44

128K 6K 169
                                    

Aku ngaret lagi upadatenya.

Kenapa lama upadatenya?

Karena aku ngejer ponsel baru.

Maksudnya? Ponsel author rusak atau apa?

Gini aku bantu ibu jualan beberapa hari yang lalu, biar di beliin ponsel baru. kata bapak, kalau ada rejeki kerjer dulu, akhirnya aku enggak bisa nulis.
Turus masalah ponselnya aku, ponselnya enggak bisa di charger pake charger kabel, harus copot baterai dulu, dan waktu chagernya lama banget, nah itu penyebab kalau punya ide enggak bisa nulis.

Nah Autornya lulus apa enggak nih?

Lulus, syukur nilai UN-nya enggak terlalu wah, biasa orang aku enggak terlalu pintar banget.

Orang paling pintar pun Nilai UN nya bisa jemblok.

Nah pas foto perpisahan, yang mana sih penulis_kacangan?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Nah pas foto perpisahan, yang mana sih penulis_kacangan?

Ya elah sedih nih😂😂😂😂
Paling belangkang😅😅😅😅 yang cewek kelihatan giginya. Authornya enggak cantik amat ya😂😂😂😂

Di buang sayang aja kalau gitu
....

Mimpi apa dia kemarin malam? Rasanya tidak ada mimpi, tapi hari ini wanita hamil itu mendapat dua kejutaan yang luar biasa.

Drew datang tak di undang dan pernikahan dadakan baginya.

Alda masih memendam amarahnya, wanita itu mendengkus kesal, dengan gaya berkacak pinggang, matanya menatap marah pria di hadapannya.

Pria yang berstatus sebagai ayah biologis anak-anaknya dan juga suaminya, yang baru saja resmi satu jam yang lalu. Dan Elvin langsung memboyong Alda ke sebuah hotel di London.

"Honey, maafkan aku." Alda menggelengkan kepalanya.

"Tidak akan!" Tegasnya, masih teguh pada pemikirannya.

"Tapi aku ini SUAMI mu," ucap Elvin menekankan kata Suami.

"Iya kau memang suamiku, tapi kita menikah paksa!" Ungkap ibu dari Maple itu.

"Kita saling mencintai! Dan kau juga mengucapkan janji pernikahan tanpa paksaan, jadi kamu mau memungkiri apa Honey?"

Wajah Alda memerah, tubuhnya bergerak gelisah. Wanita hamil itu sedang salah tingkah.

Elvin menahan tawanya, pria itu tau Aldanya sangat bahagia dengan pernikahan ini, dan sampai saat ini Elvin merasa pernikahannya dengan Alda adalah sebuah mimpi. Yang menjadi kenyataan.

"Kau menikahiku karena tantangan Drew. Kau tidak men...cintaiku!" Sebulir air mata ke luar dari kelopak mata cantik itu.

Bibir Elvin terbuka lebar dan pupil matanya membesar.

Wanitanya tidak percaya dengan cintanya Apa yang harus ia lakukan. 'Maple bantu daddy." Batinnya berucap.

Sudut bibir pria itu menukik ke atas, Elvin berjalan ke arah Alda.

M (Aku, Kamu, Maple.)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang