155

1.2K 101 6
                                    

Hai

Lanjut lagi

Entah kenapa aku nangis terus selama denger lagu universe nya EXO

.

.

.

Sudah hampir 12 jam berlalu setelah operasi di mulai dan belum ada tanda tanda bahwa operasi itu akan segera selesai. Meskipun perawat mengatakan bahwa ini sudah masuk ke tahap akhir operasi yang dijalani oleh putri. Hingga akhirnya lampu merah yang ada di luar ruangan operasi itu pun mati, yang menandakan bahwa operasinya sudah selesai sekarang.

"Papah.. lampunya udah mati pah.. operasinya udah selesai"

Teriak Arsya sedikit histeris karena melihat tanda itu

Chanyeol pun segera menegakkan tubuhnya yang tadinya bersandar di bahu arsya. Dia melihat ke arah pintu keluar ruang operasi yang masih belum juga terbuka meskipun operasi sudah selesai.

Hingga

Srrrrtt

Pintu itu akhirnya terbuka dan beberapa perawat keluar dengan membawa ranjang khas rumah sakit di mana putri terbaring di sana. Ada selang infus dan selang transfusi darah yang menempel di masing masing kedua tangan kanan dan tangan kirinya, juga sebuah selang di daerah payudara putri yang terlihat mengeluarkan darah pekat dengan sebuah tempat yang menampung darah yang keluar dari tubuh putri, juga ada selang oksigen yang ada di hidung putri dan selang kateter yang terpasang di tubuhnya.

Chanyeol dan Arsya segera beranjak dan mendekat ke arah putri yang sedang di bawa keluar begitu juga dengan anggota keluarga lainnya yang sudah mendekat ke arah putri

Kalau boleh jujur, hati Chanyeol terasa begitu sakit saat melihat bagaimana tubuh putri yang sudah terlihat kurus dengan pipinya yang tirus hingga tulang pipinya terlihat begitu jelas itu kini banyak sekali menempel selang dan jarum jarum yang juga menyakitkan untuk tubuh putri.

"Sayang.."

"Pihak keluarga bisa mengikuti kami sekarang karena nyonya Park akan segera kami bawa kembali ke ruangan inap nya sekarang"

Ucap seorang perawat yang di angguki oleh Chanyeol dan juga Arsya

"Sayang.."

Lirih Chanyeol memanggil putri yang masih memejamkan matanya.

.

.

"Nyonya Park bangun.. nyonya Park.. nyonya.."

"..."

"Nyonya Park.. apa anda mendengar saya.. bangun nyonya.."

Perawatan itu terus memanggil nama putri untuk memastikan bahwa putri masih bisa merespon dirinya dengan baik setelah operasi selesai, sebelum dia keluar dari ruangan inap putri nantinya.

"Nyonya Park.."

Mata putri terbuka sedikit dan aktivitas jari kecilnya bergerak perlahan, dia juga hanya mengeluarkan suara lirih yang sangat lemah untuk merespon panggilan dari perawat itu.

"Nyonya Park.."

"Uuhh.."

"Nyonya.. saat ini anda sudah kembali ke kamar dan bersama dengan keluarga anda nyonya.."

Putri tak merespon lebih lagi dan kembali memejamkan matanya sekarang.

"Suster, kenapa istri saya kembali tidur?"

"Anda tidak perlu khawatir tuan park.. pasien saat ini sedang dalam pengaruh obat bius yang cukup tinggi karena operasi yang beliau jalani. Sehingga untuk sementara waktu beliau tak akan bisa merespon ucapan atau tindakan apapun hingga pengaruh obat bius nya habis nanti."

ChanPuu Couple Sequel Takdir (Imagine Pcy X You) #Wattys2019Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang