chapter 11

1.5K 54 0
                                    

Se....... Se....... Sebenarnya......... " Sebelum Nada berbicara, Raka  sudah membawa Regina pergi dari kelas itu

Ruang OSIS

"Lo apa-apaan sih Ka! Gue butuh penjelasan dari Nada, kenapa mereka semua kelihatan begitu cemas!" Marah Regina

"Maaf gin mungkin benar lo berhak tau masalah ini tapi lo harus janji kalau lo ngak bakalan ngamuk nantinya. Lo bisa penuhi kan?" Ucap Raka was-was

"Ngak, gue ngak bisa menuhi. Karena gue paling ngak suka temen-temen gue di ganggu dan gue ngak akan pernah bisa nahan amarah gue!" Ucap Regina dan keluar dari ruangan OSIS itu

"Gin....... " Seketika Regina langsung membanting pintu ruang OSIS dengan sangat kasar

BRAKKK

Ia sungguh marah melihat teman-temanya tertekan tadi.

"Siapa sih yang berani ngelakuin ini? Awas aja mereka!" Batin Regina

Pulang sekolah

Saat ini semua orang sedang berada di ruangan OSIS kecuali Regina karena Regina sudah lebih dahulu pulang.

"Gimana ekspresi Regina tadi Ka?" Tanya Vioni antusias

"Sumpah dia marah banget tau ngak, gue aja ngeri liat wajahnya tadi, sumpah deh kalau Regina ngamuk gue ngak ikut-ikutan ya!" Ucap Raka cemas karena ia tau pasti seperti apa Regina kalau sudah mengamuk

"Iya kalau Regina sampai melampiaskan kemarahannya ke gue,gue bilang kalian yang nyuruh gue ya!" Ucap Nabila

"Udah, lo tenang aja dia ngak bakalan ngamuk kok!" Ucap Nada santai

"Yaiyalah ngak bakalan ngamuk lawong besok kan ULTAHnya!" Ucap Wila

"Gimana, kalian udah siapin semuanya kan?" Tanya Risya

"Udah donk!" Ucap semua orang semangat

"Eh iya, guru-guru tau ngak nih rencana kita?" Tanya Pina

"Tau kok dan ibuk sama bapak guru juga ikut ambil bagian jadi tenang aja. Kita bakalan buat ULAH Regina kali ini menjadi ULTAH paling spesial!" Ucap Silvia senang

Keesokan hatinya

Saat ini seluruh siswa/i OSIS sedang berada di daerah gunung bromo tempat mereka  berkemah.

Hari semakin larut saat ini semua orang sedang tidur di dalam tenda masing-masing.

Baru beberapa menit Regina tidur tiba-tiba ada orang yang memangilnya dari luar tenda.

Tak butuh waktu lama Regina pun keluar dari tendanya dan melihat siapa yang sudah berani mengganggu tidurnya.

"Revaldo!" Kaget Regina

Pasalnya Revaldo bukanlah anggota OSIS dan ini sudah sangat larut kenapa Revaldo ada di sini? Batin Regina bertanya-tanya

"Lo kok ada di sini sih? Lo kan bukan anggota OSIS ngapain lo di sini?" Tanya Regina heran

"Udah jangan banyak tanya sekarang lo ikut gue!" Ucap Revaldo sambil menarik tangan Regina

"Ngak mau!" Ucap Regina sambil melepaskan tangan Revaldo

Revaldo pun menarik nafas kasar dan segera menggendong Regina.

Regina yang terkejut langsung terpekik kaget akibat Revaldo menggendongnya.

"Revaldo lo apa-apaan sih turunin gue!" Ucap Regina panik

Revaldo hanya tersenyum dan membawanya Regina masuk ke dalam hutan.

Vampire Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang