Author POV
5 Hari kemudian....
"Daddddd, please." Rengek Fla. Sementara Harry menggeleng kepalanya tegas.
"Tapi kan aku sudah sembuh. Lihat? Nafasku sudah teratur." Kata Fla lagi dengan manja.
"Tetap tidak."
"Huh, yasudahlah. By the way, Dad benar-benar sudah berpisah dengan Tante Selena kan?"
Harry mengangguk, "Tentu saja. Sekali lagi maafkan Daddy bila waktu itu tidak mempercayaimu. Dad khilaf."
Fla memanyunkan bibirnya, "Sudah aku maafkan kok, Dad. Cuman aku bakalan lebih maafin banget kalau aku di ijinin keluar? Boleh ya? Bolehhhhh ya?"
"Tidak boleh. Kata dokter harus istirahat selama seminggu. Sementara ini baru 5 hari. Jadi, bersabar saja okay?" Balas Harry yang sedang bersender di jendela, sambil menatap Fla dengan wajah yang serius (Lihat di multimedia).
"Kendallll....." Rengek Fla yang ingin meminta bantuan. Karena setau Fla, akhir-akhir ini Daddy-nya selalu menurut apa yang di katakan oleh Kendall.
Oleh karena itu dia mencoba sebisa mungkin, agar Kendall dapat membujuk Daddy-nya.
Kendall mendecih pelan, "Tidak akan Fla. Bahkan puppy eyesmu tidak mempan untuk saat ini."
"Kendall jahat!!" Kata Fla kesal yang justru terlihat seperti anak kecil yang tidak di belikan mainan oleh Mommy-nya.
"Maafkan aku, Sayang. Apa yang di katakan Dadmu benar. Lagipula, kami hanya pergi sebentar kok. Sehabis pemotretan album Made in the A.M, kami janji langsung pulang. Jadi, kau tunggu disini saja ya."
"Tapi aku disini bosan. Mana lagi belum ada DVD karena kemarin tidak jadi belanja. Boleh yah aku ikuttt?"
"Tidak, Fla. Maafkan Daddy. Sudah ya, Dad pergi dulu." Kata Harry sambil mencium kening Flaviandra. Sementara Kendall mengacak rambut Fla gemas.
"Kalian jahat...." kata Fla lagi yang membuat Harry dan juga Kendall tertawa secara bersamaan.
*****************
Kendall POV
Hari ini aku kembali menjadi Assistent-nya lagi. Setelah kejadian beberapa hari yang lalu, Harry meminta maaf padaku.
Oh ya.
Onedirection pagi ini akan melakukan pemotretan di Hidro Studio. Oleh karena itu aku menemaninya.
Selama di perjalanan, Harry tampak fokus menyetir. Sementara aku yang mulai bosan pun hendak mengajaknya bicara, "Apa tidak masalah jika kita meninggalkan Flaviandra sendiri?"
Harry menengok ke arahku sebentar hanya untuk tersenyum, "Tidak apa. Dia kan sudah
besar."
"Tapi dia kan tidak ada yang menemani. Bagaimana kalau dia tiba-tiba sesak nafasnya kembali kambuh?"
"Kan sudah ada obat-nya."
"Tetap saja aku khawatir, Harr. Dia kan sahabatku. Dan aku tak mau sampai dia kenapa-napa."
"Toh, Sebentar lagi juga kau tidak akan menjadi sahabatnya." Kata Harry sambil tersenyum jahil. Sementara aku mengernyitkan kening karena bingung.
***********
Author POV
Tak lama, mereka berdua sampai di Studio tempat pemotretan. Merapihkan sedikit anak rambutnya, Harry pun mulai melangkah keluar dari mobil.
Sementara Kendall masih mengambil beberapa barang di jok belakang. Baru setelah selesai semuanya dia keluar dari dalam mobil dan menyusul Harry.
Terlihat sudah di studio semua member Onedirection.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Hot Daddy Styles
ФанфикшнPerhatian!! Cerita ini sebagian di private. Apabila ingin membacanya silahkan follow akun saya terlebih dahulu. Rated (17+). ********** Menjadi seorang ayah tidaklah mudah. Semenjak istriku meninggal beberapa tahun yang lalu, aku di haruskan untuk m...
