Love yourself. [Jelena]

28.Baby

Pic: Fredo (suami selena)
Selena's pov

Gue menatap jalanan, gue gak nyangka bakal ninggalin kota ini bahkan negara ini. Gue bakal kangen sama suasananya. Kangen semuanya.

Gue menatap cowok yang sedang menggendong bayi. Gue terus memerhatikannya dan untung aja lagi lampu merah. Gue melotot Saat tau cowok itu menyimpan bayi itu di ayunan dan lari. Gue membuka pintu dan berlari kearah bayi itu tanpa peduli mama papa gue.

"Hey!" Teriak gue. Cowok itu nengok kearah gue dan dia lari dengan cepat. Gue menggerutu.

"Bapak durhaka." Desis gue. Gue berjalan kearah bayi itu. Dia seperti berumur 1 tahun. Gue menggendong perlahan bayi itu. Astaga, bayi lucu.

"Hallo baby.." bisik gue. Bayi itu membuka matanya. Dan gue tersentak saat melihat kedua matanya. Oh. Ini persis mata justin..

"Selena ada- loh ini bayi siapa?" Gue menengok kearah mama. Gue tersenyum.

"Tadi ada cowok ninggalin dia ma. Mama liat dia lucu." Ucap gue sambil mencubit pelan pipinya.

"Iya lucu. Yaudah itu bayi kita ke panti asuhan. Ayo." Gue terdiam. Gue pengen bawa bayi ini.

"Ma.. bayi ini selena rawat boleh gak?" Ucap gue pelan. Mama menatap gue. Gue menatapnya dengan memelas.

"Lagian panti disini gak ada kan? Terus pasti dia gak kerawat banget." Bisik gue.

"Yaudah. Lagian kamu nanti mau jadi ibu asli juga." Ucap mama lalu tertawa. Gue berseru karna di bolehin. Gue bersumpah gue gak akan melakukan itu seperti suami istri seharusnya. Gue akan melakukan itu kolo cowok itu orang yg gue sayang.

Gue duduk kembali di jok penumpang dan mobil itu berjalan kembali.

"Jay Reolan Bie-" gue terdiam. Dan menunduk menatap bayi ini. Kenapa gue pake nama itu?

"Jay Reolan Biemez." Gue terkekeh pahit. Gapapa ini justin kecil dan akan meredakan kangen gue ke dia.

"Hallo Jay, mommy is here." Bisik gue. Gue mengecup keningnya.

***

1 tahun kemudian ...

"Mommy." Gue terkekeh. Jay berusaha manggil gue mommy dan akhirnya dia bisa.

(Andai itu matanya kaya justin oke:D.)

"Sel." Gue mendengus dan menengok kearah suara. Suami gue kan.

"Lo jangan main sama anak lo terus dong sel." Ucap fredo.

"Terserah gue." Ketus gue.

"Gue suami lo!" Bentak fredo dan dia mengambil jay dengan kasar. Dan jay tersentak, dia langsung nangis.