8. Gosip

379K 19.6K 907
                                    


Allo gays, uwe come back✋




"SYA BURUAN UDAH DITUNGGUIN RAFKA, ABANG DULUAN YA JANGAN LUPA DIKUNCI."  Teriak Nathan dari lantai bawah.

Yah jika masalah berangkat kesekolah memang Nathan selalu tidak sabaran. Bagaimana tidak? Adiknya yang sekaligus menjadi saudara kembarnya itu selalu mempersiapkan keperluan sekolah dipagi hari, belum lagi dandanannya yang biasa saja tapi memerlukan banyak waktu itu. Dasar siput betina.

"Raf, gue duluan ya. Jangan macem macem lo sama adek gue." Ujar Nathan memperingatkan.

"Ngga kok Bang, satu macam aja." Jawab Rafka yang langsung dapat tatapan tajam dari Nathan.

"Awas ae lo."Ucap Nathan dan berlalu dari hadapan Rafka. Sedangkan Rafka malah tertawa terbahak bahak. Aneh kan dia.

" Mulai gila lo Raf." Ucap Nasya yang melihat Rafka sedang tertawa sendiri.

"Abang kamu tuh Yang, posesif banget orangnya." Jawab Rafka disela sela tawanya.

"Udah ayo berangkat, keburu telat." Nasya mendorong punggung Rafka, Rafka yang didorongnya pun hanya pasrah.

Setelah mengunci pintu rumahnya, Nasya menghampiri Rafka yang sudah stay dengan motornya

Rafka memberikan helm kepada Nasya. "Buruan dipakai, keburu telat sayang."

"Iya iya bentar, ini susah Raf." Ucap Nasya yang seakan kesusahan memasang pengait pada helm nya itu.

Rafka menghembuskan nafasnya kasar. "Sini aku bantuin."

Dan akhirnya, Rafka menarik tubuh Nasya supaya lebih dekat dengannya. Dan disinilah Nasya berdiri dihadapan Rafka hanya dengan jarak 10 cm mungkin.
Hingga Nasya bisa merasakan hembusan nafas Rafka di wajahnya.

"Udahkan, buruan naik Yang." Ujar Rafka kemudian mencubit pipi Nasya gemas.

"Sakit tau Raf." Ucap Nasya seraya menaiki motor Rafka.

"Maaf sayang."

"Ayo berangkat." Ujar Nasya dan menggoyang goyangkan badan Rafka.

"Iya sayang, ini baru mau berangkat. Pegangan Yang."



*****




"Lihat deh, itu kan Rafka kok berangkat bareng Nasya sih."
"Wah Rafka pacaran ya sama si Ketua OSIS itu."
"Kok bisa sih Rafka berangkat bareng dia, pokoknya ngga mungkin Rafka pacaran sama dia."
"Haduhh sakit hati dedek Raf."
" Rafka udah pacaran ya sama Nasya, langgeng ya kalian."
"Kok Rafka bareng dia, bukannya mereka musuhan ya."

Kira kira seperti itulah ucap fansnya Rafka ketika melihat Rafka berangkat bareng Nasya, apalagi ditambah Nasya memeluk erat lelaki itu.

'Udah gue duga, pasti bakal jadi bahan gosip gini.' Batin Nasya.

"Yang mau upacara ngga sih? " Tanya Rafka.

Nasya yang tersadar dari lamunannya langsung buru buru turun dari motor Rafka. Yap dia melupakan hari ini hari Senin dan harus menyiapkan upacara bendera.

"Hati hati Yang, nanti kamu jatuh."

"Makasih ya Raf, gue duluan." Ujar Nasya setengah berteriak dan berlari meninggalkan Rafka yang masih duduk dimotornya itu.

Disatu sisi, Rafka hanya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan kekasihnya.

Sesampainya dilapangan upacara Nasya melihat Riska, sekretaris OSIS yang sedang duduk dengan Fino.

Ketua OSIS in Love ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang