uzumaki Potter

Antara Konoha Dan Hogsmade

Konoha:

Konoha, para ninja melompat-lompat kesana kemari tanpa memikirkan bahaya yang terjadi. tak peduli mereka akan mati yang penting tujuan para ninja adalah mengasah kemampuan bakat. semenjak Naruto menjadi Hokage, para ninja di awasi gerak-geriknya. apalagi Ninja yang baru. semenjak tim 7 yang baru menghilang, Naruto mengirim utusannya untuk mengawasi gerak-gerik Ninja baru tersebut semenjak Lord Voldemot menculik mereka.

"Nippon Chojou Giga"  Inojin menunjukan kemampuannya didepan kawan-kawannya. terutama dia menunjukannya didepan adiknya Boruto, Himawari Uzumaki yang setiap hari menangisi kakaknya yang tak kunjung pulang. dirumahnya ada Sumire, Namida, Wasabi, Iwabe, Metal-Lee , Denki, Inoji, Shikadai , chocho , teman-temannya Boruto datang menghampiri Himawari.

gambar-gambar yang dibuat oleh Himawari bergerak semua . sehingga dia sangat senang sekali. apalagi gambar yang paling dia suka adalah gambar sketsa wajah kakaknya , Boruto. dia memeluk gambar itu karena saking rindunya pada sang kakak. namun sayang gambar itu hilang sehingga dia terjatuh. ketika dia terjatuh Himawari menangis lagi.

"Himawari !!!!" kata mereka dengan lantang. apalagi yang paling khawatir itu adalah Inojin. Himawari menangis kembali. kali ini dia menangis didepan Inojin. Inojin pun sedih melihatnya ketika Himawari menangis. karena saking sedihnya Inojin dengan Refleks memeluk Himawari. anak-anak laking berkepala kuning pudar itu memeluknya dengan erat. hingga mereka semua merasakan kesedihan.

"maafkan aku Himawari !! aku tidak bermaksud untuk melukai hatimu"

"Aku merindukan kakaku Hiks....Hiks..." dia memeluk Himawari dengan sangat erat sekali. sampai-sampai Shikadai yang melihatnya antara sedih, marah , dan kasihan. campur aduk seperti permen Nano-Nano manis, asam,asin rame rasannya. Cho-cho datang menghampiri Himawari. dia mengusap-usap kepala Himawari untuk menenagkan Himawari yang bersedih.

"Himawari, kau harus berdoa semoga kakakmu baik-baik saja. dan masalah ini cepat selesai"

melihat itu ada yang lebih sedih lagi. yaitu Naruto. dia paham betul bagaimana perasaan Himawari. terlebih Boruto yang mengejeknya, membantahnya, sekarang tidak ada yang mengoceh dipagi hari semenjak Boruto menghilang.

Naruto kembali menuju kekantor Hokage. sambil dalam perjalanan menuju kekantor Hokage dia memahami betul perasaan anaknya. dia bingung bagaimana cara membawa anaknya pulang. terlebih lagi dia tidak tau dimana anaknya sekarang semenjak diculik oleh Lord Voldemort. manusia aneh tak berhidung , menjijikan dan berlendir.  sampai dikantor, dia melihat Shikamaru .

"Naruto, ada yang ingin bertemu denganmu"

"aku tidak ingin bertemu dengan siapapun"

"Sasuke ingin bertemu denganmu"

"Sasuke ?"

"ia , dari tadi dia menunggumu"

"baiklah"

Naruto masuk kedalam ruangannya. ketika dia masuk kedalam ruangannya dia melihat Sasuke sedang bermain Android.

"uhm...kau sedang apa Sasuke?"

"oh, Naruto...." Sasuke menyimpan Androidnya.

"hahaha aku sedang bermain Mobile legend.kau lama sekali. makannya aku memainkannya"

Naruto mempersilahkan Sasuke untuk duduk. Naruto memasang wajah kesedihan didepan Sasuke. membuat Sasuke juga merasakannya. mereka sama-sama kehilangan anak.

"kau merindukan anakmu yah?"

"aku merindukannya Sasuke...."

"aku juga. terlebih lagi Istriku yang sangat  merindukan Sarada. namun Istriku untuk tabah dan berjuang bagaimana cara menemukannya"