[Trishya]
Mulai hari ini, Ardan akan menjalankan misinya. Hari Minggu kali ini, ia akan berkumpul dengan teman-teman bandnya. Mereka sudah janjian sebelumnya.
Dan disinilah mereka sekarang, sedang asyik bernostalgia tentang perjalan band mereka dulu. Yaa, walaupun Ardan gak lama-lama amat sih gabungnya.
Mereka membicarakan banyak hal, tentang band mereka dulu, tentang bagaimana susahnya mereka mencari studio yang kosong untuk latihan, dan bercerita tentang kisah cinta masing-masing.
"Ardan diem aja nih dari tadi pas kita ngomongin pacar, ketahuan banget jomblonya, hahahahaha!" ledek Kevin.
Ardan menjitak dahi Kevin, "WAAAH! KAMPRET LO!"
Teman-temannya terbahak-bahak dan mereka terus meledek Ardan.
Ketika matahari sudah mulai tenggelam, Ardan pamit untuk pulang duluan. Banyak pelan-pelan dari teman-temannya sebelum ia pulang.
"Hati-hati di jalan ya."
"Tar kalo ada cewek cakep di Makassar, bagi uname Instagram ya, Dan."
"Pokoknya kalo gue ke Makassar, lo harus bawa gue ke tempat makan yang enak!"
Dan banyak lagi, Ardan hanya senyam-senyum menanggapinya. Lalu akhirnya, ia pulang ke rumah.
[][][]
Seminggu kemudian, Ardan sudah bersiap-siap untuk jalan bersama Arfin. Kakaknya itu sudah rapi sejak tadi.
Mereka berencana menggunakan mobil untuk keliling kota, karena cuaca hari ini sangat panas.
"Bang, minggu depan gue jalan sama Trishya loh," ucap Ardan ketika mereka berdua sudah berada di dalam mobil.
"Yakin, lo? Lo tanya aja dari sekarang, siapa tau minggu depan dia ada acara," saran Arfin.
Ardan tampak berpikir sebentar, lalu berkata, "Nggak bakal deh! Gue yakin dia gak ada acara!"
"Yaelah, dikasih tau malah ngeyel. Tanya aja dulu, dia bisa apa kagak kalo misalnya diajakin jalan hari minggu depan?"
"Yaudah deh, gue chat dulu." Ardan akhirnya menyerah dan mengambil ponselnya.
Ardan: Tris, minggu dpn jalan yuk?
Trishya: minggu dpn ya? ayuk dah ayuk.
Ardan: okay, see ya:)
"Tuh, Bang! Dia mau kok! Pokoknya motor gue mau gue cuci dulu sampe kinclong!"
Arfin tertawa melihat tingkah adiknya. "Jadi, mau kemana nih?"
"Ah, gue mah ngikut aja!"
Mereka berdua akhirnya hanya keliling kota, lalu singgah makan siang di salah satu restoran di pusat kota.
[][][]
Ini adalah minggu terakhir Ardan berada di Bandung. Karena esok, ia sudah berangkat menuju Makassar.
Dan sebentar malam adalah acara pisah-sambut Papanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Trishya
Teen Fiction[COMPLETE] Selama 15 tahun hidupnya, Trishya belum pernah memiliki sahabat laki-laki. Hingga akhirnya, Ardan Azhar, anak dari teman orang tuanya itu datang kepadanya dan menawarkan persahabatan. Namun, siapa sangka bahwa Ardan akhirnya akan jatuh ci...