*Untuk readers sambil membaca part ini, silahkan play media diatas. Dengarkan lagunya, ya :)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
LOST STARS
.
.
.
Flashback
“Aku hanya punya kau, selalu seperti itu. Sebanyak apapun cinta yang kudapat dari orang lain, tidak ada yang melebihi cinta yang kau berikan padaku. Kau bukan hanya berdiri di puncak bersamaku, kau juga mengulurkan tanganmu di proses pendakian. Aku yang bodoh tidak bisa memahamimu, tapi aku tidak sebodoh itu untuk merubah posisimu,” Lee Yeonwoo melepas pelukannya, mengamati wajah Lim Nayoung di hadapannya yang terlihat menahan perih, “Aku akan berusaha untuk menjadi yang terbaik seperti dulu.”
Nayoung mengangkat wajahnya dan menunjukkan senyum paling palsu yang pernah Yeonwoo lihat, “Semua orang bisa berubah, Yeonwoo. Tidak perlu merasa tidak enak hati, bukan salahmu jika sekarang kau berubah. Kau benar, kita sudah dewasa. Mungkin aku yang terlalu kekanakkan dengan berharap aku akan selalu menjadi satu-satunya dalam hatimu.”
Lalu Nayoung berlalu.
Dan Yeonwoo tidak berusaha mengejarnya.
Flashback End
.
“Ceritakan semuanya padaku, Sejeong. Aku akan mendengarkanmu,”
.
.
.
Nayoung Pov
Sejeong menghela nafas gugup, menatapku dan sesekali mengangguk. “Baiklah, kalau kau memaksa—” ia memakai kembali kacamatanya. Menunjuk halaman tengah pada baris awal berkas dokumen yang ia baca.
“Kim Minkyung adalah pasienku saat aku masih bekerja di Severance Hospital, kebetulan ayahku kenal baik dengan Doctor Lucas. 4 tahun yang lalu, tepat dua bulan setelah kecelakaan itu terjadi– Doctor Lucas membawa Minkyung ke rumah sakit saat Kim Minkyung berusaha melakukan percobaan bunuh diri menggunakan gunting dan beberapa cutter, pergelangan tangannya terluka parah pada saat itu.”
“Bunuh diri?”
Kim Sejeong mengangguk, “Kim Minkyung sangat terpukul setelah kematian Kang Yebin. Ia terus menyalahkan dirinya sendiri, atas peristiwa itu.”
“Jadi Kang Yebin, meninggal karena suatu hal?” sahutku.
“Kecelakaan mobil, tepatnya tanggal 14 Februari 2014. Kang Yebin mengalami kecelakaan mobil di kawasan Shinsadong district– mobilnya terbakar dan Kang Yebin ada di dalamnya. Jasadnya hampir tidak bisa di kenali,” kata Kim Sejeong, ia menghela napas. “Kim Minkyung mengalami depresi yang tergolong akut karena masa penyembuhannya memakan waktu cukup lama. Butuh waktu dua tahun untuk membuatnya pulih, meskipun aku sendiri paham– dia tidak benar–benar merasa utuh sampai sekarang.”
