DEC.25

3.5K 345 67
                                    

Horeeeee akhirnya bisa 20M dlm 24 jam, sumpah gag nyangka padahal targetnya 15M, eh Tuhan menjawab doaku bisa 20M, ARMY memang tidak diragukan lagi, dan aku bangga bisa menjadi bagian dari ARMY, semoga bisa jadi ARMY selamanya bukan multifandom, aamiin

Hwaaaa Maz Kookie keren banget, bang yang lain juga, bang Suga, Bang Tae, bang Jimin, bang jhope, bang Jin bang RM sumpah keren banget merekaaaaa
.
.
.

Sehun menggendong Jungkook menuju kamarnya, dia tahu jika kondisi Jungkook masih lemas, dia meletakkan Jungkook di sofa kamar Jungkook, kemudian dia merapikan tempat tidur Jungkook dan kembali menggendong Jungkook dan merebahkannya di tempat tidur.

Sehun tidak ingin dibantu oleh pembantu atau siapapun saat ini, dia ingin mengurus Jungkook seorang diri, dia tidak ingin Jungkook merasa kekurangan kasih sayang orang tua, meskipun sudah tidak ada Kyungsoo justru itu dia harus lebih ekstra menjadi Daddy sekaligus Mommy untuk Jungkook.

.

Sehun sudah menghubungi semua yang dekat dengan Jungkook, seperti Taehyung, Yoongi, Seokjin, Baekhyung, Chanyeol dan yang lainnya jika Jungkook sudah kembali ke rumahnya, tentu mereka semua bertanya-tanya apakah Jungkook sudah pulih padahal tadi pagi saat mengetahui Jungkook hilang dan kembali dengan keadaan tidak sadarkan diri mereka tahu jika Jungkook masih belum pulih.

Taehyung yang saat itu tahu jika Jungkook sudah pulang ke rumahnya memaksa untuk mengunjungi rumah Jungkook, namun Baekhyun dan Chanyeol melarangnya karena mengingat sudah malam dan pastinya Jungkook sudah istirahat, dan juga besok dia harus sekolah besok.

.

.

.

Keesokan harinya setelah pulang sekolah Taehyung dengan semangatnya ingin mengunjungi kelinci bongsornya, kelinci bongsor? Bahkan saat ini kelincinya itu jauh dari kata gemuk, kelincinya saat ini sangat kurus, entahlah dia masih belum bisa memikirkan, panggilan yang cocok untuk kelincinya itu.

Mengingat akan segera bertemu kelincinya itu, Taehyung tersenyum sendiri, sungguh dia sangat merindukan kelincinya itu, padahal baru kemarin siang mereka bertemu di rumah sakit, yah meskipun kelincinya itu tidak menganggapnya ada, tidak merespon apapun yang ada disekitarnya, mengingat itu senyumnyapun pudar, ya Tuhan semoga saja kelincinya itu benar-benar pulih sama seperti yang dikatakan oleh Sehun.

Taehyung melangkah keluar dari kamarnya dengan menghapus pikiran buruknya, dia hanya ingin bertemu dengan kelincinya dan memastikan kelincinya itu baik-baik saja, sudah itu saja, selebihnya dia akan memikirkannya nanti.

.

.

.

Jam di dinding kamar Jungkook sudah menunjukkan pukul 3 sore, di kamar itu Sehun sang Daddy sedang menyuapkan makan siangnya untuk putra tercintanya, kenapa makan siang? Karena Jungkook baru saja bangun karena tadi siang Sehun tidak tega membangunkan Jungkook akhirnya dia membiarkan Jungkook tertidur mungkin dia kelelahan.

Sehun hari ini sengaja tidak masuk kerja, semua pekerjaanya dia pasrahkan kepada sekretarisnya, dia hanya ingin bersama dengan putranya itu, dia tidak ingin melewatkan waktu berharganya meskipun hanya sedetik, berlebihan memang tapi memang begitulah kenyataannya, dia sangat bahagia akhirnya Jungkook mau meresponnya meskipun dia tidak mengeluarkan suaranya sama sekali.

Drrt drrt drrt

Ponsel Sehun berdering tanda ada panggilan masuk, Sehun mengecek siapa yang sedang menghubunginya.

"Sayang sebentar ne, Daddy angkat telepon dulu" ucap Sehun lembut dan Jungkook hanya membalasnya dengan anggukan.

"..."

Don't Ever Change 'Sequel HBC' [VKook] (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang