Part 14. Moments

3.4K 145 8
                                    

Oleh karena itu aku langsung memicingkan mata.

Ternyata perempuan tersebut sedang mengobrol dengan Uncle Zayn. Ah, mungkin kerabat Uncle.

Tapi, tunggu-tunggu.
Bukannya itu perempuan yang Dad tabrak tadi? Kenapa bisa ada disini?

Apa jangan-jangan dia masih mau marah-marah pada Dad karena kesal?

Astaga!!
Dia berjalan mendekat kepadaku.

Oh my God.
Apa salahku dengan Tante ini?

"Hei." Sapanya dengan lembut.

"Hee-hei." Jawabku dengan terbata-bata.

"Ada apa denganmu? Kamu yang tadi di jalan itu, kan? Kok bisa disini?" Tanyanya ramah.

"Maaf tante, aku kira tadi Tante akan marah kepadaku."

"Tentu saja tidak. Aduh, jangan salah artikan ya. Aku ini hanya marah pada Daddymu tadi. Bukan sama kamu, Cantik."

"Oh, oke Tante. By the way, aku disini karena ini adalah acara pertunangan Dad ku. Dan tante kenapa bisa ada disini?"

"What? Kenapa dunia ini sempit sekali ya? Aku disini karena di undang oleh kakak sepupuku, yaitu Zayn." Jawabnya sambil tersenyum.

Well, dunia memang sempit sekali rupanya.

"Oh, begitu. Perkenalkan, aku Flaviandra Styles. Kalau tante?"

"Kendall jenner. Panggil saja, Ken, tidak usah pakai Tante. Umurku baru 22 tahun. Ya walau tidak bisa di bilang muda sih." Jawabnya sambil tertawa. Dan mau tak mau aku pun ikut tertawa juga.

Karena sejujurnya, Ken sangatlah lucu. Dan dia juga cukup cantik.

Ah, setidaknya hari ini aku bertambah teman lagi selain Claire dan juga sahabatku yang lainnya.

"Kau sudah makan, Ken?" Tanyaku ramah, sementara dia hanya menggelengkan kepalanya sambil tersenyum.

Oleh karena itu, kami berdua langsung pergi ke boat makanan yang tersedia.

Pun aku mengambil makanan sebanyak mungkin.

Hei, aku ini lapar sekali.
Jadi wajar saja kan apabila aku mengambil Ayam saus lada hitam, kentang panggang, Corn sup, berserta meatballs dalam waktu bersamaan?

Lagipula, ini makanan gratis yang harus kau nikmati. Ya, walaupun Dad juga yang bayar. Tapi intinya, ini makanan gratis bukan? Setidaknya menurutku.

"Hahaha. Lucu sekali. Kita sepertinya punya kesamaan yang memalukan." Ucap Kendall sambil tertawa. Pun aku meliriknya.

Jadinyalah kami tertawa bersama. Hahaha.

Intinya, aku tidak malu sendirian. Karena Ken juga melakukan hal yang sama denganku. Yaitu, mengambil makanan sebanyak mungkin.

Pun aku dan Ken segera mencari tempat duduk. Tak butuh waktu lama, kami pun makan dalam diam.

"Hi everybody." Ucap Tante Selena dari atas panggung. Dia sedang berada di atas sana dengan Dad.

"Terimakasih telah menghadiri pertunangan kami. Dan asal kalian tau saja, aku sangat senang hari ini. Selain bertunangan dengan pria yang aku cintai, aku juga mendapatkan-"

"Fake." Ucapku tanpa sadar.

"What?" Tanya Ken. Sementara aku hanya menggeleng kepala, dan melanjuti aktivitas makanku yang tertunda tadi.

"Oh ya, Ken. Kau sekarang sedang sibuk apa?" Tanyaku berbasa-basi, sementara Ken mulai mengelap mulutnya dengan tissue, tanda dia sudah selesai makannya.

My Hot Daddy StylesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang