***
Kehidupan manusia itu tak jauh berbeda dari alam sekitar. Pohon menjatuhkan daun tentu saja karena daun itu sudah tak layak untuk membantu fotosintesis pohon dalam bertahan hidup. Jika pohon mati dan tidak bisa menghasilkan oksigen, maka manusia tidak bisa bernapas dengan bebas.
Air mengalir di sungai dengan derasnya, namun itu semua tak memberi pengaruh pada batu untuk ikut mengalir bersama, batu-batu itu berjuang keras untuk bertahan pada posisinya, karena mereka ingin membantu orang-orang untuk jalan melewati sungai.
Ulat semulanya hanya hewan kecil yang selalu membuat semua orang merasa jijik melihatnya, namun ulat melakukan mertamorfosis untuk berubah menjadi kupu-kupu yang indah, sehingga orang-orang mengangumi kecantikannya, dan orang-orang kadang lupa dengan hal itu.
Menunggu pohon kurma untuk berbuah itu bisa membutuhkan waktu 4 sampai 7 tahun, dan baru bisa dipanen 7 sampai 10 tahun. Sangat lama, namun orang-orang tetap saja selalu memproduksi pohon kurma, selain buahnya yang lezat, dari ujung atas sampai bawah pohon kurma itu bisa diolah menjadi sesuatu yang berguna.Alam banyak mengajarkan kepada kita tentang kehidupan. Namun manusia selalu tak menyadari semua itu. Jika saja kita lebih peka terhadap sekitar, maka akan banyak sekali ilmu yang kita terima walau pun itu dari alam yang tidak bisa bicara.
Seperti halnya perumpamaan di atas pohon menjatuhkan daun, terlihat sangat menyedihkan untuk daun, namun daun tidak egois dan lebih memilih menjalani takdir dengan ikhlas. Meski daun yang jatuh tidak pernah bisa menempel lagi pada sebuah pohon, namun daun bahagia karena tanpa kita sadari daun berkorban untuk melanjutkan kelangsungan hidup pohon untuk menumbuhkan daun baru yang menghasilkan oksigen dan dihirup oleh kita. Itu hanya contoh kecil, yang mengajarkan kita untuk tidak egois, karena ke egoisan seseorang bisa saja menghancurkan sebuah negeri.
Setiap manusia pasti pernah menyerupai perumpaan dari alam sekitar. Sama seperti ku. Kalian tau brokoli, terlihat sangat indah dengan warna hijau yang memukau memberi kesan ceria ketika melihatnya. Namun coba kalian makan tanpa dimasak dan diberi bumbu terlebih dahulu, pasti rasanya pahit. Sama seperti kehidupan ku, bagaikan brokoli mentah. Orang-orang selalu menilai jika aku adalah seorang gadis ceria dengan penuh kebahagiaan. Mereka belum tau rasanya brokoli mentah jika dimakan maka rasanya berbeda, pahit. Lihatlah lebih jauh tentang diri ku, lebih dalam tentang masa lalu ku, maka kalian akan melihat kepahitan hidup yang tersembunyi di sana.
Keluarga adalah salasatu peran penting dalam kehidupan seorang anak. Dalam psikologi menjelaskan jika keluarga adalah tempat pertama seseorang belajar untuk membentuk karakteristik atau keperibadiannya. Kejadian beberapa tahun lalu yang menghancurkan keluarga ku. Merubah pandangan ku terhadap dunia, membuat ku terbiasa menjadi sosok lain dan menyembunyikan sebuah kebenaran yang terikat dengan janji. Kejadian yang tidak pernah lepas dari pikiran ku, yang akhirnya membuat ku kecewa kepada sosok ayah. Membuat ku tak percaya dengan yang namanya cinta kepada lawan jenis. Berakhir dengan ku yang tidak pernah mempunyai mimpi menjadi seorang istri.
Kejadian itu memang sudah bertahun lalu, namun sampai detik ini pun aku masih merasakan takut. Takut untuk bisa mencintai lawan jenis. Lalu apakah aku bisa membangun rumah tangga tanpa adanya cinta.
Apakah aku bisa menjadi seorang istri ...
~Naziya Assyfa Faradina~
.....
....
...
..
.Alhamdulillah akhirnya bisa diupdate VERSI BARUNYA...
semoga suka ya All
GIMANA DENGAN PARTY PROLOG INI😆
Jangan lupa
Vote
And
KomennyaWassalam...
💖Jangan lupa, jadikanlah Al-Qur'an sebagai pedoman hidup dan bacalah setiap harinya👈
KAMU SEDANG MEMBACA
IMAMKU BADBOY (IKBB)✔
RomanceArkan dan Naziya adalah remaja dengan kepribadian berbeda. Arkan yang mempunyai sifat acuh tak acuh dengan sekitar, sedangkan Naziya dia adalah gadis yang sangat ramah. Keduanya di kenal oleh para siswa dan siswi dengan panggilan berbeda. Arkan si c...