Start

494 64 0
                                    

Hai.. Im beck.. Ini part nya buat penculikan itu tapi aku masih belum yakin sama feel nya tapi mudah-mudahan agak nyambung ya. Akhir-akhir ini mood nya kurang oke.
Oop malah cerita so happy reading

Seseorang tengah berjalan koridor sebuah rumah dengan terburu-buru.
"Apa dia ada di dalam?"
"Ya masuk tuan sudah menunggu." jawab pria penjaga di depan pintu sebuah ruangan
Pria itu pun memasuki rungan yang ia tuju tadi. Pencahayaan diruangan itu sangat minim namun dia dapat melihat bahwa tuan nya kini sedang menghisap barang mematikn itu karena asap yang mengepul di atasnya.
"Bagaimana daren apakah semuanya telah selesai?"
"Ugh tuan anda meroko itu tidak baik untuk kesehatan."
"Tidak perlu menasehati ku! Jawab pertanyaan ku."
"Semuanya sudah selesai. Hanya ada sedikit masalah mengenai gadis itu."
"Ya aku sudah tau.. Tak apa.. Segera bereskan semunya aku ingin hasil yang bagus tidak seperti ini."
"Baik tuan." setelah mengucapkan itu daren pergi meningalkan ruangan namun saat hendak membuka pintu suara sang tuan mengintrupsi gerakan daren
"Jangan sampai justin tau tentang semua ini."
"Baik tuan."
Akhirnua dia benar-benar meninglkan ruangan sang majikan pekerjaan nya kini belum seesai dia harus membereskan masalah mengenai yuki. Dia ingin segera bisa menikamti malam indah nya bersama gadis-gadis yang siap dijadikan makanan nya.
Di kediaman payne semunya menunjukan wajah yang kurang bersahabat terutama ke lima pria yang kini duduk di hadapan orang tua mereka. Saat ini merka sedang sarapan setelah semalam mereka tidak bisa tidur terutama harry yang tidur sambil melihat matahari.
"Boys.. Kalian tidak istiraat semalam?" tanya mom ane
"Bagaimna kami bisa istiraat dengan nyaman mom, sedangkan kita tidak tau yuki di mana dan apakah dia masih hidup atau tidak!"
"Hazz turunkan nada bicaramu." ucap liam yang melihat harry seolah ingin menerkam ibu nya.
"Hmmm.. Aku sudah mendpatkan informasi soal kasus kalian." ucap dad geoff
"Benarkah dad?" tanya niall
"Yeah.. Kalian sedang di perminkan oleh seseorang yang ingin kalian jatuh dan sepertinya memng bnar bahwa kasus ini adalah untuk mengalihkn kalian dari hilang nya yuki semalam aku sudah merentas data rumh sakit dan ada beberapa bagian yang sengaja di hapus."
"Aku akan melaporkan kasus hilang nya yuki ke kantor polisi dan akan meminta bantuan pada seorang kenalan ku di NY" ucap dad boby
"Dan kalian harus bisa menangani kasus kalian untuk saat ini, aku rasa sipelaku bukan hanya ingin mengalihkan perhatian kalian tapi juga ada masalah dengan kalian. Oh ya zayn kau kenal mark pemilik markopolo group?"
"Yes dad aku mengenalnya dia pernah bekerja sama dengan kami maksudku aku dan louis,"
"Memang nya kenapa dad? Ucap louis melanjutkan
"Orang-orangku mengatakaan bahwa ada kecurigaan mengarah ke sana aku tidak tau urusan apa sehingga kalian jadi terlibat."
"Sudahlah sekarang kita makan dulu baru meneruskan nya setelah sarapan, kalian tidak ada bedanya dengn zombie saat ini apa lagi kau hazza sudah seperti mayat hidup." ucap mom jay dengan sedikit bercandaa
Akhirnya semuanya sarapan dalam diam kini hanya tinggal shopia yang memang istri liam elenor , prrie sudah pulang pagi-pagi sekali karna ada urusan.
Setelah selesai sarapan mereka kembali pada rutinitas sebelum nya membahas masalah hilangnya yuki dan masalah gosip yang sekarang beredar belum ada bukti cukup kuat yang dapat mematahkan gosip tersebut bahkan pernikahan zayn dan louis pun menjadi topik utama. Merka tak habis fikir bahwa para media mau menerima berita hoax yang bahkan belum di klarifikasi oleh the hot man. Padahal mereka bukan lah seorang publik figure tapi khrisma mereka memang mengalahkan seorang publik figur terkenal seklipun.
"Arghhhh mau samaai kapan kita duduk di sini? Aku ingin mencari yuki. Aku khawatir padnya." ucap harry mulai jenuh
"Aku tau harry tapi kita harus bisa menemukan strategi yang pas untuk masalah ini kita tidak bisa gegabah dan untuk yuki kita sedang berusaha untuk menemukan nya percuma jika sekarang kita mencari di jalanan kita hanya akan membuang tenaga saja karena yuki pasti tidak akan di temukan kau tau senidri kan keadaan yuki terkhir kali nya." ucap liam menenangkan harry
Semuanya akhirnya kembali sibuk louis dan zayn telah pergi ke kantornya karena ada meeting degan klien sedangkan para dad sedang menjalankan misi mereka melapor pada polisi dan menuntut rumah sakit karena kelalaian keamanan. Saat liam sedang fokus pada kegiatannya itu adalah kesematan niall untuk berbaikan dengan harry
"Ehem...hazz... Aku ingin bicara padamu.."
"Bicaralah nayell..."
"Aku ingin memnta maaf pada mu karena kemarin aku bersikap terlalu frontal pada mu.. Aku.. Aku panik kau tau itu kan.. Dan aku tidak ingin bertengkar lagi dengan mu."
"Oh.. Akhirnya nayell ku kembli.. Aku sudah memaafkan mu nayell justru aku yang mersa bersalah kesayangan mu hilang karna aku tidak bisa menjaga nya."
"Sudahlah... Harry kau ingin mengungkapkan sesuatu tidak?"
"Sesuatu????? Sesuatu apa?"
"Tentang perasaan mu.."
"Aku.. Aku... Hmmmm... Itu... Tidak.. Tidak ada yang ingin aku katakan nayell!"
"Ahhh... Harlod jangan bohong... Aku tau.. Kau.. Kau...mmmmmm" harry membekap mulut nial sebelum liam mendenarnya
"Sttt nayell jangan keras-keras nanti leeyum mengetahui nya aku tidak ingin ada yang tau.."
"Why..??" ucap niall ikut berbisik
"Aku takut liam tidk setuju...."
"Oh ayolah beruang..." niall tidak sengaja menyebut harry beruang itu adaah pangilan sayang yuki untuk harry. Tanpa niall sadari harry langsung drop mendengar pengilan itu sungguh ia sanat merindukan pangilan itu terikan dan ejekan itu dia sangat merindukan nya yuki menghilng belum 48 jam tapi yang di rasakan harry adalah berbuln-bulan dia ingin yuki sesuatu dalam dirinya ingin membekab yuki memeluknya dan mengatakan bahwa ia menyesal sangat menyesal.
"Hazzz?" ucap niall melihat harty hanya melamun. " you okey?"
"Ehemmm yeah.. Jika aku bilang baik nyatanya aku dalam keadaan tidak baik"
"Aku tau ini berat untuk mu tapi pasti semuanya ada jalan keluar nya." ucap niall menenangkan
"Apa aku terlambat lagi nayell? Aku.. Aku takut."
"Ayolah harry mana harry yang ku kenal yang selalu tersenyum, kau tidak terlambat kau bahkan baru memulai nya.
"What.....!!!!" ucap liam mengejutkan harry dan niall
"Ada apa?" tanya harry
"Aku tau siapa dalang dari berita itu.!"
"Siapa?" tanya niall
"Kita harus segera ke kantor louis kita akan membicarakan nya di sana." ucap liam sambil memberskan peralatan nya. Akhirnya mereka berangkat menuju kantor louis dengan mengunakan mobil niall sebelum nya louis sudah di beritahu tentang kedatangan mereka.
Sesampai nya mereka di kantor louis mereka langsung berkumpul dan mulai meeting membahas tentang penculikan yuki.
"Jadi apa yang membuat mu menyuruh kami berkumpul li?" ucap zayn
"Sabar zen aku sedang menyiapkan semuanya."
"Apa yuki sudah di temukan.?" tanya louis pada niall
"Entahlah lou.. Aku tidak tau..liam tidak mengtakan nya."
"Baiklah... Pertama maslah siapa yang menculik yuki. Yang menculik yuki adalah orang suruhan justin"
"Whattt!!!!" terik ke empat pria secara bersamaan
"Bagaimna bisa bukan kah justin ada di NY?"
"Aku tidak tau maksud dari justin menculik yuki.. Tapi sekarang yuki masih berada di London."
"Lalu tunggu apa lagi cepat sekarang kita pergi ke tempat yuki berada!!!!" ucap harry tidak sabar
"Sabar hazza.. Tidak semudah itu masih ada yang belum aku jelaskan lagi."
"Apa!!!" teriak harry mulai geram
"Justin dan mark adalah saudara, jutin adalah keponakan mark dia adalah anak dari adiknya yang meninggal karena komplikasi tapi kalian tau siapa ayah justin?" tanya liam
"Aku tidak tau," ucap niall
"Ayah justin adalah ayah yuki mereka satu darah tapi berbeda ibu dan aku rasa kenapa mark menculik yuki karena dia ingin membalaskan dendamnya pada ayah yuki, kau ingat hazz waktu mark menanyai mu tentang ayah yuki? Aku rasa itu tujuan utama nya dan sekarang permainan nya dia sedang di mulai dia mengalihkan perhatian kita untuk menghabisi yuki tapi aku rasa mark pun masih belum tau soal yuki berada di mana." ucap liam panjng lebar
"Jadi maksud mu mark si bajingan itu belum tau yuki berada di mana?"
"Yap betul untuk mu lou"
"Tapi bagaimana kau bisa tau li?"
"Yah aku merentas semua cctv pada hari kemarin kau tau semua cctv itu sungguh melelahkan.." ucap liam
Bruk...niall langsung memeluk liam dengan erat.
"Dadyy kau sungguh hebat.. Aku semkin mnyayangi mu.."
"Nayell berhenti... Aku tidak bisa bernfas"
"Jadi bagaimana kita akan melakukan penyerangn sekarang? Kita harus segera menyusun rencana untuk itu kita tidak ingin kehilangan yuki lagi." ucap zayn
"Jadi seperti ini......"
Liam dan yang lain nya menyusun strategi untuk mengalahkan mark mereka tidak ingin gegabah bagaimana pun mark bukan lawan yang gampang dan keselamatan yuki di pertaruhkan. Bisa saja sekarang mark mengetahui posisi yuki. Mereka langsung menghubungi orang tua mereka untuk ikut bekerjasama dalam mengalahkan mark.
Di sisi lain mark merasa geram karena yuki masih belum di ketemuan namun anak buah nya sudah melacak keberadaan yuki.
"Jadi..!!!"
"Tuan nampak nya mereka sudah tau perihal ini, jadi kita harus bergerak jika tidak mereka akan mendpatkan gadis itu lagi." ucap daren melapor dari sebrang tlp
"Lakukan daren sesuai apa yang kita bicarakan waktu itu, bawa gadis itu dari tangan justin aku tidak peduli bagaimana pun caranya.!!!"
"Baik.." telepon pun terputus
"Jadi secepat itu kalian mengetahuinya,, ck.. Kalian memang bukan lawan yang gamang. Tapi lihat saja aku akan melenyapkan gadis itu!!!" ucap mark sambil mnghisap roko yang Sedang ia pegang.

Don't Leave Me Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang