Hari ini adalah hari aku keluar dari rumah sakit, aku sibuk menelfon kedua orang tuaku yang sedang di Paris. "Hai sayang. Kamu kemana aja? Ayo pulang ke rumah."kata mama. "Mama sama papa di rumah?"tanyaku senang. "Ngga, mama sama papa masih di Paris. Kamu ditungguin mbok Darmi sama Ijah. Pulang ya sayang."kata mama. "Tapi, mah......"belum selesai aku bicara mama sudah menutup telfonku.
"Gimana?"tanya Reza sambil memasukkan barangku ke mobilnya. "Gue mau tinggal di rumah lo aja ah."kataku masuk ke dalam mobil Reza. "What? Aimee gue tau kita pacaran. Tapi ah masa lo gatahan sih nunggu kita nikah sayang."kata Reza saat masuk mobil. "Jijik banget sih lo? Gaada orang di rumah. Gue mending nginep rumah lo. Gue bete."ucapku kesal. "Ohh hehe kirain lo gatahan."kata Reza sambil menyetir.
---
"Welcome homee!!"teriak tante Diana saat melihatku. "Mama apaan sih? Malu tau di depan Aimee."kata Reza menarik mamanya masuk aku mengikut di belakang. "Ih malu apasih, Za? Iihh mama seneng tau mama ada temen ngobrolnya!"kata tante Diana menarik lenganku. "Ih mama! Emang Aimee anak mama? Main tarik-tarik aja?"kata Reza memeluk pundakku. "Iihhh kalo Aimee masuk ke rumah ini, berarti dia anak mamah!"kata tante Diana menarikku."Ih gabisaaa, Aimee pacar Reza."kata Reza memelukku erat. "Pacar? PACAAARRR?!!!"teriak tante Diana. "Umm tante gasuka ya, Aimee pacaran sama Reza?"tanyaku gugup. Tante Diana langsung menarikku, "Gimana ya, Aimee. Reza selama ini gapernah punya pacar. Ga kayak Adam gonta ganti mulu. Tante takut Reza itu--" "Ih mama apaan siihh Reza masih suka ceweeek buktinya Reza pacaran sama Aimee."kata Reza menarikku.
"Abisnya kamu nakutin mamah! Gapernah bawa cewek ke rumah sih! Ah iya, tante mau belanja ah. Aimee kamu di sini ya, tante mau masakin masakan enak buat kamu! Reza, kamu jagain Aimee. Awas aja sampek dia sakit lagi."kata tante Diana pergi.
"Sorry, nyokap gue heboh."kata Reza mengajakku ke kamarnya. "Nope, gue suka sama tante Diana."kataku senang. Reza tiba-tiba berhenti. "Lebih suka gueee apa nyokap guuee??"tanyanya. "Nyokap lo!"kataku menjulurkan lidah. Ia langsung mencubitku, "Jawaban lo salah!"katanya masuk ke kamarnya lalu menguncinya. "Ih jadi gue di kunci in nih? Yaudah gue mau pulang."kataku membalikkan badan. Namun tiba-tiba Reza membuka pintu dan menarikku masuk lalu menutupnya lagi.
"Yah jangan pulang dong."katanya memelukku. "Za, kok lo suka sih meluk gue? Gue ga bau cowok lain emangnya?"tanyaku. "Emang lo deket ama siapa selama di rumah sakit? Sama satpam rumah sakit?"tanya Reza. "Pas Mike ke kamar gue, gue pelukan ama dia lo."kataku. Reza langsung melepas pelukannya dan duduk di tepi ranjangnya. "Dih denger gitu gue dilepasin."godaku.
"Lo tuh pacar gue, kok peluk-pelukan sama Mike sih?"tanya Reza. Aku berbaring di tempat tidurnya dan menatap langit kamarnya. "Technically, gue meluk Mike sebelum kita jadian jadi gue ga salah."kataku.
Tiba-tiba Reza berada di atas tubuhku lalu menatapku. "Sekarang lo gaboleh peluk sapa-sapa lagi."kata Reza. Aku memegang wajahnya dengan kedua tanganku lalu mencium bibirnya. Apa salah kalo gue suka banget nyium bibir dia? Abis, lembut banget. Kami saling berciuman hingga Adam....... merusak segalanya........
"Bang Reza!!!!"teriak Adam lalu membuka pintu kamar Reza. Aku dan Reza kaget lalu menoleh ke arah Adam bersamaan. "SORRY GUE GANGGU YAAA ADUH MAAP!"kata Adam menutup pintu keras. Aku menatap Reza dan tertawa. "Istirahat di sini dulu. Gue mau ngurus adek gue yang ganggu kita."kata Reza mengusap rambutku lalu mencium bibirku dan pergi.
Aku berkeliling kamar Reza yang penuh dengan warna biru dan melihat-lihat barangnya. Lalu aku menemukan album foto berwarna hitam yang sedikit berdebu. Aku duduk di atas karpet lalu membukanya. Aku melihat little Reza yang selalu menangis ketika di foto. Namun ada satu foto Reza yang tak menangis dan fotonya bersama gadis mungil yang cantik.
"Kayaknya gue pernah liat ini foto...."gumamku. Ya, aku memang sepertinya pernah melihat foto itu dan bahkan gadis kecil itu mirip denganku saat kecil. Bahkan, sejak masih bayi, Reza dekat dengan gadis kecil itu.
![](https://img.wattpad.com/cover/74612300-288-k428554.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
11:11 PM
RomansaATTENTION! (18++) "Hey its 11:11 lets make a wish!" Apa kau percaya keajaiban pukul 11:11? Inilah kisah Aimee Suherman tentang kepercayaannya pada pukul 11:11. Aimee percaya jika ia membuat permintaan pada pukul 11:11 maka permintaannya akan terkabu...