Part 6

63.6K 3.6K 108
                                    

Back to Obsessed. hadir part 6 yeayyy ngetiknya ini satu jam penuh hiksss semoga kalian suka ya sama part ini. VOTE DAN COMMENTNYA AKU TUNGGU :* don't be silent readers ya gys... at least vomment untuk menghargai karya orang lain :))

***

Alunan musik masih bermain, mengiringi pasangan-pasangan yang masih terhanyut di lantai dansa.

Rasa aman dan kenyamanan berada di pelukan David menghilang saat Luke mendatangi mereka dan meminta dengan sopan untuk berdansa dengan Laura. Laura tidak dapat menolak, dan meskipun David tidak ingin melepaskan Laura, akhirnya lelaki itu melakukannya juga. Ia tidak berhak memenjarai Laura dipelukannya terlalu lama.

"Terima kasih karna kau telah mengizinkanku berdansa denganmu." Ucap Luke. Tangannya dengan bebas memegang pinggang Laura. Laura hanya tersenyum dan bergerak canggung saat kedua tangannya memeluk leher Luke. Berbeda saat ia berdansa dengan David, kali ini Laura merasa tidak nyaman dan ia merasakan bahwa kedekatan ini terlalu intim.

Namun Luke tidak dapat melihat kegelisahan Laura.

"Katakan, Laura. Apakah kau menyukaiku?" tanya Luke tiba-tiba.

Kaki Laura berhenti dan ia memandang Luke lekat-lekat. Luke tersenyum, dan meskipun senyuman itu terlihat tampan, tetap Laura tidak membalasnya.

"Katakan, Luke. Bagaimana bisa kau berbicara seperti itu saat baru saja bertemu denganku?" Ucap Laura balik menanyai Luke. Luke memegang tangan Laura dan meletakannya kembali di lehernya. Ia membawa tubuh Laura untuk mengikuti irama yang sedang dimainkan.

"Aku jatuh cinta padamu, Laura." Ucap Luke dengan jelas. Laura masih menatap Luke dengan pandangan bingung.

Laura tidak habis pikir saat Luke mengatakan hal baginya sangat susah untuk dikatakan dengan lantang.

"Kita baru saja bertemu." Ucap Laura.

"Dan aku baru saja mengatakan bahwa aku jatuh cinta padamu." Luke sangat menawan. Jika saja Laura menyukainya, tentu Laura akan mengatakan dengan jelas pula bahwa ia menyukai lelaki itu. Tapi nyatanya, Laura terlalu sulit untuk jatuh cinta secepat itu.

Laura hanya diam tidak menaggapi. Dan Luke juga seakan memberikan jarak dan waktu pada Laura untuk memikirkan ucapannya.

Mata Laura yang biru dan cerah itu telah menarik perhatiannya. Tutur kata Laura yang santun dan suaranya yang selembut kapas membuat Luke tak kuasa menahan gejolak hati yang ia rasakan dalam waktu yang singkat.

Sedang dari kejauhan, sepasang mata hitam dan kelabu itu memandang Luke serta Laura bergantian. Dengan satu gelas berisikan anggur merah di tangannya, ia menyesap itu berkali-kali hingga rasanya tenggorokannya terbakar dan rasa di dalam hatinya pun ikut terbakar.

Sulit bagi David untuk mengalihkan perhatiannya dari Laura. Wanita itu sangat menarik dan penuh teka-teki. Sikap malu-malunya adalah cermin dari kecerdasannya. Wanita itu menyita sebagian perhatian David yang selama ini ia hilangkan dari wanita manapun sejak penolakan yang ia terima dua tahun silam. Dan sejak saat itu pula, ia menutup hatinya rapat-rapat.

Tapi entah bagaimana caranya Laura mampu menembus pintu itu. Bukan, bagi David Laura adalah wanita menarik yang memiliki hati seputih salju. Ia hanya mengaguminya, bukan jatuh cinta padanya. David tidak percaya pada cinta lagi, yang ia tahu hanya rasa kagum. Itu saja.

Laura dan Luke kembali ke meja dan bergabung dengan anggota keluarga yang lainnya. Duke Phillips yang melihat rencananya untuk menjodohkan Laura dan anaknya itu berhasil, tersenyum penuh kemenangan. Ia yakin bahwa Laura menyukai putranya.

David memperhatikan Laura sejak wanita itu kembali duduk di depannya yang kini sedang menyantap makanannya dengan perlahan.

Dengan seksama David memperhatikan Laura dari ujung rambutnya yang berwarna coklat, lalu turun ke mata birunya yang dari awal sudah menarik perhatian David, kemudian ke bibir mungil dan tipisnya yang berwarna merah muda dan berbau peach yang membuat David meneguk salivanya. Bibir itu kecil dan menggoda, membuat David ingin merasakannya di bibirnya. David merasakan gairahnya terbakar hanya dengan melihat kepolosan Laura. Ia tidak mengerti apa yang terjadi pada dirinya sejak kedatangan wanita itu.

Obsessed (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang