Hurt

394 40 2
                                    

Taehyung memarkir mobil putih miliknya digarasi dan bergegas masuk ke rumah, dia tak sabar ingin melihat Yuna.

Hari sudah larut malam. Taehyung pulang dini hari karena Jimin berulang tahun dan menraktir Jungkook dan dirinya.

Ia baru saja membuka pintu dan keadaan gelap menyambutnya. Langsung saja ia mengunci pintu dan pergi kekamarnya.

"Terang? Apa Yuna belum tidur?", ujarnya karena melihat kamarnya terang dari ventilasi.

Ia membuka pintu kamar bercatkan putih itu. Yuna sedang belajar, ia membelakanginya.

"Belum tidur?"

"Belum. Besok aku ada ulangan sunbae."

Taehyung melangkahkan kedua tungkainya kearah gadis berambut hitam panjang itu. Ia menarik kursi dimeja belajarnya lalu ikut duduk disamping Yuna.

"Em---- seperti ada yang berbeda."

Yuna mengulum senyumnya, memang tadi sore ia habis pergi ke salon dengan Soo Ji.

"Poni? Oh--- kau memotong ponimu?!"

Senyum gadis itu tidak bisa ditutupi lagi, ia mengangguk kemudian sedikit merapikan poni barunya.

"Seperti anak kecil saja, tapi cocok untukmu"

"Sunbae suka?"

Taehyung tersenyum lalu mengacak rambut Yuna. "Tentu, kau cantik."

"Ya! Rambutku jadi rusak, poniku juga!"

Taehyung tertawa lalu masuk ke kamar mandi. Sementara Yuna memposting foto selfie dirinya tadi sore.

 Sementara Yuna memposting foto selfie dirinya tadi sore

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Syukurlah dia menyukainya, kupikir ini aneh."

Yuna kembali memfokuskan dirinya pada pelajaran bahasa korea. Tapi konsentrasinya hancur karena pertengkarannya dengan Kylie tadi siang.

"Apa benar aku jahat? Tapi aku tidak merasa begitu."

Ia membalikkan badannya kearah ranjang. Boneka beruang ia letakkan diranjang dan bucket bunga ia letakkan di bed side table.

"Ada apa?", ujar Kylie saat membuka pintu yang ternyata Yuna berdiri didepannya.

"Ada yang ingin aku tanyakan", ujar Yuna lalu nyelonong masuk kekamar Kylie.

Yuna duduk ditepi ranjang dan diikuti oleh Kylie. Mimik wajah Yuna terlihat serius. Suasana tegang menyelimuti mereka.

"Jelaskan maksud 'jahat' yang kau katakan padaku."

Kylie menghembuskan napas kasar lalu menyilangkan tangannya didepan dada.

"Pertama, kau istri Taehyung."

"Lalu?"

"Kedua, secara sah kau adalah milik Taehyung."

Yuna diam menyimak.

Nae Sarang ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang