ke 13√

1.7K 58 0
                                    

Hari ini hari dimana di umumkan nya penerimaan mahasiswa baru di kampusku kami cukup lihat di website.

Dan alhamdulillah namaku tertera di kolom penerimaan mahasiswa baru tersebut, aku bahagia dan bersyukur aku bisa masuk kampus yang aku impikan.

Oh iyah....kepo dikit boleh dong...😋 liat Faris ah...siapa tau dia juga lulus...
Aku mencari namanya dan alhamdulillah dia juga di terima dan sepertinya kami akan satu ruangan...😁 yes....satu ruangan sama Faris....dududu...

Oh iyah apa dia juga keterima di kampusku???tanyaku dalam hati tanpa berfikir panjang aku mencari namanya dan

"mampus...!!!! Dia seruangan....oh....NOOOO!!! Ya allah aku ga mau ngerasain nerakanya dunia" ucapku sambil tangan yang mengadah ke atas.

"aamiin"ucap seseorang. Dan aku pun menengok ke arahnya

"kakak" ucapku dia terkekeh kecil sambil mendekat ke arahku

"ada apa sih de? Heboh banget?"

"ka aku rasa perasaan bahagiaku langsung turun karena dia, langsung down ka langsung down"

"dia...hayo...dia siapa? Kasih tau kakak"

"ka masih inget sama orang yang ngebully aku selama 6 tahun berturut turut itu?"

"um....siapa yah...." nampaknya ka aziz sedang berfikir keras.

"Raihan itu loh ka, masa kaka lupa, yang ngebully aku dari smp itu loh"

"oh iya iya...kaka inget terus masalahnya apa? "

"aku satu kampus ka sama dia" ucapku sedih.

"whahhaha....."kakaku tertawa terbahak bahak

"ish...adeknya lagi sedih juga di ketawain"ucapku sambil memukul mukul kakaku.

"ampun..ampun..cantik..ampun yah...plis stop!"

Aku pun menunduk lagi dan menghentikan aktivitas ku tadi

"cuman satu kampus kan?"

"ga ka bahkan lebih horor dari itu....(aku menatap ka aziz) kita satu ruangan....😭"

"haha....kasian adekku yang satu ini...."ucapnya dengan kekehan kecil.

"ah....mau bagaimana lagi.." kataku pasrah

"yaudah berdo'a ajah semoga dia berubah"

"iyah ka"

"kaka pergi dulu yah"

"iya ka"
Ka Aziz pun berlalu pergi keluar dari kamarku
HP-ku berbunyi tapi aku lupa menaruhnya di mana, dan setelah beberapa lama mencari dari sumber suara itu akhirnya ku menemukannya, dan ada panggilan tak terjawab dari Faris, aku menelepon balik kepadanya

"Assalammu'alaikum"

"wa'alaikumsalam, Ra kita lulus loh...!!"

"iyah tau"ucapku masih dengan nada sedih

"ko kamu sedih sih.., apa kamu ga seneng kita satu ruangan?"

"aku seneng..seneng banget, tapi anak yang kemarin juga satu ruangan sama kita"

"oh...emang dia siapa sih??"

"dia itu bukan siapa siapa sih"

"ada yang kamu sembunyiin yah"

Aku rasa ini bukan saat yang tepat kalau ngasih tau, ya kali ga enak ngasih tau di telpon, aku sempat berpikir dengan pikiranku.
"haloo..Ra?"

"ah...iyah..um...engga ko, mungkin blom saatnya bilang" ucapku dengan nada suara yang merendah

"kamu ngomong apa Ra?"

"um....Mi udah dulu yah aku di panggil bunda nih..yah..Assalammu'alaikum" ucapku langsung menutup telpon nya

Maaf Mi...tapi aku belum bisa cerita ke kamu mi, tapi pasti aku bakal cerita walau bukan sekarang.

Aku merebahkan badanku di atas kasur
"astagfirullah tadi aku berbohong yah" aku pun bangun karena mengingat apa yang baru saja aku katakan "ah...gimana dong....pasti kalau dia tau aku bohong kena marah deh..."aku kembali merebahkan badanku dan membalikan badan "aaaaa...." entah rasanya aku kesal sangat kesal hari ini.

"ah...sudah lah.." ucapku

"Ra ada temen kamu nih.."terdengar teriakan dari luar kamarku.

"iya sebentar" balasku dan langsung menggenakan khimar.

Aku keluar dari kamar menuju ruang tamu, aku tercengang dengan siapa yang ada di sofa ruang tamu rumahku. Aku sempat terpaku ke arahnya hingga dia melihatku dan melambaikan tangan sambil tersenyum.

"siapa yang datang Ra"tanya ka Aziz yang baru saja keluar dari kamarnya. Dia sempat melihatku dalam ke adaan terpaku menatap seseorang di ruang tamu. Da ka Aziz pun mengikuti arah pandangku dan dia sedikit tercengang kemudian memalingkan wajahnya kearah ku.

===sekian dulu 😊===

Assalammu'alaikum 😊
Alhamdulillah..
Segini dulu yah...
Oh iyah sekedar mengingatkan...

Faris teman se sma nya Ra tapi ga pernah satu kelas.

Raihan dia teman dari smp juga SMA entah kebetulan atau apa(pasti nanti diceritain detainya) selalu satu kelas dengan Ra.

Ilham itu orang alim yang ketemu di bawah pohon maple itu looh...

Indah temennya Ra juga Faris tapi kayanya Indah ada rasa suka sama Faris.

Makasih..😊

Pilihan Dari Hati Yang Terpilih (tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang