Chapter 63

5.1K 516 39
                                    

Faith & Hope

63.

Draco duduk di depan televisi dengan kedua anak perempuannya, mereka sedang menonton acara tv tentang hewan-hewan liat. Draco tahu kalau Hope memang suka hewan dari kecil dan belakangan ini ia bilang kalau ia ingin jadi dokter hewan atau Healer khusus binatang, ia masih tidak yakin di dunia Muggle atau di dunia sihir, tapi yang pasti ia ingin berurusan dengan binatang.

Saat Hope sedang bercerita tentang rencananya, mulai dari masuk asrama mana di Hogwarts sampai rencananya akan membuka klinik hewannya sendiri, Draco menyadari ada yang salah dengan ekspresi wajah Faith.

"Ada yang mau membantu Mum menyiapkan makan malam?" Hermione bertanya, turun dari tangga dan berjalan ke arah dapur.

"Aku..." Hope berseru dan langsung berlari ke dapur membantu ibunya.

"Faith..." Draco berseru pelan.

"Iya?" Faith bertanya pada ayahnya.

"Kau mau berjalan di taman dengan Dad sebentar?" Draco bertanya.

Faith terlihat bingung tapi kemudian ia mengangguk dan berjalan bersama ayahnya di taman samping rumah mereka.

"Ada apa Dad? Apa ada masalah?" Faith bertanya ketika mereka sudah berada di tengah taman, di dekat air mancur kecil yang ada di sana.

Draco menggeleng. "Tidak ada masalah dengan Dad, Dad malah justru ingin bertanya apa kau punya masalah?" Draco bertanya pada Faith.

"Um..."

"Bagaimana jika kita duduk dan setelah itu kau bisa beritahu Dad apa yang terjadi?" Draco berseru, ia kemudian merangkul Faith dan membawanya di kursi taman terdekat.

"Ada apa Faith? Kenapa belakangan ini kau terlihat... um... aneh?" Draco bertanya setelah memikirkan kata apa yang tepat untuk menggambarkan Faith beberapa hari belakangan.

"Kau tahu kan kalau kau selalu bisa memberitahu Dad, ibumu, atau Hope jika kau punya masalah kan?" Draco bertanya.

Faith menghela nafasnya. "Um... aku... aku hanya bingung." Faith akhirnya menjawab. "Hope sudah punya rencana besar dalam hidupnya, ia sudah tahu akan masuk asrama mana di Hogwarts, ia juga sudah tahu kalau akan menjadi dokter hewan, ia bahkan sudah merancang desain kliniknya sendiri, ia sudah tahu apa saja yang akan ia lakukan dalam hidupnya, Dad. Dan aku merasa..."

"Sedih?" Draco bertanya.

Faith menggeleng. "Entahlah... aku juga tidak yakin apa yang kurasakan, aku hanya... merasa tidak nyaman. Aku juga ingin punya rencana seperti Hope, hanya saja aku tidak tahu apa yang ingin kulakukan." Faith berseru dan menundukkan kepalanya.

Draco tersenyum kecil dan meletakkan tangannya di dagu Faith kemudian mengangkat kepalanya.

"Tidak punya rencana masa depan di umur sepuluh tahun bukan sesuatu yang buruk, Faith." Draco berseru menatap mata silver yang sama persis dengan matanya.

Faith hanya memanyunkan bibirnya, masih merasa tidak baik.

"Hope, ia sama seperti ibumu, otaknya tidak bisa berhenti bekerja, ia sudah punya rencana untuk dirinya maka itu bagus dan aku juga ibumu akan mendukungnya, tapi kalau kau tidak punya rencana itu juga tidak buruk, aku dan ibumu akan terus mendukungmu, kau bisa perlahan-lahan mencari apa-apa saja yang ingin kau lakukan, apa yang kau inginkan, apa yang senang kau lakukan, kau tidak perlu terburu-buru hanya karena Hope sudah punya rencana, Faith." Draco berseru dan mengelus-elus kapala Faith pelan.

Faith tersenyum kecil.

"Aku dan ibumu akan mendukung apapun yang kau lakukan dan apapun pilihanmu, Faith." Draco berseru.

Faith & HopeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang