Curhatan Para Fangirl

팬걸 : Orang Tua

Orang tua.

Orang yang paling kita sayangi.

Orang yang pertama mengenalkan dunia kepada kita.

Orang yang rela menghabiskan seluruh waktunya hanya untuk mengurus kita.

Orang yang rela membela kita saat kita bahkan tidak berani mendongakkan kepala.

Orang yang rela mengeluarkan uang yang banyak demi kebaikan kita.

Orang yang rela disiksa berkali-kali lipat untuk menggantikan kita.

Dan juga, orang yang menganggap kesukaan kita kepada kpop itu hanyalah membuang-buang waktu.

Kali ini, kita tidak bisa membenci orang tua karena mereka menganggap kpop itu sampah. Kenapa?

Kembali lagi ke masalah agama atau kepercayaan, yaitu karena orang tua kita telah membuka jalan kita ke dunia, dimana kita bertemu dengan oppa oppa kita.

Kalau kita tidak dilahirkan, bagaimana kita bisa bertemu dengan oppa?

Menghadapi orang tua dengan masalah fangirlmu sangat susah. Kau ingin membeli album?

'Buat apa? Hanya membuang-buang uang saja!'

'Mending kau pergi dan belajar!'

'Raihlah juara satu, dan aku akan membelikanmu apa yang kau inginkan!

Kalian bosan mendengar bacotan itu semua?

Sama, aku juga.

Tapi, yang namanya orang tua, akan selalu menang dari kita.

Walaupun pendapat kita benar, kita tetap salah.

Mengapa begitu?

Karena kita masih dalam posisi anak. Seorang anak tidak boleh membantah orang tuanya dengan cara apapun.

Jadi, yah, kalau memang sudah dikata salah, apa boleh buat?

Tapi tidak untuk urusan fangirling.

Keinginan untuk membeli album lebih besar daripada rasa hormat kepada orang tua.

Kita harus membeli album, tidak peduli apapun!

Maka segara cara pun akan kita lakukan.

Jika kamu merupakan anak yang diperbolehkan untuk membeli album--apalagi semua versi, kau anak yang beruntung.

Jika kamu merupakan anak yang tidak diperbolehkan untuk membeli album, kita berada di posisi yang sama.

Well, gue bukannya sampai tidak boleh membeli sama sekali.

Boleh, tapi hanya untuk hadiah. Hadiah ulang tahun, misalnya. Hadiah meraih nilai tertinggi, misalnya.

Masalahnya, sejauh ini, gue hanya mendapat hadiah ulang tahun. Habisnya, yah, gue tidak pernah mendapat nilai tertinggi.

ㅋㅋㅋ

Orang tua gue selalu berkata, 'Tidak.' saat gue meminta izin untuk membeli album.

Nah, kalau gue mendapat izin dan albumnya sudah sampai, orang tuaku akan berkata, 'Ini yah, album ini merupakan bentuk kasih sayang dari ayah dan ibu kepadamu. Jangan kecewakan kami.'

Yauda sih iya.

Dear para orang tua, jangan salahin kami, para anak yang rela membohongimu habis-habisan hanya untuk membeli album.

Kami hanya sekumpulan remaja, yang tidak tahu apa-apa selain oppa dan absnya atau perut bulatnya yang menggemaskan. Tanpa oppa, kami tidak bisa belajar.

Kami mohon, biarkan kami membeli album, setidaknya hanya dari satu grup.

Kami mohon, biarkan kami menghabiskan waktu kami untuk melihat para oppa dengan bebas, jangan dikekang dengan waktu ataupun biaya.

Kami mohon, biarkan kami menjadi apa yang kami inginkan, asalkan hal itu tidak buruk.

Kami mohon, kalau bisa, kalian juga menjadi kpopers biar kalian bisa mengerti perasaan kami.

Sekian.

Saranghae, eomma-ya, appa-ya. :))