Awal bulan Februari, atau lebih tepatnya hari ini adalah hari kelulusan Yujin dan Doyoung. Banyak banget keluarga sekaligus wali yang hadir di sekolah mereka. Yujin jinjit kakinya dari kerumunan biar bisa liat orang tuanya.
"Mana orang tua lu, Jin? Mereka dateng, kan?" tanya Soobin ikut mencari.
"Dateng kok, tapi mana ya?" Yujin sendiri juga kebingungan. Lalu dia liat papanya lambain tangannya ke atas. "Nah, itu dia! Gue ke sana dulu ya, Bin!"
"Oke!"
Yujin segera menghampiri orang tuanya. Ada Seola sama Wonho juga di sana. "Lho, kalian juga dateng?" tanyanya terkejut.
"Iyalah, masa ke acara kelulusan adek sendiri nggak dateng? Eh btw selamat yaaa," Wonho meluk dia erat, disusul oleh Seola yang ngasih buket bunga cukup gede buat dia.
Lalu Yujin pun meluk kedua orang tuanya. Mamanya meluk sambil ngelap matanya yang berair. Dia berkaca-kaca. Biasalah mama-mama. "Akhirnya kamu lulus, Yujin... Pertahankan nilaimu dan lebih semangat lagi di kuliah, ya."
Yujin mengangguk mantap. "Pasti Ma!"
Papa pun berpesan hal yang sama, ditambah lagi, "Gimana hubungan kamu sama Doyoung, hmm?"
"Nggak gimana-gimana, Pa. Aku sama dia masih ngobrol biasa," jawab Yujin. Cuma nggak sesering dulu, tambahnya dalam hati. "Kenapa?"
"Nggak papa, Papa cuma nanya aja."
"Ih Papa pertanyaannya aneh-aneh aja deh..."
Mereka pun ngobrol cukup lama, foto bareng, sampe Yujin dipanggil salah satu temen sekelasnya buat foto kelas buat dijadiin kenang-kenangan.
"Ma, Pa, Kak Seola, Kak Wonho, aku kesana dulu ya. Tapi ntar aku balik ke sini kok. Jangan ke mana-mana ya!" pesan Yujin sebelum pergi.
"Kami tunggu di depan gerbang ya, Sayang!" teriak mamanya.
"Okeee!"
"Jin, jangan lupa ntar malem ya," kata Seungyeon mengingatkan.
Yujin menjitak kepalanya. "Oh iya, ampir aja gue lupa! Untung lu ingetin. Tenang, gue pasti bakalan dateng kok!"
Nanti malam bakal ada pesta ulang tahun Seungyeon di sebuah hotel. Yap, dia nyewa dan dia ajak semua temen-temen seangkatannya buat datang ke sana.
"Inget ya, dandan yang cantik! Ajak si suami lu jangan lupa!"
Yujin cuman meringis mendengar nama itu.
💛💛💛
"Aduh, mini dress biru dongker gue mana ya?" Yujin sibuk ngobrak-ngabrik lemarinya buat cari gaun kesayangannya itu. Dia nengok ke arah jam dinding. "Waduh, udah jam segini lagi!"
Akhirnya dia pilih gaun secara asal karena waktunya udah mepet. Tangannya pun meraih sebuah gaun putih dengan hiasan betul-betul minimalis, tapi tetep cantik di tubuh cewek itu.
"Ma, aku pergi duluan ya!"
"Iya, hati-hati!" teriak mamanya dari dapur. "Pulang jangan terlalu malam ya!"
"Siap, mamaku sayang! Dadah!"
Di depan rumah Yujin, mobil Soobin udah nangkring di sana. Keduanya sama-sama melotot.
"LHO? KOK KITA SAMA-SAMA PAKE GAUN PUTIH?"
"Heh, lu ikut-ikutan gue ya?"
"Kaga elah. Adanya lu yang ikut-ikutan gue."
"Halah, lu pasti ngintip di jendela gue kan, gue mau pake baju apa."
"Nggak yee..."
"Ah udah lama, ntar kita telat ke pesta ultahnya Seungyeon!" kata Yujin menyudahi. Keduanya pun ketawa bareng.
Yujin sebenernya rada males pergi ke sana karena dia PASTI BAKALAN ketemu sama Doyoung. Keduanya sih udah maafan, tapi mereka masih keliatan canggung-canggung gitu. Buktinya Yujin belum mau pulang ke apartemen mereka lagi.
"Yujin," panggil seorang cowok bersuara bass itu. Bukan, bukan Doyoung. Suara cowok kelinci itu bukan kayak gini. Yujin menengadah ke atas buat liat orang yang manggil dia.
"Daniel?"
Daniel keliatan ganteng banget pake jas item daleman kemeja putih. Ditambah lagi pake kalung. Yujin sedikit terpesona ngeliat penampilannya malam ini. Uh, memang menggoda sih.
Tapi sayang, udah jadi mantan.
"Kenapa?" tanya Yujin.
"Masuk ke dalam barengan yuk," ajaknya.
"Gue nungguin Soobin parkirin mobil dulu."
"Nggak papa, gue tungguin."
Yujin cuman ngangguk. Mereka nunggu di depan hotel dengan jarak cukup lebar. Yujin nggak mau terlalu deket-deket sama Daniel, tapi cowok itu malah ngedeketin dirinya sama Yujin.
"Niel, plis jangan ngedeketin gue," kata Yujin sedikit risih pas ada beberapa temennya yang liatin mereka.
"Malu kalo lu udah jadi milik Doyoung?" tanya Daniel dengan senyum smirk. Yujin mengerutkan kening. Oke fix, sekarang semua orang udah tau kalo Yujin dan Doyoung udah nikah.
Yujin nggak jawab pertanyaannya. Dia cuman diem, dalam hati dia berkomat-kamit buat Soobin segera datang.
Duh Soobin, ke mana sih lu! Cepetan, tolongin gue!
KAMU SEDANG MEMBACA
DIJODOHIN ➖ Doyoung & Yujin🐇[COMPLETED]✔️
Fanfiction"Gue dijodohin sama orang yang nggak gue suka!" -kdy & cyj