ADDICTIVE

15화

Love VS Ego

Some Days Before Elyxion in Seoul

Author POV

Sudah hampir beberapa bulan sejak terakhir Sehun dan Irene berjumpa. Tepatnya 3 bulan yang lalu. Setelahnya mereka hanya melakukan video call dan saling mengirimi pesan. Miris bukan?

Walau begitu, keduanya berusaha untuk tetap mempertahankan hubungan mereka. Sehun yang masih tergila-gila dengan Irene, dan begitu juga Irene yang masih sama dengan perasaannya. Namun, beberapa hari belakangan Irene merasa iri pada beberapa teman biasanya yang bukan berasal dari kalangan idol. Mereka bebas berpacaran juga berkencan semau mereka, ada yang sudah menikah, bahkan ada yang sudah memiliki seorang anak.

drrrtt....drrrttt... 세훈

"Halo, sayang?" jawab Irene, dia sudah terbiasa memanggil Sehun dengan sebutan itu.

"Kamu dimana sayang? Masih shoot ya?" tanya Sehun terburu-buru.

"Engga kok, udah siap sayang, ini mau balik ke dorm. Kamu udah siap latihan konsernya?" tanya Irene. EXO memang akan memulai konser mereka dalam empat hari lagi.

"Aku ke dorm ya sayang, aku mau ngomongin sesuatu sama kamu. Aku juga kangen banget sama kamu." suara Sehun terdengar sangat menghangatkan hati Irene ditambah ini sudah memasuki musim dingin.

"Iya sayang. Kamu sendirian?" tanya Irene.

"Chanyeol ikut katanya. Mau ketemu Wendy dia, sayang." jawab Sehun.

"Okay deh. Aku mau jalan ke dorm nih, bye sayang." kata Irene mengakhiri telfon mereka.

"Bye sayang. Can't wait to hug you. Mwahhhh." Sehun memberi ciuman virtualnya yang selalu dilakukannya.

"Okay sayang." dan telfon itu putus.

Irene pun memasukkan hpnya dalam tas yang dipakainya. Dia langsung menjumpai Seulgi yang sedang membereskan beberapa barangnya dan mereka keluar dari ruang tunggu dengan kebiasan Irene pada setiap membernya yaitu menggandeng tangan-linking hand-.

Sesampainya di dorm, Irene langsung memberitahu membernya bahwa Sehun dan Chanyeol akan datang. Wendy saat itu juga langsung bergegas mengganti bajunya dengan respon yang marah juga terkejut. Irene yang tidak mengetahu permasalahan mereka hanya menggedikkan bahunya lalu menyiapkan beberapa makanan dan minuman untuk kedua lelaki yang akan datang.

ting... tong..

"Yerim-a, bisa kau lanjutkan memindahkan chips ini?!" teriak Irene.

"Iya, Eonni!" lalu Irene meninggalkan dapur yang beberapa detik kemudian Yeri datang dan melanjutkan kegiatan Irene tadi.

Irene membukakan pintu dorm untuk tamu yang sudah ditunggu. Ketika pintu terbuka, Irene langsung tersenyum bahagia melihat Sehun yang menyambutnya dengan senyum. Chanyeol yang berada di samping Sehun hanya bisa menggaruk kepalanya karena merasa awkward melihat reaksi keduanya.

"Ayo masuk." kata Irene mempersilahkan mereka masuk. "Wendy ada di kamarnya, sebentar aku panggil dia." lanjut Irene saat menyadari Chanyeol yang merasa tidak nyaman.

Irene pun memanggil Wendy yang keluar dengan raut wajah yang kesal melihat Chanyeol. Wendy tidak ada menyapa Chanyeol dan langsung duduk di samping Irene yang bersebelahan dengan Sehun. Jadi, Chanyeol dan Wendy saling duduk berjauhan dengan mengapit Sehun dan Irene.

"Kalian kenapa?" tanya Irene yang merasa tidak enak pada Chanyeol.

"Mereka berantem sayang, Wendy ga bisa datang ke konser kita kata Chanyeol trus Chanyeol maksa dengan terus bertanya-tanya kenapa. Wendy jadi marah. Itu kata Chanyeol tadi." jelas Sehun singkat dan Irene hanya mangangguk saja.