Chapter 29

2.5K 224 0
                                    

Ji Eun tidak menjawab dan malah menundukan kepalanya.

"Aku lelah aku ingin pulang dan istirahat."Jawab Ji Eun dengan lembut.

"Baiklah."jawab Taehyung dengan pasrah.

***

Kelas telah selesai Se Mi merapikan semua barangnya dan beranjak dari duduknya untuk pergi ke kantin.

"Kau tidak akan ikut ke kantin?"tanya Se Mi pada Ji Eun yang sedang melamun

Ji Eun terdiam masih dalam lamunannya.

"Ji Eun"ucap Se Mi seraya menepuk bahunya.

"Eoh, Mwo?"tanya Ji Eun dengan terkejut.

"Kau melamun?"tanya Se Mi dengan tatapan aneh.

"Mereka pasti sudah menunggu kita, ayo cepat"jawab Ji Eun seraya merapikan barangnya.

Se Mi dan Ji Eun sampai di kantin dan langsung menuju ke arah meja sahabat-sahabatnya.

"Annyeong"sapa Se Mi pada semua orang.

"Annyeong, kalian lama sekali kita sudah hampir mati kelaparan."Jawab Hoseok.

"Dimana Taehyung?"tanya Namjoon.

"Itu dia"jawab Jungkook seraya menunjuk ke arah Taehyung yang sedang berjalan kesini.

"Cepat kita pesan makanan"Ucap Se Mi saat Taehyung sudah duduk di kursinya.


"Omo, wajahmu kenapa?" tanya Hoseok dengan terkejut saat melihat wajah Taehyung

Seketika semua orang menghentikan aktivitasnya dan melihat wajah Taehyung yang memar.

"Kau berkelahi?"tanya Jungkook seraya memegang luka di wajah Taehyung.

"Ahh"Taehyung kesakitan saat Jungkook memegang lukanya.

"Mianhae"ucap Jungkook.

"Siapa yang melakukan ini?"tanya Se Mi.

Taehyung tidak menjawab dan juga Ji Eun hanya terdiam tanpa ikut bicara. Namjoon melihat kearah Ji Eun yang hanya terdiam melamun, dan juga dia melihat ke arah Yoon Gi yang terdiam dengan ekspresi kesalnya.

Namjoon yang pintar bisa menilai situasi dan keadaan ini.

"Yoon Gi-ya, kau berkelahi dengan Taehyung?"tanya Namjoon pada Yoon Gi.

Seketika semua orang terdiam dengan ekspresinya yang terkejut mendengar ucapan Namjoon.

Yoon Gi tidak menjawab pertanyaan Namjoon yang artinya dia memang melakukannya.

"Sebenarnya apa yang terjadi diantara kalian kenapa kalian sampai berkelahi seperti ini?"tanya Namjoon namun tetap tidak ada jawaban.

***

Ji Eun keluar dari mobil Taehyung setelah sampai di rumahnya.

"Ji Eun tunggu"panggil Taehyung.

"Aku le-"tiba-tiba ucapan Ji Eun terpotong ketika seseorang berteriak dari arah pintu rumah Ji Eun


"Ji Eun ajak Taehyung makan malam disini."ucap ibu Ji Eun


"Ne, eomma"jawab Ji Eun.

"Masuklah eomma mengajakmu makan malam disini!"ucap Ji Eun pada Taehyung.


---

"Setelahh selesai makan, makanlah acar lobak ini"ucap eomma pada Taehyung.

"Ne, Kamsahamnida ahjuma"jawab Taehyung seraya menganggukan kepalanya.

"Kau bisa memanggilku eomma, anggap saja aku ibumu ne!"pinta ibu Ji Eun pada Taehyung.

"Ne ahju- , maksudku eommoni"jawab Taehyung.

"Ji Eun sangat suka dengan acar lobak, setelah selesai makan dia harus selalu makan ini jika tidak dia akan mengomel tidak jelas."ucap Nyonya Jung.


Taehyung tertawa

"Eommaaaa, jangan ceritakan itu pada Taehyung memalukan."ucap Ji Eun dengan merengek.


Makan malam telah selesai, Taehyung pun berpamitan pada ibu Ji Eun

"Chal meogeossemnida eommoni" Ucap Taehyung seraya menundukan kepalanya (terimakasih atas makanannya)

Ji Eun mengantarkan Taehyung ke depan rumahnya


"Gomawo"ucap Taehyung pada Ji Eun saat berada di halaman rumah.

"Untuk apa?"tanya Ji Eun.

"Untuk mengizinkanku makan malam disini."jawab Taehyung.

"Ne"jawab Ji Eun seraya tersenyum pada Taehyung.

"No gwaenchana?"tanya Taehyung seraya menggenggam tangan Ji Eun (kau baik baik saja?)

"Ne, gwaenchanayo"jawab Ji Eun.


"Jika ada sesuatu ceritakan padaku ne!"pinta Taehyung.

Ji Eun mengangguk dan Taehyung pergi dari rumah Ji Eun


***

Taehyung POV

Aku memarkirkan mobilku disebuah parkiran kedai kopi.

"Kau ingin kopi apa?"tanya Ji Eun yang ada disampingku.

"Americano"jawabku.

Ji Eun kemudian turun dari mobil untuk membeli kopi dan aku memutuskan untuk menunggunya di mobil.


Setelah beberapa menit

"Kenapa Ji Eun lama sekali?"ucapku.
Aku melihat kearah jam yang ada ditanganku "kelas sebentar lagi dimulai"

Aku membuka pintu mobil dan bergegas menyusul Ji Eun kedalam. Saat aku membuka pintu kedai itu, aku melihat Ji Eun sedang duduk dan berbincang dengan seorang lelaki yang tidak aku kenal.

-to be continue-
Keep vote and comment
gomawo

Not SameTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang