** 14 **

734 103 6
                                    

Suara merdu Eunji menggelegar di ruang musik sekolah. Sembari menunggu Lee saem datang, Eunji mencoba menyanyikan beberapa lagu dan Chanyeol mengiring lewat piano. Tidak bisanya mereka akur, tapi kali ini...

"Woah.. aku baru dengar kau mempunyai suara yang sangat sangat bagus"puji Chanyeol dan membuat Eunji sedikit salting "Tidak usah dipuji. Aku tau itu"

Pintu terbuka, menampilkan sosok wanita dengan membawa speaker berukuran kecil. Ia melangkah mendekati Chanyeol dan Eunji yang telah membungkuk ke arahnya. Lee saem.

"Kalian sudah datang? Maaf aku terlambat. Ada suatu hal yang harus aku kerjakan tadi"

"Gwenchana... Kami juga tidak terlalu lama menunggu, yakan?"ujar Eunji dan diakhir kalimatnya, ia menginjak sepatu yang Chanyeol kenakan "Akh.. mian, ada semut yang sangat sangat ganas menggigit kakiku. Benar, kami tidak terlalu lama menunggu" Eunji menatap Chanyeol tajam, ia tau kalau 'semut yang ganas' itu ditujukan untuk dirinya.

"Cha.. kalau begitu. Mari kita latihan"

"Tunggu, saem. Lagu apa yang akan kita pakai?"

Lee saem menatap mereka berdua secara bergantian lalu tertawa "Aku belum memberitau kalian? Maaf maaf.. lagu yang kita pakai adalah lagu Stay With Me. Kalian pasti tau bukan? Lagu itu benar benar booming tahun ini"ujar Lee saem sambil memutar lagu itu melalui speaker yang ia bawa tadi.

(Lagu : Stay With Me *Chanyeol dan Punch* OST "Goblin")

Eunji tidak dapat menahan terkejutnya. Ia tau lagu itu, lagu yang benar benar romantis dan membutuhkan chemistry yang kuat untuk menyanyikan lagu itu. Ingin Eunji bilang ke Lee saem untuk mengganti lagu. Tapi, lagu sudah dimainkan dan 2 buah mic telah disodorkan kepada mereka.

Perlahan, Eunji mulai mengikuti irama lagu yang dimainkan.  Ia mengeluarkan suarannya begitu juga dengan Chanyeol. Selama bernyanyi pasangan duet itu hanya menatap ke lantai. Tidak ada skinship, ataupun saling tatap. Itulah yang membuat Lee saem geram.

"Kenapa kalian hanya diam dan menatap lantai saja? Buatlah sedikit ada chemistry nya" Lee saem mengubah posisi pasangan duet ini menjadi berhadap hadapan dengan jarak yang lumayan dekat. Ia menaiki sedikit dagu Eunji, dan menurunkan kepala Chanyeol agar mereka bisa saling tatap.

Eunji pov

Omo.. apa ini? Kenapa jantungku tiba tiba berdegup begitu kencang saaat mataku bertemu dengan mata Chanyeol? No.. tidak Eunji ya.. ini hanya aku tidak terbiasa dengan jarak sedekat ini dengan lelaki, jangan berfikir macam macam. Mana mungkin aku menyukainya, cih.

"Baiklah.. sekarang lebih enak dilihat. Kita ulang lagunya"

Lee saem menekan tombol play. Jujur, aku benar benar tidak bisa konsen pada lagu karena tatapan yang laki laki ini berikan. Seperti ada sebuah arti yang terisyarat melalui matanya. Bahkan beberapa kali aku tidak sengaja mengambil part Chanyeol, atau aku lupa pada part ku sendiri.

"Ada apa denganmu Eunji? Kita sudah mengulang lagu ini 3 kali, dan ada apa denganmu?"

"Ah.. tidak. Aku hanya... hanya kurang fokus saja"

Huft.. bahkan aku sendiri pun tidak tau apa yang terjadi dengan diriku.

-.-.-.-.-.-

WHAT?! He Is My Soulmate? | end. |Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang