Flashback#1

6.3K 357 6
                                    

4 tahun yang lalu.

"Kalian keren banget sumpah!!!"

"Selamat buat kemenangan kalian"

"Lo keren Fa!!"

Rafa tersenyum membalas ucapan selamat dari teman teman kelasnya. Kemaren dia dan bandnya memenangkan kompetisi Band antar sekolah.

"Guyss!!" Pekik Rafa setibanya di kantin. Disana sudah ada Deno,Troy dan Satria.

"Wah ini nih,si tangan ajaib!" Ujar Deno saat Rafa duduk di depannya.

"Apaan sih lo!" Ucap Rafa sambil tertawa kecil.

"Bener yg di bilang Deno,ini tu berkat tangan ajaib lo yg udah ngerubah lagu jadi keren banget!!" Ucap Troy.

"Tanpa lo kita ga akan menang Fa!" Tambah Satria.

"Kalian terlalu berlebihan tau ga,ini tuh berkat kita semua. Kita yg jadiin lagu itu keren sampe bisa menangin lomba"

"Gue nyaman nih sama Band ini," tutur Troy.

"Sama,gue juga. Apa ga bisa kita pake nama band ini di luar sekolah??" Tanya Satria.

"Seharusnya bisa sih,soalnya ini kita yg bentuk. " ucap Rafa.

"Gimana kalo kita kembangin band ini" usul Deno.

"Gue setuju!!!" Pekik Satria.

"Gue juga!! Lo gimana Fa??" Tanya Troy.

Rafa terdiam sebentar,sementara teman teman yg lain menatap serius ke arah Rafa. Mereka takut jika Rafa menolak ajakan mereka.

"Sorry guys......."

Rafa memandang teman temannya dengan tatapan sayu.

"Sorry gue ga nolak!!" Pekik Rafa.

"Anjritttt lo Fa!!!"

"Shit!!!!"

"Hahahahhhaaa". Rafa tertawa keras karena berhasil mengerjai teman temannya.

"Ya udah,mulai besok kita atur semuanya. Mulai dari cari studio buat latihan." Ucap Rafa.

"Siap!! Kapten!!"

Sepulang sekolah Rafa mengendarai motor kesayangannya untuk pulang. Dia tidak sabar memberitahu Kakaknya tentang kemenangan dia dan bandnya.

"Kak Ola!!" Teriak Rafa begitu sampai di rumah.

"Apa sih Fa!!! Kakak disini!" Jawab Ola yg saat ini ada di ruang keluarga.

Rafa segera menghampiri Ola dan duduk disampingnya.

"Kakak tau ga???"

"Apa??"

"Band Rafa menang lomba masa!!!" Ucap Rafa senang.

Ola yg sedari tadi sibuk menonton sinetron kesukaanya langsung memandang Rafa dengan pandangan tidak percaya.

"Seriusan???" Tanya Ola.

Rafa menganggukan kepalanya sambil tersenyum lebar.

"Aaghhhh Afa nya kakak keren!!"

Ola langsung memeluk adek kesayangannya itu. Dia bangga jika adeknya berhasil membuat hobinya menjadi prestasi yg membanggakan.

"Terus kakak gimana??" Tanya Rafa.

"Apanya??"tanya balik Ola.

"Itu loh Kak!! Kompetisi biolanya?"

"Ohh itu." Ola langsung melepas pelukan Rafa dan diam.

Rafa melihat perubahan kakaknya langsung memegang tangan Ola dengan lembut.

Mysterious BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang