Chapter 47

5.3K 636 55
                                    

Faith & Hope

47.

Faith duduk di hadapan ayahnya, mereka berada di ruang kerja ayahnya dan Faith sudah siap dengan kertas berisi pertanyaan penting yang terlebih dahulu harus dijawab ayahnya sebelum ia menjalankan rencananya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Faith duduk di hadapan ayahnya, mereka berada di ruang kerja ayahnya dan Faith sudah siap dengan kertas berisi pertanyaan penting yang terlebih dahulu harus dijawab ayahnya sebelum ia menjalankan rencananya.

"Aku selalu kuatir akan prospek membicarakan hal ini dengan Hope, dia anak yang sangat baik dan polos, sama persis seperti ibu kalian, Dad yakin ia tidak akan mengerti kenapa Dad melakukan ini, tapi kau Faith..." Draco berseru pelan.

"Aku mungkin akan mengerti." Faith melengkapi kalimat ayahnya.

Draco mengangguk setuju. "Jadi Faith, Dad akan menceritakan semuanya dan Dad mohon semoga setelah ini kau tidak membenci ayahmu ini."

-Flashback-

Draco masuk ke kamar dua anak kembarnya di rumah baru mereka, 10 hari yang lalu Faith dan Hope sudah lahir dan dua hari yang lalu mereka berempat pindah ke rumah baru yang sudah disiapkan Draco segala isinya untuk mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Draco masuk ke kamar dua anak kembarnya di rumah baru mereka, 10 hari yang lalu Faith dan Hope sudah lahir dan dua hari yang lalu mereka berempat pindah ke rumah baru yang sudah disiapkan Draco segala isinya untuk mereka.

Ia menemukan Hermione sedang duduk di kursi goyang sambil menyusui Hope sementara Faith berada di tempat tidurnya.

"Hermione..." Draco berseru, membuat Hermione yang sedang memperhatikan wajah Hope mendongak ke arahnya. Hermione tersenyum ke arah suaminya itu dan Draco berani bersumpah jantungnya terasa seperti berhenti berdetak.

"Kau sudah pulang?" Hermione tersenyum, ia melihat ke arah jam dinding dan menemukan kalau ini masih jam tiga sore. "Kau bilang akan pulang sebelum jam makan malam."

"Ini kan belum jam makan malam." Draco berseru, berjalan ke arah tempat tidur dan melihat Faith di sana. "Hai Faith..." Draco kemudian menggendong Faith dan menciumi wajahnya.

Hermione tertawa kecil "Ku kira kau akan pulang agak lebih sore." Hermione berseru lagi.

"Bagaimana mungkin aku meninggalkan kalian lama-lama, masalahnya sudah selesai dan Blaise juga Theo sudah mengatur semuanya lagi." Draco berseru.

"Ada apa Draco? Apa ada yang salah dengan perusahaan?" Hermione bertanya lagi, ia bisa melihat ada yang salah dengan raut wajah suaminya itu.

Faith & HopeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang