EMPAT

125 16 2
                                    

***

Beberapa bulan kemudian, saat ujian nasional berlangsung saat itu pula aneta benar-benar tekun belajar karena ia tidak ingin mengecewakan kedua orang tuanya.

Dan saat pembagian hasil ujian pun nilai aneta cukup memuaskan, ia memilih untuk masuk Sma favorit nya namun ia masih ragu dan sempat berdebat dengan kedua orang tuanya, lalu aneta pun hanya bisa menuruti perintah orang tuanya untuk melanjutkan sekolah di bandung.

Pasca kelulusan, disitulah hari terakhir aneta bertemu dengan utari, hatinya merasa sedih, tapi utari selalu mengatakan

"kita memang bersahabat, dan akan tetap bersahabat, tapi bukan berarti kita akan selalu bersama bukan? Kita mempunyai jalan masing-masing untuk sukses, maka kejarlah kesuksesanmu dan aku akan kejar kesuksesanku, kita akan bertemu setelah kamu dapat yang kamu inginkan begitu pun aku"

memang benar apa kata utari. Ini bukan akhir dari sebuah perjalanan, melainkan sebuah awal kesuksesan yang harus di tempuh, utari akan tetap menjadi sahabat aneta.

___

Aneta sudah memasuki sekolah barunya, dan ia pun sudah mempunyai beberapa teman, meskipun memang sulit beradaptasi dengan lingkungan baru, apalagi jika ia memikirkan utari yang sekarang jauh.

Revania srifayanti teman sebangku aneta, yang juga menjadi teman baik aneta. Kebetulan juga rumahnya bersebelahan dengan rumah bibi aneta. Mereka berdua sering menghabiskan waktu bersama juga bertukar cerita cintanya. Revania yang memiliki masalah percintaan yang gak kalah rumit dengan dirinya, ia menjalani hubungan LDR dengan kekasih nya yang sudah 1tahun lamanya.

Kekasihnya sekarang sekolah di singapura, tentu saja sangat sulit untuk mereka bertemu. Hanya lewat video call dan bertukar chat saja.

Jam istirahat aneta dan revania sedang berada di kantin, terlihat revania sedang video call dengan pacarnya yang ada di singapura. Hubungan mereka cukup membuat iri aneta karena ia tak bisa sepertinya, mencintai dan juga dicintai.

"Net kok malah ngelamun sih?" ucap revania setelah mengakhiri obrolan dengan pacarnya, Menatap aneta dengan serius.

"Euuhh... aku gak papa kok" ucap aneta. Aneta memalingkan wajahnya untuk menghindari tatapan revania.

"Aku tau kamu lagi mikirin apa? Pasti kamu lagi mikirin cowok jakarta itu kan? Si doni?" tebak revania, dan sepertinya tebakan revania memang benar, aneta hanya tediam dan menunduk, menenggelamkan wajahnya di balik rambutnya yang terurai.

"Udah lah net, kalo jodohmah gak bakal kemana meski kamu pergi jauh pun" ucapnya kembali sambil menepuk pundak aneta lembut.

"Aku cuma salut sama kamu yang bisa ngejalanin hubunga Ldr sama pacar kamu" ucap aneta masih menunduk.

"Itumah gampang, asal saling percaya aja, dan selebihnya gimana kitanya dan tuhan. Ya udah deh, mending kita ke kelas aja yu!" Ajak revania.

Aneta hanya mengangguk untuk mengiyakan ajakan revania yang sekarang menjadi sahabatnya. Cukup menyenangkan jadi sahabat revania, ia bersedia mendengarkan curhatan aneta dan selalu memberinya saran yang terbaik. Meski selalu banyak kesulitan aneta untuk menyesuaikan dirinya, namun revania tidak pernah bosan untuk menghiburnya.

Aku benci setelah mengingat nya, ketika semua ku kira kan baik-baik saja ternyata tidak! Aku benar-benar Dilema.

Dia & Egoku [end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang