dari jungkook.

"Ya! Noona berhenti"teriak jungkook dari arah belakangku.akupun segera menambah laju lariku menuju sebuah taman.akupun segera bersembunyi di balik pohon maple.

"Hah! Kemana dy..."keluh jungkook menatap kesekelilingnya.
"Aish... dy benar benar membuatku frustasi"ungkap jungkook mengacak rambutnya kasar.

Aku menatap jungkook dari balik pohon maple.dari sini aku bisa melihat peluh yg membentuk sungai kecil di pelipis jungkook.ia tampak begitu frustasi.aku yakin ia pasti merasa lelah dengan semua penolakanku padanya.apa aku terlalu keterlaluan padanya... apa aku hanya memaksakan apa yg ku inginkan tanpa memikirkan perasaannya juga.aku selalu mengatakan sakit di hatiku tanpa tau jungkook juga sakit.

"Aish..."ucap jungkook kembali berlari.

Hah... aku benar2 yeoja yg buruk.chesa benar... tak seharusnya jungkook mencintai yeoja egois sepertiku.seharusnya ia bersama yeoja yg mencintainya.

###

Outher pov

Jungkook berlari tanpa arah yg jelas.ia terus berlari dengan keyakinan bahwa ia akan menemukan noonanya.hingga tanpa terasa ia telah berada di sungai han.

"Hah! Kemana yunmi noona pergi"ucap jungkook menggemgam tiang pembatas pagar dengan kesal.

Sebuah tangan perlahan terulur memeluk jungkook dari belakang membuat namja tersebut tampak kaget.
"Ya!"protes jungkook hendak melepaskan tangan tersebut.
"saranghae..."
"Noona..."ucap jungkook kaget
"Saranghae jungkook-ah... jeongmal saranghae"ungkap yunmi mulai terisak.jungkook tersenyum senang mendengar pengakuan yunmi tersebut.ia menggenggam tangan yunmi dengan lembut.
"Nado saranghae noona"ucap jungkook.

Yunmi menangis kuat di punggung jungkook.meluapkan segala emosi yg selama ini ia coba tutupi.pada akhirnya ia memang jatuh dan tembok yg ia coba bangun tersebut langsung hancur begitu saja dalam semalam.

###

Annyeong.... gimana nih ffnya makin gaje apa makin seru ???
Jangan lupa vote n comennya ya...
Thanks banget yg udah jadi pembaca setianya ff i need u

I NEED UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang