part 25

127 5 4
                                    

  "Kamu aku cium disini mau? " ucap mark yang mendengar kata-kata lia. "Aku bilangin ya.. Kalau di Indonesia, orang ciuman dan melakukan hal yang membuat perempuan hamil, itu akan disuruh nikah langsung lho, jadi jangan macam-macam. " kata lia mengancam. "Oo, oke. Nanti akan kulakukan. " jawab mark. "Kalau eomma ku tidak merestui gimana?  Karena mengira kamu bukan cowo baik-baik. " kata lia. "Ya jangan sampai, aku balik aja deh ya..  Mau tidur, ngatuk. " ucap mark. "Haha, oke.. " kata lia sambil melambaikan tangannya.

 

  Pagipun tiba. Saat jam 5 pagi lia membangunkan mark. "Maaarkkkk, bangun...  Kalau di Indonesia, biasanya kalau bangun diatas jam 5,dia gabakal dapat restu dari calon mertuanya. " kata lia membuat mark langsung bangun. "Oke!  Aku akan mandi. " jawab mark dengan matanya yang setengah tertutup. "Hahaha.... Cepeeettt!!! " kata lia.

  Setelah jam 6 pagi mark,dan keluarga lia sarapan bersama. (Untuk percakapan keluarga lia dan mark itu bahasa inggris, thor lagi males translate in :v) "kamu ternyata rajin ya. " puji ibu lia. "Terimakasih. " jawab mark dengan tersenyum. "Biasanya kita bangunnya jam setengah enam. Kamu kalau di korea bangun jam 5 ya?  Rajin. " kata ayah lia membuat mark melirik lia dengan tatapan kesal, sedangkan lia hanya bisa menahan tawa. "Setelah ini kalian mau kemana? " tanya ayah lia. "Aku pingin ke farm house lembang..  Kan mumpung hari senin, pasti disana gak terlalu rame. " jawab lia. "Oo, ayah gak bisa ngaterin gapapa kan?" ucap ayah lia. "Gausah gapapa. Quality time with boyfriend. " jawab lia sambil terkekeh.

  Jam sudah menunjukkan angka 9. Saat lia sudah bersiap-siap, ia melihat wajah mark yang sangat pucat. "Mark, gwenchana(baik-baik saja)? " tanya lia khawatir. "Oh? Aku baik-baik saja kok, ayo jalan. " kata mark mengelak. Lia langsung memegang kening mark dan merasakan suhu tubuh mark sangat panas. "Mark, kamu tidur saja,gausah jalan-jalan. " kata lia. "Nggak, aku sehat kok. " mark mengelak lagi. "Nggak, kamu harus tidur. Pliiss. " kata lia memohon. "Yasudah, tapi kamu disebelah ku terus ya. " kata mark mengalah. "Pasti. " kata lia sambil tersenyum. Akhirnya mark kembali ke kamarnya dan mengganti bajunya.

  "Ibu, punya obat buat demam? " tanya lia pada ibunya. "Ada, di kotak obat. Kamu sakit? " tanya ibu lia. "Nggak, mark yang sakit. Oiya, termometernya mana? " tanya lia lagi. "Di laci deket TV. " jawab ibu lia. "Oke, makasih ya. " kata lia. "Eh, ibu buatin bubur buat mark ya?  Kasihan. " tawar ibu lia. "Yayadongs, makasih ya bu. " jawab lia sambil pergi.

  Tak lama kemudian lia kembali kekamar mark. "Mark,ini termometernya kamu pake. " kata lia sambil memasangkan termometer tersebut di ketiak mark. "Kamu juga harus minum obat ini. " kata lia memberi sebuah obat ke mark. "Lia, mianhae(maaf). " kata mark menatap lia. "Untuk?" tanya lia bingung. "Karena aku, kamu jadi repot. " kata mark dengan merasa bersalah. "Ya ampun, gapapa kok. Kamu sama sekali gak ngerepotin. Aku malah seneng bantu kamu. " jawab lia dengan tersenyum.

"Emm, lia kamu duduki tanganku. " kata mark. "Mianhae(maaf),ya ampun...  Sakit ya?  Mianhae(maaf)." kata lia sambil membungkukan badan. "Tambah sakit :" " kata mark manja. "Maaf,aku pijat ya? " kata lia sambil memijat tangan mark. "Masih sakit...  Pasti sembuh kalau dipeluk. " sahut mark sambil membentangkan tangannya. "Anjir lu, ganteng-ganteng modus, tapi aing suka. " kata lia dengan bahasa Indonesia. "Kamu pasti ngomong aku ganteng. " ucap mark menebak-nebak. "Aniya(tidak)  aku berbicara kalau kamu berbohong. " kata lia. "Kamu yang bohong. Sini tidur disebelah ku. " kata mark sambil menepuk kasur. Lia menuruti kata mark.

  "Kamu pasti kecapekan. Aku minta maaf ya udah bangunin kamu jam 5." kata lia merasa bersalah. "Iya gapapa, pokoknya kamu jangan ngerasa bersalah. " kata mark membuat lia tersenyum dan berkaca-kaca. "Kalau kamu nangis, aku tambah sakit lho. " kata mark yang melihat lia akan menangis. "Ya jangan dong, nanti aku malah tambah sedih. " jawab lia. Mark langsung memeluk lia.

MY BIAS,MY LOVE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang