Part Twenty Four

2.5K 233 19
                                    

Adek-adek yg di bawah 21, skip aja part ini ya. Part ini panjang dan ngebosenin bgt soalnya.

Daniel dan Mingyu saling bertatapan, bukan tatapan yang menunjukan rasa hormat atau kagum, tapi sebaliknya tatapan yang penuh dengan kebencian. Seakan mereka berdua berbicara dan berkelahi dengan tatapannya.

Chaeyeon yang melihat hal itu merasa tak nyaman, ia mempunyai ide untuk mengakhiri pertarungan tatapan kedua pria itu. "Daniel, kenalkan ini Kim Mingyu. Dan Mingyu, kenalkan ini Kang Daniel."

Kedua pria itu langsung menatap ke arah Chaeyeon, tapi tak saling mengulurkan tangan untuk berkenalan.

"Chaeyeon ayolah, aku akan mengantarmu pulang" kata Mingyu tiba-tiba.

"Nde?" Chaeyeon merasa tak percaya dengan ucapan Mingyu. Sebenarnya ia dan Mingyu tak terlalu dekat. Chaeyeon tahu Mingyu karena Eunha menyukainya, ditambah Mingyu teman sekalas Eunha. Kalau Chaeyeon menemui Eunha ke kelasnya, ia selalu bertemu dengan Mingyu. Ia tak tahu kalau Mingyu menyukainya, karena Eunha tak pernah mengatakannya.

"Ayolah" ajak Mingyu lagi sambil memegang pergelangan tangan Chaeyeon.

Daniel masih tak berkata apa-apa, ia hanya memperhatikan pemandangan didepannya ini dengan tatapan yang sinis.

"Aku akan pulang sebentar lagi" Chaeyeon berusaha untuk melepaskan genggaman tangan Mingyu.

"Kau akan pulang kemana? Apa kau tak takut?" Tanya Mingyu sambil melirik ke arah Daniel.

"Aku tak takut apapun" kata Chaeyeon. "Daniel akan mengantarku pulang"

Mingyu melepaskan genggamannya, ia tak mengerti dengan Chaeyeon. Ia juga bingung tentang penculikan gadis di depannya ini, kalau dia memang korban penculikan tak mungkin Chaeyeon malah bersikap seperti ini.

"Kau yakin?" Tanya Mingyu berusaha memastikan.

Chaeyeon menganggukan kepalanya.

Mingyu sangat berat untuk meninggalkan Chaeyeon dengan Daniel. Dari data ayahnya, Daniel memang bukan orang yang baik, ia sering melakukan kejahatan tapi tak pernah masuk penjara karena bukti-buktinya tak pernah kuat untuk memasukannya ke penjara.

"Baiklah kalau begitu" Mingyu membalikan badannya, walaupun ragu untuk meninggalkan Chaeyeon tapi ia tak mungkin berada disana terus. Akhirnya ia berjalan meninggalkan Chaeyeon dan Daniel keluar dari restoran.

Tak lama, Chaeyeon mengejarnya.

"Kim Mingyu!" Chaeyeon berteriak untuk menggentikan langkah Mingyu.

Mingyu melirik ke arah Chaeyeon, kemudian menghentikan langkahnya. "Kau akan ikut denganku?"

Chaeyeon menggelengkan kepalanya, "jangan beritahu Eunha, kalau kau bertemu denganku."

Mingyu semakin heran dengan Chaeyeon. Ia mengerutkan dahinya sambil menatap gadis didepannya ini.

"Chaeyeon-ah, jujur padaku! Kau diculikkan?"

Chaeyeon tak bisa menjawabnya, ia menundukan kepalanya.

"Kau selama ini benar diculik kan? Pria itu mengancammu?"

Stockholm syndrome Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang