05.

340 53 8
                                    

Author: Idew Hwang
Instagram: idewsmile






.

.

“Kau itu sebenarnya adalah—” Shannon menepuk ujung hidung Rena dengan jari telunjuknya. “Tentu saja kau itu adalah Rena Kang– memangnya siapa lagi?”

Ada kebingungan di mata Rena. Terlihat nyata sekali, begitu jelas. Rena memejamkan matanya. “Shann, aku serius. Jika kau tau sesuatu, setidaknya beri tau aku–”

Kepolosan atas pengakuan Rena membuat Shannon iba. Menghentikan seluruh pemikiran buruknya tentang fakta yang ia tau jelas, fakta tentang kelamnya peristiwa itu.

Tapi tidak, Shannon tidak boleh mengiba. Bagaimanapun juga ia sudah berjanji pada Eunjin juga pada tuan Ahn (ayah Eunjin) untuk menutup rapat tentang hal itu. Bagaimanapun ini juga demi kebaikan Rena sendiri.

Jadi Shannon hanya bisa berpura, itu cara terbaik yang menurutnya tepat.

“Rena, dengarkan aku. Mungkin kebetulan saja mereka menatapmu seperti seolah sudah mengenalmu lama. Kau, juga berasal dari Korea Selatan kan? Sama seperti beberapa karyawan Loews Corp yang lain, mereka juga memiliki kewarganegaraan yang sama dengan dirimu. Mungkin itulah kenapa mereka menatapmu seperti itu—” Ujar Shannon, ia menepuk pundak Rena pelan. “Ayolah berpikiran positif saja. Loews Corp mungkin lingkungan yang asing bagimu– kau karyawan baru disana, kau hanya perlu beradaptasi. Menyesuaikan diri.”

“Mungkin kau benar,” gumam Rena lirih. “Maybe, i just overthinking about it–”

“Hey—” Shannon menepuk pipi Rena. Suara tawa Spongebob yang ribut perlahan memenuhi telinga Rena.

“Ponselmu berbunyi,” Shannon menunjuk keberadaan ponsel Rena yang tergeletak di atas meja dengan chargeran menyala.

“Beritahu aku lampunya berkedip berwarna apa,” ucap Rena malas.

“Err, merah?”

“SERIUS?” Rena terburu bangkit semangat hingga jatuh ke lantai. Buru-buru berdiri dengan pekikan senang menghampiri ponselnya yang menjerit kencang.

“Ini dari SAIC, Chicago!!!” seru Rena gembira. Ia mencabut kabel charger yang terpasang ke ponselnya lalu membawanya ke dalam kamar. Shannon sempat mendengar suara 'Hallo' Rena yang sopan sebelum teredam oleh pintu yang tertutup.

Shannon mengerutkan kening, berpikir keras. SAIC? Chicago?

SAIC?

SAIC?

SAIC ...

ASTAGA!!!

Maksud Rena SAIC adalah School of the Art Institute of Chicago ...

Tunggu–

Jadi???

Shannon menepuk keningnya sendiri, “Oh My God, aku tau sekarang apa maksudnya— astaga Rena, dia???”


.

.

.






LOST STARS

LOST STARS

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
LOST STARS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang