Hari selasa, saat itu kami sedang jamkos pelajaran Sejarah Indonesia, karena kelas kami di lantai 2, kami biasanya keluar kelas untuk melihat kelas lain sedang berolahraga dilapangan, saat itu kelas 12 IPA 2 sedang berolahraga lompat jauh, ada 1 kakak kelas namanya Irfan, dia orang gemuk, bayangin gimana caranya dia lari lalu lompat ? Aku dan teman sekelasku memang suka tertawa, saat giliran irfan kami semua ngakak melihat gayanya, dengan badannya yg gemuk itu, saat lari semuanya terlihat terguncang hahaha.
Biasanya kami memang suka bercanda dengan dia, namun hari itu dia lagi sensi, jadi dari bawah dia marah2 sambil menunjuk kami.
"Kalian ketawa2, memang kalian bisa kah ? Kalian kira ini gampang ?" Katanya sambil teriak dan menunjuk ke arah kami
Kami masih saja tertawaa, ga berapa lama dia teriak sambil nunjuk2 kami lagi dengan kata2 yg sama, kami tetap mengabaikannya .
Selesai mereka berolahraga, kami sudah di dalam kelas nyantai2, tiba2 datang segerombolan laki2 dari kelas 12 IPA 2
"Mana yang ketawa2 ?" Kata irfan sambil teriak dan menunjuk2 kami
Kami keluar kelas lalu salah satu temanku bilang
"Kami semua kenapa ?" Kata temanku
"Kenapa kalian ketawa ? Memangnya kalian ketawa, kalian sudah bisa kah ?" Kata irfan sambil marah
"Memangnya ada UU dilarang ketawa kah ?" Kata Amrul teman sekelasku sambil memutarkan kunci motor di jari2 nya
"Nda.. begini.. kami disini datang baik2, nd ada niat kelahi, kami cuma mau bicara baik2, tolonglah hargai kami, kami juga masih belajar, kalian belum tentu bisa kan ?" Ujar salah satu teman Irfan
"MANA YANG JAGOO? MANA YANG JAGOO ?" Teriak salah satu teman mereka dari belakang
Saat itu masalah yg hampir selesai, gagal karena teman mereka sok jago, menantang kami
"Kenapa ?" Nyaut temanku
"Kalau mau kelahi ayo pulangan"
"Oke pulangan" jawab salah satu dari mereka
Mereka semua langsung turun kembali kelapangan, kami langsung teriak2
"Oke pulangan ya Anjing!" Kata kami
"Anjing kalian semuaaa!" Kata temanku
****
Bel istirahat berbunyi kami langsung pergi ke kantin, dikantin kami sambil jaga2 siapa tau mereka nyerang tiba2 saat istirahat.
Dikantin kami membahas tentang masalah itu, kami sudah siap tempur, kami gak bakalan takut walapun mereka kakak kelas, kami makan nasi, mereka juga makan nasi, ya ngapain takut, Takut tuh cuma ke Allah Swt. Bukan ke Kakak kelas hahaha
Selesai dari kantin, kami masuk rame2, baru naik ke lantai 2, salah satu anak kelas 12 manggil kami ke gedung mereka, kami rame2 turun lagi melintasi lapangan, sesampainya kami di gedung kelas 12
"Dengar ya nanti pulangan ketemu Dijalan lingkar, langsung baku hajar disana" kata salah satu anak dari kelas 12 IPS 3
"Okee" kata kami
Kabar kami mau berkelahi cepat tersebar, dan rata2 orang bicarakan kami, hampir semua pada heboh
"Divan and the gank bikin masalahh"kata cewe2 disekolah
Bel masuk berbunyi, kami langsung masuk ke kelas, dan guru bidang studi belum masuk, beberapa menit kemudian, wali kelas kami masuk dan marah2, suruh kami mengaku siapa yg mau kelahi, kami langsung angkat tangan, yang ketawa2 juga ikut kena hukum, Aku juga salah satu Wakil Ketua Kelas.
Yang bermasalah didalamnya ada Ketua, Wakil ketua 1 dan wakil ketua 2 . Kami sekitar 7 orang di berikan 2 pilihan dari wali kelas kami
"Kalian Mau pilih apa ? Di Skors atau di permalukan ?!" Kata wali kelasku
Kami hanya nunduk diam
"Jawabbb, kalian pilih apaa ? Di skors atau di permalukan?! Kalau kalian memilih kena skors, ibu akan berikan skorsing tanpa batas, kecuali ibu suruh kalian sekolah, baru kalian boleh sekolah!" Katanya lagi
"Permalukanlah bu" kata kami dengan suara yg kecil
"Apa ? Ibu ga dengar!"
"Kami mau dipermalukan aja bu"kata kami dengan suara yg agak nyaring namun dengan nada yg pasrah.
"Oke kalau kalian mau dipermalukan, silahkan ikuti ibu kemana ibu pergi" katanya
Lalu kami mengikutinya, sampai didepan kantor
"Kalian berhenti disini, tunggu ibu disini" perintahnya
Kami diam didepan kantor panas2an, kami di jemur sekitar 15 menitan, dan wali kelas kamipun keluar, kami langsung mengikutinya lagi.
Kami ikuti sampai di depan kelas 12 IPS 3, kebetulan dia mengajar disitu, kami di jemur lagi, berjam2 kami dijemur sampai ia selesai mengajar, lalu kami disuruh lari keliling lapangan sebanyak 5 kali, Lapangan di sekolah cukup luas, kami tidak merasa malu, malahan kami berlari sambil tertawa, selesai lari keliling 5 kali di lapangan, kami disuruh lagi berlari sprint 5 kali bolak balik dari gedung yg satu dan kembali ke depan gedung kami di jemur .
****
Bel Istirahat ke dua berbunyi, waktu Ishoma (istirahat sholat dan makan), kami disuruh mengambil air wudhu dan sholat dzuhur, selesai sholat dzuhur kami disuruh duduk didepan mushola, lalu kami ceritakan semua masalah, anak kelas 12 IPA 2 juga dipanggil, kami dipertemukan, dan kami seperti di sidang, setelah semuanya terbongkar, wali kelas kami tetap membela kami, dia dapat membalikkan posisi, yg awalnya kami salah, jadi mereka yg salah, kami malu kepada wali kelas kami, kenapa ? Meski kami bikin masalah, dia masih saja membela kami dan membuat kami tidak bersalah. Setelah itu kami disuruh bersalaman dan damai, kami gagal melakukan pertempuran .
****
Pulang sekolah didepan kantin si om, salah satu teman kami, Adi salah satu teman kami menghadang jalan salah satu anak kelas 12 IPA 2, dia memang belum tau kalau kami sudah damai, kami langsung suruh mereka bubar, Ferina juga ada disitu aku ingat, dia sempat menahanku
"Vann, ga usah kau bikin masalah" katanya
"Ga bikin masalah, aku suruh mereka pulang" kataku
"Iya awas kau bikin masalah" kata Ferina
Setelah semua bubar kami langsung pulang kerumah masing2 .
KAMU SEDANG MEMBACA
Jatuh Cinta
Teen FictionCinta yang membutuhkan perjuangan, ekstra tenaga dan kesabaran yang banyak. Bagiku cinta itu menyenangkan jika bagimu tidak itu adalah hak dan pemikiranmu aku tidak memaksa .
