Nagoya | GOTWICE (Comp.)

7

Special Video 1:

Ps: watch in full volume and HD resolution ;)

+++

Previously on Nagoya..

"a-s-sumimasen, *sorry,*" ujar wanita tersebut membungkuk. Sana hanya acuh dan mengangguk.

Wanita tersebut menyadari lirikan Sana, tetapi yang ia lakukan hanya membuang wajahnya. Dengan cepat ia berkemas memasukkan kotak obatnya yang baru saja ia ambil satu tablet didalamnya, lalu dengan cepat ditenggak. Kemudian ia membungkuk ke arah Sana dan pergi begitu saja.

Boom!

Ledakan terdengar dari dekat Mark dan Jeongyeon.

"i-itu cewek yang tadi baru dari kamar mandi.." ujar Sana pelan.

+++

"ngapain lagi itu anak?" tanya Sana dari didapur apartment kepada Mina dan Momo yang saat ini duduk menonton televisi.

"siapa?"

"itu Mo, si Jeongyeon. Kayaknya ribet banget bawa-bawa barang belanjaan. Emang siapa yang ulang tahun?" ujar Sana yang menuangkan air panas kedalam cangkir kecil.

"iya, tadi gue liat dia bawa karton dan segala macem buat ngedekor. Siapa yang ulang tahun ya?" tanya Mina yang otaknya juga dipenuhi tanda tanya.

Nayeon yang baru saja keluar dari kamarnya melihat sekilas kedalam kamar Jeongyeon. Kebetulan, pintunya tidak tertutup.

"lagi ngapain?" tanya Nayeon ke Jeongyeon. Sana melirik Nayeon dari tempatnya.

"ngebuat hubungan kasus-kasus yang ada." jawab Jeongyeon. Bukannya dari tadi ia tidak mendengar apa yang dibicarakan teman lainnya, tapi ia memilih untuk tidak menghabiskan energinya untuk menjelaskan.

Nayeon dengan ketertarikannya mencoba untuk mendekati Jeongyeon. Oh, sekarang Sana juga mengikuti langkah Nayeon ke dalam kamar Jeongyeon. Dengan memegang cangkir, Sana berhenti tepat di ambang pintu kamar Jeongyeon.

Sekilas Jeongyeon melihat ke arah Nayeon yang sekarang berdiri disamping tempat tidurnya yang dipenuhi oleh tumpukan karton dan beberapa foto orang yang cukup Nayeon kenali. Jeongyeon juga melirik ke arah Sana yang sedang menyender di daun pintu kamarnya dengan beberapa seruput terdengar dengan jelas.

"kenapa ada banyak foto?" tanya Nayeon.

"foto korban, tersangka, dan saksi." jawab Jeongyeon mulai mengelompokkan.

Sana yang tertarik mendengar kata tersangka mencoba untuk lebih mendekat.

"daebak," ujar Sana ketika melihat foto sesosok yang sangat ia kenali. "dari mana lo dapet foto cewek yang bunuh diri dengan bom itu?" tunjuknya ke salah satu foto yang ada.

"ini?" tanya Jeongyeon memastikan. Sana mengangguk. "told ya, i was saw her at college."

"whom?" tanya Nayeon bingung.

"her," jawab Sana menunjuk satu foto yang sedang ia dan Jeongyeon bicarakan.

"her name is Jihyo, Park Jihyo." balas Jeongyeon.