WHAT?! He Is My Soulmate? | end. |

** 21 **

Siapa yang akan membukakan pintu saat ada orang yang bertamu jam 11 malam? Mungkin, sang pemilik rumah tidak akan membukanya dan berfikir macam macam. Tapi, kali ini di rumah Chanyeol terlihat ramai walaupun jam menunjukan pukul 23.04 malam.

"Annyeonghaseyo"sapa semuanya pada Yoora yang memakai piyama pink nya. Kelihatanya ia bangun karena mendengar suara bel pintu.

"Ada apa? Malam malam kalian datang kesini?"

"Kami ingin membikin kejutan untuk Chanyeol. Apa dia sudah tidur?"tanya Joonmyeon

"Sudah. Aku lihat dia sudah terlelap tadi. Masuklah dan siapkan semuanya"

Semua pun masuk kedalam rumah dan tidak membuat suara sedikit pun. Kalau pun bicara, merekaa hanya bisa berbisik.

"Kami tidak menganggu kan?"

"Anniyo.. bahkan aku senang ada teman Chanyeol yang datang lagi setelah sekian lama"ujar Yoora

"Yoora ya.."panggil seseorang

Semua orang langsung menatap ke asal suara. Terlihat seorang wanita paruh baya memakai piyama dan wajah mengantuknya.

"ne eomma.."

"Ada apa?"

"Annyeonghaseyo eommonim. Kami kesini bermaksud ingin membuat kejutan untuk Chanyeol"ujar Joonmyeon diiringi anggukan oleh semuanya "kejutan? Oh ya.. silahkan"

"Maaf kami menganggu tidurmu"

"Tidak.. aku belum benar benar tidur tadi"ujar ibu Chanyeol.

Semuanya pun bergegas menyiapkan semuanya, untung besok adalah hari minggu. Jadi, mereka tidak apa pulang larut malam. Mungkin, malam menjelang pagi.

Tugas sang perempuan menyiapkan kue dan lain lain sedangkan yang laki laki hanya menonton dan sesekali membantu.

-.-.-.-.-.-

Didalam kamar, Chanyeol tidak bisa memejamkan matanya. Sesekali ia memiringkan badanya kekanan dan kekiri, bahkan ia menutup wajahnya menggunakan bantal. Tapi, tetap saja matanya tidak bekerja sama. Lalu, ia duduk ditempat tidurnya dan melihat sekelilingnya. Mencari hal apa yang ia lakukan supaya matanya terpejam. Matanya berhenti di meja nakasnya, terdapat ponsel miliknya. Chanyeol mengambil itu dan menggenggamnya.

"Apa Eunji sudah tidur?"

Ia melirik jam kamar, 10 menit lagi tepat jam 12 malam.

"Jam berapa biasanya dia tidur? Apa dia tidak belajar sampai pagi?"

Chanyeol menempelkan ponselnya di telinganya. Tunggu, kenapa suara nada dering nya terdengar dari luar? Tidak mungkin kan Chanyeol terbawa ponsel Eunji? Entahlah.. mungkin itu suara nada dering ponsel Yoora atau ibunya.

3 kali Chanyeol menghubungi Eunji tapi sama sekali tidak dapat balasan "huft.. mungkin dia tidur. Jaljayo.."

Chanyeol kembali menidurkan tubuhnya. Matanya sekarang cukup berat, ia mencoba untuk tidur lagi.

Tapi, lampu kamarnya tiba tiba mati, padahal ia tidak mematikannya sama sekali dan tidak ada orang yang mematikannya. Chanyeol melirik kearah luar, lampu rumah tetangganya hidup. Bahkan lampu di depan rumahnya juga hidup.

Chanyeol benar benar membenci kegelapan, entahlah, pikiran negatif apapun masuk kedalam fikirannya kalau ia berada di tempat gelap.