Her Theory : Best Enemy [Saikō no Teki ] ✔✔✔

四 : Shi

♫☼☼☼☼☼♫

Hari ini adalah salah satu hari terbaiikkk buat gue. Tahu kenapa? Si Ryu-ryu enggak jelas itu telat, cuy. Hahaha. Rasain lo! Keabsenan Ryu di dua jam pertama hari ini, tentu saja disambut meriah oleh teman sekelas. For your information, ternyata bukan hanya gue yang haters Ryu di kelas ini. Hatersnya lumayan sayy... Sebandinglah sama fans Ryu yang kebanyakan dari kubu cewek itu. Biasa~ Mereka-mereka mungkin masih belekan, jadi enggak bisa melihat kebobrokan tuh cowok songong.

"Eh, Fey. Gembira banget lo kayaknya hari ini," ujar Erick, sobatnya sepupu gue yang kebetulan sekelas dengan gue.

"Hehehe. Enggak ada raja songong soalnya," sahut gue dengan raut yang masih sumringah.

"Maksud lo, Ryu?" tanyanya.

Gue mengangguk.

"Sorry to say, Ryu sekarang udah dibolehin masuk sama Bu BK galak. Malah sekarang do'i lagi ada di belakang lo."

"Ehm," dehem sosok yang kedatangannya nyaingin jailangkung--datang tak diundang, pulang tak diantar-- pada gue.

"Ya elah, udah datang aja lo. Ngerusak suasana tau, nggak," ketus gue.

"Enggak tahu. Dan enggak mau tahu."

Wah, saudara-saudara, dia membalas tak kalah ketus rupanya. Oke! Gue jabanin!

"Kenapa balik kesini lagi, sih. Udah bagus hidup gue tanpa kehadiran lo tadi."

"Cih! Minggir lo, gue mau duduk," titah Ryu setelah membanting tasnya ke meja.

Oh, iya ya. Erick seatmatenya Ryu. Kok gue bisa lupa. Dasar oon.

"Woles, man. Gue enggak sudi juga duduk di kursi lo lama-lama. Bisa kutilan gue."

"Siapa yang nyuruh lo duduk disini tadi? Enggak ada 'kan? Lo yang nyari kutil berarti."

Wah... Wah... Kurang ajar!

"Lo~"

"Apa? Lo marah?"

"Iya!"

"Enggak takut, tuh! Hahaha."

"Ish! Awas lo ya!"

"Fey, Ryu. Udah dong. Malu tuh diliat orang," lerai Erick.

Gue dan Ryu serentak berbalik padanya, "DIAM!!!" teriak kami bersamaan membuat Erick langsung kicep.

"Oh, oke. Gue diem."

Gue menatap Ryu dengan tatapan penuh emosi, sedangkan Ryu menatap gue dengan raut songong, menantang.

Baru saja gue mau melontarkan kalimat pedas gue, teriakan tiba-tiba milik seorang wanita membuat gue berhenti.

"FEY, RYU. KE RUANG BK SEKARANG!!!"

'Mampus. Tamatlah gue kali ini.'

♫☼☼☼☼☼♫

Happy reading😊😊😊

Sincerely,

Fey
[06.01.2018]