***Suara tangisannya menggema di sepanjang lorong. Tangisnya begitu histeris bahkan sampai tak mampu untuk berdiri. Tenaganya habis karena menangis. Yang sangat ia harapkan adalah dokter keluar dengan kabar bahwa orang yang baru di tanganinya baik baik saja. Sehun terus memeluk Hyejin dan menguatkan Hyejin.
"Berhentilah menangis, nuna. Kyuhyun Hyung pasti baik-baik saja."
Hyejin menggeleng dengan keras.
"Ini semua salahku. Maafkan aku."
Orang tua Kyuhyun menatap Hyejin dengan khawatir. Mereka juga cemas namun tetap percaya bahwa Tuhan akan memberikan keselamatan untuk anak mereka. Dan juga Hana dan suaminya sama sekali tidak berniat menyalahkan Hyejin. Mereka mengerti Kyuhyun yang hanya ingin menyelamatkan gadis yang disukainya.
CEKLEK
Dokter akhirnya keluar dari ruangan itu. Semua orang langsung mendekat dengan tatapan penuh tanya.
"Bagaimana?" Tanya Hyejin tanpa basa basi.
"Dia kekurangan darah karena darah yang keluar terlalu banyak. kami kehabisan stok darah yang bergolongan sama dengannya." ucap dokter dengan nada sedikit frustasi.
"Apa golongan darahnya? Aku bisa mendonorkan darah untuknya." Sahut Hyejin.
"Golongan darahnya A. Adakah pihak keluarga yang sama?"
Hyejin tampak murung karena darahnya tidak cocok dengan Kyuhyun. Golongan darahnya AB. Hyejin merasa kecewa karena tidak dapat membantu dalam hal ini.
Hana melirik suaminya.
"Suamiku bergolongan darah sama tapi .. suamiku sedang tidak sehat. Ia baru saja melakukan operasi dua hari yang lalu." Sahut Hana.
Dokter menghela nafas.
"Aku cocok dengannya, tolong ambil darahku." Sahut Jessica semangat.
"Apa anda sedang sehat?"
"Ya, saya sehat dok."
"Kalau begitu ayo ikut aku." Jessica dan dokter berlalu.
Hyejin hanya duduk lemas di lantai. Merasa iri pada Jessica. Dia yang membuat kyuhyun begini dan dia tidak bisa menolong karena golongan darahnya O. Rasa bersalah menyelimutinya.
Sepasang suami istri tampak berjalan cepat dari arah kejauhan."Bibi, maafkan aku."
ibu Kyuhyun segera memeluk Hyejin. Kedua wanita itu menangis dalam pelukan.
"I-ini semua salahku hiks...dia-"
"Sstttt tenanglah Hye. kita berdoa yang terbaik saja." ibu Kyuhyun menghapus air matanya.
Tentu ia merasa sangat sedih mendengar putranya mengalami kecelakaan. Namun Hana berusaha terlihat kuat dan tegar didepan Hyejin. Hana hanya tidak ingin menambah rasa sesal dihati Hyejin.
"A-ku yang membuatnya celaka dan aku tidak bisa menyelamatkannya hiks."
Hana terus memeluk Hyejin. Kini mereka tengah duduk di kursi tunggu. Tuan cho tampak cemas namun tetap tenang. Yeri juga merasa sedih dengan keadaan kakaknya dan hanya bisa diam.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Love
Fanfiction[Kyuhyun Fanfiction] Terinspirasi dari drama Korea naughty kiss.