Untuk hari ini, sederet pertanyaan yang muncul di pikiranku adalah...
Siapa Irene Spencer?
Apa yang telah terjadi di antara dia dan Kyle?
Sejauh apa hubungan mereka?
Akan seperti apa reaksiku saat aku tahu tentangnya nanti? Atau... jika aku bertemu dengannya?
Dan itulah ketakutan terbesarku sekarang. Bukan kenyataan yang akan aku hadapi, bukan juga masa lalu Kyle yang mungkin sebentar lagi akan kuketahui. Tapi aku sendiri, aku takut pada reaksiku nanti.
Jika aku tidak bisa menerima...
Jika masa lalunya terlalu kelam dan membuatku...
Aku menggelengkan kepalaku dan menatap Kyle yang sekarang sedang berpakaian.
Tidak, aku pasti akan sanggup mengatasinya kan? Bukankah ini yang selalu aku inginkan sejak dulu?
Mengetahui masa lalu Kyle mungkin akan membuatku menghadapi kesulitan tapi tidak sama sekali mengetahui masa lalunya akan membuatku jauh lebih sulit.
Ya, itulah situasiku sekarang.
Begitu Kyle selesai berpakaian kami berdua langsung keluar kamar dan aku tidak terkejut saat menemukan Bryan, Heidi, Caleb dan Sam juga keluar dari kamar mereka untuk pergi ke kolam renang. Setelah malam yang kami lewati dengan melelahkan, tentu saja sekarang semua orang akan membutuhkan relaksasi.
Kami semua berjalan bersama-sama menuju lift ditemani dengan perbincangan ringan seputar penampilan Bless Cum tadi malam, perlu waktu beberapa menit bagi kami untuk menunggu liftnya datang dan saat pintu lift terbuka kami semua sedikit terkejut karena mendapati Shane berdiri sendiri di dalam sana.
"Shane?" Tanya Caleb heran. "Kenapa kau sendiri?"
Shane hanya melirik Caleb tanpa menjawab pertanyaannya.
"Di mana Lily?" Tanyaku. Shane tetap tidak menjawab.
"Apa ada yang salah? Bagaimana tadi malam?" Tanya Kyle.
Shane terlihat sedikit merespon pertanyaan kali ini. Kepalanya sedikit terangkat untuk menatap Kyle lalu dia menghela napasnya sebelum bicara. "Kacau."
Kacau?
Apa itu artinya mereka tidak...
"Kau lebih baik ikut kami berenang, ayo." Ucap Bryan sambil berjalan memasuki lift diikuti yang lain.
Saat pintu lift tertutup Kyle kembali menanyai Shane.
"Apa maksudmu kacau? Dia menamparmu?" Tanya Kyle.
"Bukan hal-hal seperti itu." Jawab Shane.
"Lalu?"
"Dia menolak mentah-mentah." Gumam Shane pelan.
Heidi tergelak mendengar jawaban Shane. "Astaga. Jadi, kalian tidak melakukannya tadi malam?"
"Tidak." Jawab Shane datar.
"Oh, ya ampun. Ini lucu sekali." Ucap Heidi di tengah-tengah tawanya yang menggelegar. "Bayangkan, Shane Newton ditolak seorang gadis!"
"Itu tidak lucu Heidi." Gerutu Shane.
"Jangan konyol, itu luar biasa lucu." Tanggap Heidi sambil tetap tertawa. "Sekarang kau bisa mengurangi kesombonganmu Shane, lihat? Tidak semua wanita menginginkanmu."
Kyle terkekeh pelan. Yang lain juga terlihat menahan tawanya setelah mendengar ucapan Heidi.
"Dia hanya belum terlalu mengenalmu. Semua wanita juga pasti akan ketakutan saat seorang pria asing tiba-tiba mengajaknya bercinta." Hibur Bryan.
KAMU SEDANG MEMBACA
[With Me And The Boys-Trilogy] #1 Play (it) Boy!!
Ficción GeneralJillian Summer sadar betul tidak banyak pria baik-baik yang bisa dia temui di bar -atau mungkin memang tidak ada- seperti yang selalu di ucapkan orang-orang di luar sana. Dan seharusnya, pepatah tentang jangan pernah sekali pun percaya pada pria yan...