Searching for Clues

1.4K 199 8
                                    

Yuri POV

Kami mencari di ruang bawah tanah. Ada banyak barang tua yang unik di sini. Kami memeriksanya satu persatu. Benar-benar menyeramkan. Kami membuka semua kotak yang kita lihat.

"Apa kau menemukan sesuatu?" Aku bertanya kepada member perempuan yang bersamaku.

"Aku tidak menemukan apa-apa." Jawab Vic.

"Guys!" Sulli memanggil kami dan menarik perhatian kami. Vic dan aku buru-buru berjalan ke arahnya.

"Apa itu Sull?" Aku bertanya.

"Lihat ini." Katanya dan menunjukkan satu lukisan kepada kami.

Ini adalah sebuah lukisan dari Jung Sisters. Tapi sayangnya, lukisan ini robek ditengah gambar, dan memisahkan keduanya. Ku pikir seseorang telah melakukannya.

Kita memutuskan untuk menunjukkan lukisan ini kepada member lain juga. Kami menuju kembali ke ruang tamu dan memutuskan untuk menunggu di sana ketika kami tidak menemukan apa-apa lagi.

Amber POV

Aku masuk kedalam sebuah kamar tidur. Aku tidak tahu milik siapa tapi aku yakin bahwa itu adalah kamar tidur seorang perempuan.

Cat dan pengaturan ruangan memberitahuku begitu. Kamar ini milik Krystal atau kakaknya mungkin. Aku melihat bingkai fotp di meja sisi samping kap lampu. Aku mengambilnya dan melihat itu.

Aku melihat foto dua perempuan. Foto itu tampak tua dan hitam putih. Kurasa ini adalah Krystal dan kakaknya.

Aku berkeliaran di sekitar ruangan.
Memeriksa setiap sudutnya. Dan kemudian ketika aku membuka laci, kulihat sebuah buku. Sepertinya buku Dairy.

"Apa kau menemukan sesuatu?" Junsuk bertanya.

"Ya" Jawabku padanya. Ketika aku berbalik, aku terkejut ketika melihat bahwa ia membawa 4 sampai 5 buku di tangannya.
"Apa kau  menemukan petunjuk dengan buku-buku itu? "Aku bertanya kepadanya dengan alis terangkat.

"Y-Ya. Aku tahu kalau Krystal Jung menyukai buku-buku ini" ia menjawab dan tertawa.
"Jadi apa yang kau temukan?" Dia
tanya padaku.

"Kurasa ini adalah buku harian milik salah satu dari putri keluarga Jung" jawabku padanya. Dia tampak sedikit heran.

Krystal POV

Aku tidak percaya bahwa Amber menemukan buku harianku. Itu akan sangat membantu kami. Aku merasa sangat senang ketika aku melihat buku iti lagi.

Aku menulis segala sesuatu di buku harianku, baik kenangan bahagia maupun tidak.

"Junsuk, katakan padanya untuk memberikannya kepadamu" aku berkata kepadanya.

"Ini!!, ku pikir kau harus menyimpan ini." Kata Amber dan meletakkan buku di atas buku-buku yang Junsuk bawa.

Kadang-kadang, aku merasa bahwa Amber bisa mendengarku ...

"Aku pikir kamar ini milik Krystal Jung" tambahnya.

"Ya, aku pikir juga begitu" Junsuk menjawab dengan senyum.

Kami melihat Amber berjalan menuju meja disamping tempat tidurku. Dia mengambil bingkai foto di atasnya.

"Aku ingin menyimpanya. Aku menemukan kalau putri tertua Jung itu Hot "Dia mengatakan sambil tersenyum norak.

Rahangku seketika jatuh kelantai, terbuka lebar ketika aku mendengar apa yang dia katakan. Aku tidak menyangka kalau Amber seperti itu.

Junsuk melihat kearahku. Bertanya apakah aku akan menyetujui atau tidak. Karena ia telah menemukan buku harianku, aku setuju untuk memberikan foto itu padanya.

"Aku pikir tidak apa-apa." Kata Junsuk.

"Apa benar kalau ada siswa di sekolah yang mengklaim bahwa mereka melihat Krystal di sana? "tiba-tiba dia bertanya pada Junsuk sementara matanya masih tetap pada foto itu.

"Ya." Jawab Junsuk.

"Apa kau pikir mereka mengatakan yang sebenarnya?"

"Tentu saja, tetapi mereka semua sudah pindah ke sekolah lain" jawabku.

"Ya, jika mereka berbohong, mereka tidak akan takut bahkan pindah ke sekolah-sekolah lainnya. "Junsuk menjawab.

"Oh, jadi itu berarti Krystal hanya di sekolah kami dan tidak di sini, di rumah mereka. Jika jiwanya berkeliaran di sekolah, itu berarti tubuhnya dimakamkan di sana. " kata Amber.

"Lalu, jika Krystal bisa berkeliaran di mana saja, apa artinya? "Junsuk bertanya.

"Jika itu terjadi, mungkin dia adalah iblis." Kata Amber kasar dengan seringai.

"Yah! Aku bukan iblis, you stupid!! " Aku berteriak padanya.

"Aku pikir dia bukan iblis, dude" Junsuk jawab dan tertawa canggung.

"Aku hanya bercanda." Kata Amber dan tertawa.
"Jujur, aku juga tidak punya jawaban atas pertanyaanmu sekarang. Yang aku tahu adalah bahwa roh hanya akan dekat dengan tempat di mana tubuh mereka " dia menjawab.



Hari ini sudah sore ketika mereka memutuskan untuk berhenti mencari. Setiap kelompok mendapat petunjuk. Kami bertemu kembali di ruang keluarga. Ku harap kita dapat menemukan jawaban tentang bagaimana kematianku....

Can You See Me?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang